Liputan6.com, Jakarta Serial Roman Dendam bukan hanya suguhan aksi dan emosi yang menggugah. Di balik layar, ada kisah perjuangan dan totalitas para pemain utama yang patut diacungi jempol. Tatjana Saphira dan Abimana Aryasatya tak main-main saat masuk ke dunia karakter mereka yaitu Tiana dan Barli.
Tatjana yang selama ini dikenal lewat peran-peran drama tampil berbeda sebagai sosok perempuan kuat dan penuh dendam. Ini menjadi kali pertama ia terjun ke dunia aksi secara penuh, dan prosesnya ternyata tidak mudah. Ia menjalani berbagai latihan fisik, koreografi laga, hingga mengubah gaya hidup agar mampu menghidupi karakter Tiana dengan utuh.
Di sisi lain, Abimana Aryasatya mengambil jalur yang tak kalah unik. Memerankan Barli, mantan pembunuh bayaran yang kini menjadi tukang cukur, Abimana benar-benar belajar memangkas rambut selama dua setengah bulan. Tak hanya di barbershop, ia bahkan membeli manekin rambut asli untuk latihan di rumah.
Semua ini dilakukan demi membangun karakter yang hidup dan otentik di layar kaca.
Latihan Aksi Pertama Tatjana Saphira, Bukan Hanya Sekadar Gaya
Dalam konferensi pers Roman Dendam, Tatjana mengungkap bahwa peran sebagai Tiana adalah tantangan terbesar dalam karier aktingnya. Selain adegan emosional yang intens, serial ini menuntut keterampilan fisik yang serius.
Tatjana mengikuti sesi latihan fisik intensif di gym bersama pelatih pribadi, lalu dilanjutkan dengan workshop koreografi laga. Ia belajar teknik dasar bela diri agar gerakan terlihat alami sekaligus aman saat pengambilan gambar. “Saya harus benar-benar siap secara fisik dan mental,” katanya.
Tak berhenti di situ, ia juga mengubah pola tidur dan pola makan demi menjaga stamina selama proses syuting. Disiplin dan kerja tim menjadi dua kunci utama yang ia pegang agar tampil maksimal.
Abimana Belajar Cukur Rambut Asli demi Peran
Sementara itu, Abimana Aryasatya mememerankan Barli, karakter yang kompleks mantan pembunuh bayaran yang berusaha menebus kesalahan masa lalu dengan menjadi tukang cukur. Untuk membangun karakter ini, ia berlatih selama 2,5 bulan langsung di barbershop milik temannya.
Tak tanggung-tanggung, ia bahkan membeli manekin dengan rambut manusia sungguhan untuk simulasi potong rambut di rumah. “Lumayan mahal, tapi saya butuh itu buat ngerasain vibe-nya,” ungkap Abimana dalam sesi wawancara konfrensi pers Roman Dendam.
Menurutnya, bagian paling penting dari latihan ini adalah membentuk suasana karakter. Ia tak hanya belajar memegang clipper, tapi juga memahami bagaimana tukang cukur berinteraksi, bersikap, dan membaca lawan bicara semua itu ditransfer ke dalam peran Barli.
Chemistry dan Transformasi Dua Aktor Utama
Keduanya dipertemukan dalam cerita penuh konflik dan emosi. Tiana dan Barli bukan pasangan biasa, mereka terhubung oleh tragedi, dendam, dan rasa ingin tahu yang belum tuntas. Tapi dari hubungan berbahaya itulah, tumbuh simpati dan keraguan yang membentuk dinamika emosional kuat.
Transformasi karakter ini bisa terwujud karena usaha aktor-aktris utamanya dalam membentuk fondasi peran dari nol. Dari gerakan fisik hingga respons emosional, keduanya menyatukan aksi dan drama dengan sangat meyakinkan.
Saksikan Penampilan Penuh Dedikasi Tatjana dan Abimana di Roman Dendam
Serial Roman Dendam tayang eksklusif di Vidio mulai 27 Juni 2025, dengan total 8 episode yang akan dirilis setiap Jumat. Kolaborasi Tommy Dewo dan Ceppy Gober sebagai sutradara memberi warna baru dalam produksi serial lokal berkualitas tinggi.
Tak hanya menyuguhkan cerita penuh misteri dan aksi, serial ini juga menunjukkan dedikasi luar biasa para pemainnya. Tatjana dan Abimana membuktikan bahwa akting tak sekadar tampil, tapi menyatu dengan peran secara total.
Siap melihat sisi baru Tatjana Saphira dan Abimana Aryasatya? Jangan lewatkan episode perdana Roman Dendam, hanya di Vidio.