OVO Ajak Masyarakat Berantas Judi Online, Siapkan Total Hadiah Rp 60 Juta

1 day ago 3

Liputan6.com, Jakarta - OVO resmi meluncurkan GEBUK JUDOL (Gerakan Bareng Ungkap Judi Online), sebuah inisiatif yang mengajak masyarakat Indonesia untuk turut serta dalam memerangi praktik judi online.

Menjelang Ramadan, OVO mengajak pengguna untuk berbuat baik melalui kampanye #MulaiDari_GEBUKJUDOL, di mana masyarakat dapat melaporkan akun OVO yang disalahgunakan dalam aktivitas judi online.

Mulai 24 Februari hingga 24 Maret 2025, pengguna OVO yang mengetahui atau memiliki informasi mengenai akun yang terindikasi terlibat dalam judi online dapat melaporkannya melalui situs resmi GEBUK JUDOL atau Pusat Bantuan di aplikasi OVO.

Sebagai bentuk apresiasi, OVO akan memberikan hadiah total Rp 60 juta kepada tiga pelapor judi online dengan jumlah laporan valid terbanyak.

Nantinya, setiap laporan yang masuk akan diverifikasi secara ketat oleh OVO dengan bekerja sama bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Secara berkala, OVO akan mengumumkan total laporan yang diterima, termasuk jumlah laporan yang valid dan tindakan yang telah diambil. Langkah ini memastikan transparansi dalam memerangi judol dan melindungi masyarakat dari praktik ilegal.

“Langkah ini merupakan bagian dari komitmen OVO dalam mendukung pemerintah menciptakan ekosistem keuangan digital yang aman dan bertanggung jawab," tutur Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra dalam siaran pers yang diterima, Minggu (1/3/2025). 

Menurut Karaniya, dengan konsep gotong royong, dompet digital tersebut mengajak masyarakat untuk bersama-sama melaporkan aktivitas judi online yang merugikan bangsa. 

Komitmen OVO dalam Pemberantasan Judi Online

Sejak pertama kali diluncurkan pada November 2024, GEBUK JUDOL menjadi bagian dari upaya OVO dalam mengoptimalkan teknologi untuk deteksi transaksi mencurigakan.

OVO menerapkan Customer Due Diligence (CDD) dan Enhanced Due Diligence (EDD) guna memverifikasi pengguna serta memblokir akun yang terindikasi sebagai bandar judi online.

Selain itu, OVO secara aktif melakukan patroli siber dan menyusun Daftar Pantau Judi Online yang diperbarui secara berkala.

Berdasarkan data PPATK, sepanjang 2024 ada lebih dari 209 ribu transaksi terkait judi online dengan nilai transaksi mencapai Rp 359 triliun.

Lalu, ada 8,8 juta orang di Indonesia terlibat dalam aktivitas ini, termasuk 80 ribu anak di bawah usia 10 tahun.

Untuk itu, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) juga telah menurunkan 5,5 juta konten terkait judi online hingga Desember 2024. 

Apresiasi untuk Masyarakat yang Berpartisipasi

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana pun mengapresiasi langkah OVO ini. Menurutnya, GEBUK JUDOL sejalan dengan Program Asta Cita yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.

Inisiatif ini pun memperkuat langkah pemerintah dalam mencegah dan memberantas judi online secara lebih efektif.

Untuk mengapresiasi peran masyarakat dalam memberantas judi online, OVO akan memberikan total hadiah Rp60 juta bagi tiga pelapor dengan laporan valid terbanyak:

  • Juara 1: 15.000.000 OVO Cash & 15.000.000 OVO Points
  • Juara 2: 10.000.000 OVO Cash & 10.000.000 OVO Points
  • Juara 3: 5.000.000 OVO Cash & 5.000.000 OVO Points

Para pemenang akan diumumkan pada 11 April 2025 melalui Instagram @ovo_id dan situs resmi OVO.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |