Citra Kirana Bahas Film Air Mata di Ujung Sajadah 2: Tentang Kasih Ibu dan Mencintai dengan Ikhlas

4 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta Film Air Mata di Ujung Sajadah 2 telah tayang di bioskop Indonesia mulai Kamis, 23 Oktober 2025. Dalam film ini, Titi Kamal dan Citra Kirana kembali adu akting, siap menguras emosi sekaligus air mata penonton.

Melanjutkan kisah pertamanya, Air Mata di Ujung Sajadah 2 mengungkap keputusan Aqilla (Titi Kamal) nekat terbang ke Solo, Jawa Tengah, gara-gara akun medsos Yumna (Citra Kirana) mendadak tidak aktif.

Selama ini, Aqilla memantau kabar anak kandungnya, Baskara (Faqih Alaydrus) lewat medsos. Rupanya, menghilangnya Yumna dari medsos bukan tanpa alasan. Suaminya, Arif (Fedi Nuril) meninggal duna.

Perjalanan ke Solo membuat Aqilla menghadapi dilema terberat: antara hak seorang ibu, cinta yang tulus, dan keikhlasan. Masih dengan narasi inti “dua ibu, satu anak,” Air Mata di Ujung Sajadah 2 siap meremas hati penonton.

Vino G. Bastian telah mencatatkan sejumlah pencapaian gemilang sepanjang kariernya di industri perfilman Indonesia. Keberhasilannya dalam membawakan beragam karakter ikonis dan membintangi berbagai film tidak lepas dari dukungan serta kolaborasi erat...

Promosi 1

Bukan Sekadar Siapa Yang Pantas

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Kamis (23/10/2025), Citra Kirana menyebut Air Mata di Ujung Sajadah 2 mengajak para penonton menyelami makna sejati dari keluarga, kehangatan, dan pengorbanan tanpa syarat.

“Konflik yang dihadirkan bukan sekadar mencari siapa yang lebih pantas, tapi tentang pembuktian bahwa cinta ibu selalu menemukan jalannya. Dalam bentuk apa pun, dengan cara apa pun,” kata Citra Kirana.

Kekuatan untuk Melepaskan

“Sebagai seorang ibu, aku sangat bisa merasakan dilema Yumna. Film ini bukan hanya cerita tentang kehilangan, tapi juga kekuatan untuk melepaskan dan mencintai dengan ikhlas,” Citra Kirana menyambung.

Air Mata di Ujung Sajadah 2 digarap sineas Key Mangunsong dengan Ronny Irawan sebagai produser. Ronny Irawan menjanjikan film ini punya cerita lebih dalam, emosional, dan intensitas dua kali lipat menyayat hati.

Tentang Rumah dan Kehilangan

Sementara itu, bagi Titi Kamal, peran Aqilla punya tempat istimewa di hatinya. Aqilla dan Titi Kamal punya sejumlah kesamaan. Keduanya sama-sama ibu dengan anak laki-laki. Tak heran Titi Kamal bisa berempati pada jalan hidup Aqilla.

Air Mata di Ujung Sajadah 2 adalah film tentang rumah, tempat kita kembali, bahkan setelah kehilangan,” ujar Titi Kamal, yang mengaku belajar banyak soal kasih sayang dan pengorbanan ibu lewat tokoh Aqilla.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |