Liputan6.com, Jakarta Vadel Badjideh menarik napas lega usai sidang kasus pencabulan anak di bawah umur dan aborsi dengan korban Lolly, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (8/7/2025). Sidang kemarin menghadikan dua orang saksi.
Dilaporkan Nikita Mirzani tahun lalu, Vadel Badjideh kini jadi calon pesakitan dan duduk di kursi terdakwa. Dalam sidang yang digelr tertutup, Jaksa Penuntut Umum menghadirkan saksi asisten rumah tangga dan housekeeping.
Kuasa hukum Vadel Badjideh, Oya Abdul Malik, mengaku tak bisa menjelaskan detail karena sidang tertutup. Namun, ia memastikan Vadel Badjideh tak membantah keterangan para saksi selama sidang.
“Saksinya dua orang. Tidak ada yang dibantah karena memang menyampaikan apa yang mereka tahu,” ujarnya kepada awak media selama. Sementara itu, Vadel Badjideh lega karena sidang berjalan lancar.
Melalui Jalan yang Salah
Kepada awak media, ia menyampaikan pernyataan sikap berisi komitmen membenahi diri. Ibarat traveling, Vadel Badjideh mengaku tengah melangkah menuju tempat yang benar meski sempat salah jalan.
“Sedikit lega karena baik, berjalan baik (sidangnya). Cuma ingin menyampaikan saja, terkadang ke tempat yang benar itu melalui jalan yang salah. Itu saja, kalau dari Vadel seperti itu,” kata Vadel Badjideh.
Buat Introspeksi Vadel
Status tersangka dan kini terdakwa tampaknya menjadi tamparan keras buat Vadel Badjideh yang selama ini dikenal sebagai TikToker dan penari. “Itu buat introspeksi Vadel menjadi lebih baik ke depan,” akunya.
Sementara itu, Oya Abdul Malik mengatakan, hadirnya dua saksi pekan ini membuat kasus pencabulan anak di bawah umur dan aborsi makin terang benderang. Ia menyebut selalu ada keajaiban Tuhan bahkan dalam ruang sidang.
Mudah-mudahan Memang Itu Yang Terjadi
Tak ada yang diharapkan kubu Vadel Badjideh saat ini selain apa yang disampaikan para saksi di ruang sidang adalah fakta yang sebenarnya. Mengingat, sebelum bersaksi, mereka telah disumpah.
“Saksi pun baik memberikan keterangannya. Mudah-mudahan memang itu yang terjadi, karena di bawah sumpah dan dia menyampaikan apa yang sebenarnya terjadi. Semuanya baik-baik saja,”