Lirik Lagu Pikiran dan Perjalanan dari Barasuara, Ajakan untuk Menentukan Arah Hidup Sendiri

Liputan6.com, Jakarta "Pikiran dan Perjalanan" adalah lagu utama sekaligus judul album kedua Barasuara yang dirilis pada 8 Maret 2019. Lagu ini liriknya ditulis oleh Iga Massardi, yang menyuarakan konflik batin seseorang dalam mengambil keputusan hidup, terutama saat dihadapkan pada pengaruh dari luar dan tekanan lingkungan sekitar.

Dengan nuansa rock yang khas Barasura dan lirik reflektif, lagu ini menjadi simbol keberanian untuk menentukan arah hidup sendiri di tengah tekanan dan ekspektasi.

[Verse 1]

Di pikiranku

Ada pikiranmu

Mereka rencana

Tentang masa depan

Tabur harapan

Alpa kepastian

[Pre-Chorus]

Dari dalam gelap amarahmu

Buta melaju

Dari dalam hitam ingatanmu

Buta meraja

Marabahaya, terjebak larut dalam

Halusinasi

[Chorus]

Belantara masa depan

Pikiran dan perjalanan

Biar kami yang tentukan

Biar kami yang tentukan

Belantara masa depan

Pikiran dan perjalanan

Biar kami yang tentukan

Biar kami yang tentukan

[Chorus]

Melaju dengan hatimu

Dengan apa yang kau tahu

Tekanan di sekitarmu

Menemanimu

Belantara masa depan

Pikiran dan perjalanan

Biar kami yang tentukan

Biar kami yang tentukan

[Outro]

Menari-nari walau terluka tak kau tangisi

Berdiri lagi di dalam sepi menari-nari

Menari-nari walau terluka tak kau tangisi

Berdiri lagi di dalam sepi menari-nari

Iga Massardi, sang vokalis dan penulis lagu, mengungkapkan bahwa karya ini membahas tentang bagaimana perjalanan dan pola pikir kita kerap dibentuk oleh opini orang lain, sehingga kita pun kerap ragu menentukan apa yang sebenarnya terbaik bagi diri sendiri.

Melalui lagu ini, Barasuara mengajak pendengarnya untuk lebih berani menjalani hidup sesuai pilihan dan keyakinan pribadi, tanpa terbelenggu ekspektasi dari luar.

Barasuara merupakan band asal Jakarta yang telah aktif sejak tahun 2012. Formasi band ini terdiri dari Iga Massardi (vokal/gitar), TJ Kusuma (gitar), Gerald Situmorang (bass), Marco Steffiano (drum), serta dua vokalis wanita, Asteriska dan Puti Chitara.

Barasuara dikenal berkat pertunjukan panggung yang penuh energi serta komposisi musik yang kaya, menggabungkan elemen rock, folk, dan lirik berbahasa Indonesia yang sarat makna.

Album pertama mereka Taifun yang dirilis pada 2015 mendapat pengakuan sebagai salah satu rilisan indie terbaik di Indonesia, sekaligus mengukuhkan posisi Barasuara sebagai salah satu band penting di skena musik alternatif nasional. Dan sejauh ini Barasuara telah mengeluarkan tiga album, "Taifun" (2015), "Pikiran dan Perjalanan" (2019), dan "Jalaran Sadrah" (2024).

Foto Pilihan