Surya Saputra Merawat Diri Setelah Dinasihati Cynthia Lamusu, Kini Kenal Sabun Muka dan Sunscreen

Liputan6.com, Jakarta Dikenal sebagai pribadi cinta kebersihan namun sedikit cuek, Surya Saputra mulai belajar merawat diri setelah dinasihati istri, Cynthia Lamusu. Dulu, bintang sinetron Ikatan Cinta ini tidak menyadari ada beragam jenis sabun.

“Kalau gue orang yang bersih, tapi cuek. Enggak pernah pakai sunblock apa atau sunscreen. Di rumah, enggak ada perawatan khusus. Istilahnya, sabun apapun yang ada di depan mata gue pakai. Secuek itu,” Surya Saputra menjelaskan.

Meski cuek, bintang film Arisan sangat menjaga kebersihan. Pulang syuting selarut apapun, Surya Saputra selalu mandi agar badan bersih dan tidak terasa lengket. Kini, sang aktor mulai mengenal klinik kecantikan dan perawatan wajah.

Ini bermula ketika Cynthia Lamusu meminta suami menemaninya treatment. Rupanya, ajakan ini “jebakan” agar Surya Saputra menjalani treatment juga. Dari situ, ayah dua anak ini mulai mengenal sabun muka, suncreen, dan produk skincare.

Usai penantian panjang, pasangan selebritis Surya Saputra dan Cynthia Lamusu akhirnya dikaruniai buah hati. Cynthia melahirkan anak kembar pada November 2016.

Berbincang dengan Showbiz Liputan6.com di Jakarta Selatan, baru-baru ini, Surya Sapura mengingat nasihat istri bahwa sesekali cuek boleh. Namun, jangan lupa profesi aktor menuntut orang tampil bersih, rapi, dan menarik.

“Istri saya mengingatkan begini, ‘Sayang, pekerjaan kamu itu di depan kamera. Ada lampu, makeup segala macam. Kalau badan gemuk atau kurus tergantung kebutuhan karakter look-nya seperti apa. Kalau muka, harus dirawat,’” ucapnya menirukan nasihat Cynthia Lamusu.

Setelah menimbang, Surya Saputra menyimpulkan nasihat istri ada benarnya. Merawat diri bagian dari mensyukuri tubuh pemberian Tuhan. Ia lantas terkenang momen mengenali tubuh sendiri. Dalam hal ini jenggot yang tumbuh dalam hitungan jam.

“Saya cukuran itu tiap hari. Pagi dicukur, sore (jenggot ini) sudah tumbuh. Makanya saya heran, kenapa jenggot doang? Kenapa (rambut) di kepala enggak,” beri tahu Surya Saputra yang mengaku takut jarum suntik.

Jarum suntik pula yang dipertanyakan Surya Saputra ketika diajak Cynthia Lamusu merawat diri. Pemeran Pendukung Pria Terbaik FFI 2004 itu mengaku, memulai perawatan wajah pada Agustus 2025. Surya Saputra kini tengah membiasakan diri pakai sabun muka dan sunscreen.

“Ya sih, perawatan diri saya sebagai cowok dimulai dari hal sederhana yakni sabun muka dan sunscreen. Sabun muka sudah mulai (terbiasa), suncreen masih on the way ha ha ha. Sedang membiasakan diri pada tempatnya,” ungkap mantan vokalis Cool Colors.

Surya Saputra menyadari, di atas kecantikan dan ketampanan ada kesehatan. Yang penting sehat dulu, baru memoles yang lain. Gaya hidup sehat ala Surya Saputra dimulai dengan memperbanyak minum air putih lalu rajin berolahraga. Konsistensi adalah kunci.

“Pertama minum air putih, jangan lupa. Sesuai porsi dan kebutuhan harian badan kita. Kedua, olahraga, ini saya baru mulai lagi. Yang membantu badan kita nanti, itu otot. Jadi otot harus dikencangkan. Makin kita tua, itu makin butuh olahraga,” Surya Saputra menyambung.

Setelahnya, memperhatikan durasi tidur dan pola makan. Soal makanan, ia mengingatkan pentingnya tahu batasan seiring bertambahnya usia. Tak kalah penting, merawat diri sebagai bentuk apresiasi pada diri sendiri.

Surya Saputra menyampaikan ini saat menghadiri reopening CellScience Kota Kasablanka Jakarta Selatan. Dalam kesempatan itu, Brand Manager CellScience, Dafit Kusnadi menjelaskan, cowok kini tak tabu melenggang ke klinik kecantikan.

“Komposisinya tetap (lebih banyak) cewek, diperkirakan 67 persen. Cowok 33 persen itu sudah banyak. Data ini diambil dari tahun 2024 sampai 2025,” beri tahunya. Salah satu faktor cowok makin melek merawat diri adalah konten-konten di medsos.

Banyak konten cowok ke klinik kemudian memperlihatkan perbedaan setelah beberapa kali menjalani treatment. Jerawat dan scars adalah treatment yang paling digandrungi para cowok dalam beberapa tahun terakhir. Dalam hal ini, edukasi sangat penting.

“Kami mengedukasi bahwa treatment itu bukan untuk cewek saja dan tidak menyakitkan sebenarnya. Tergantung pilihan perawatannya. Kami tidak pernah memosisikan treatment A khusus untuk cewek dan sebagainya,” Dafit Kusnadi membeberkan.

Terkait reopening, ia menjelaskan klinik di Kota Kasablanka adalah cabang pertama. “Kami renovasi agar penampilan lebih terang, enak dimata, enggak terlalu silau dengan setia pada warna turquois sebagai identitas kami,” ia mengakhiri.