Im Siwan Disebut sebagai Tokoh Paling Jahat di Drakor Squid Game 3, Dijuluki Killing Machine

3 weeks ago 24

Liputan6.com, Jakarta Aktor Noh Jae Won membagikan kisah di balik layar penampilannya dalam serial Squid Game 3 dalam sebuah wawancara yang digelar pada 9 Juli di sebuah kafe di Seoul. Ia berbincang dengan sejumlah jurnalis lokal mengenai perannya di serial Netflix yang tengah menjadi perbincangan hangat, serta perkembangan karier terbarunya.

Dalam musim kedua dan ketiga Squid Game, Noh Jae Won memerankan karakter Nam Gyu, salah satu peserta permainan mematikan. “Nam Gyu digambarkan sebagai sosok yang punya naluri bertahan hidup yang kuat,” ujar Noh.

Ia juga menjelaskan bahwa karakter tersebut mengikuti jejak mantan rapper populer bernama Thanos (diperankan Choi Seung-hyun), dan tetap menjadi sosok penting dalam alur cerita bahkan setelah kematian Thanos, bersama karakter Killing Machine (Im Siwan) dan Min-su (Lee Da-wit).

Meski beberapa pemain menyebut Nam Gyu sebagai tokoh paling jahat dalam serial ini, Noh Jae Won justru berpendapat sebaliknya. “Menurutku, yang paling jahat itu Siwan hyung. Killing Machine,” katanya sambil tersenyum.

Pembahasan di halaman berikutnya akan mengandung SPOILER!

Perkembangan Karakter Killing Machine

Ia mengakui bahwa Nam Gyu memang melakukan banyak hal kejam, namun menilai bahwa hubungan antara Nam Gyu dan Killing Machine lebih seperti kemitraan. “Dia mengabaikan Thanos dan Min-su karena merasa hanya Killing Machine yang benar-benar mengakuinya. Nam Gyu seperti berpikir semuanya cuma permainan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Noh mengaku sangat terkesan dengan transformasi karakter Killing Machine di paruh akhir musim. “Setelah Nam Gyu keluar, aku kaget banget melihat perkembangan karakter Killing Machine. Dibandingkan dia, aku bukan apa-apa. Pada akhirnya, dialah karakter paling penting,” ujarnya terkesima.

Adegan Membekas

Salah satu adegan yang paling membekas bagi Noh adalah saat Killing Machine berkata, 'Serahkan saja pada anak itu,' di permainan terakhir.

“Waktu dia berdiri di jembatan sambil memegang tiang dan mengatakan itu, aku benar-benar syok. Entah dia berpikir bisa menang sendiri, tapi adegan ketika dia malah bertanya soal Jun-hee (Jo Yuri) sambil mencoba membunuh anak itu sangat mengejutkan,” ungkapnya.

Tak hanya itu, Killing Machine juga memberikan pujian tinggi untuk lawan mainnya, Im Siwan. “Akting Siwan hyung luar biasa. Aku bisa paham kenapa karakter itu begitu putus asa bertahan hidup, karena dia takut mati di tepi jurang. Semua itu terlihat jelas dari ekspresi dan emosinya. Dia benar-benar hidupkan karakter itu,” kata Noh penuh kagum.

Berkembang sebagai Aktor

Di akhir wawancara, Noh juga membahas perasaannya sebagai aktor yang masih berkembang. Meski percaya diri dengan penampilannya, ia mengaku masih kerap merasa minder soal kemampuan akting.

“Aku nggak minder soal wajah, tapi soal akting, iya. Sampai sekarang pun aku masih berpikir, ‘Kenapa mereka bisa sebagus itu?’ Tapi kalau dipikir-pikir, setiap aktor punya keunikan masing-masing. Aku ingin percaya pada diriku sendiri dan terus mengembangkan sinarku sendiri,” pungkasnya.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |