Semangat Sumpah Pemuda, Band 7Dunia Rilis Single Ku Harus Pergi Usai Perjalanan Panjang di Dunia Musik

5 hours ago 3

Jadi intinya...

  • Band 7Dunia rilis single "Ku Harus Pergi" di Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025.
  • Lagu ini menandai kebangkitan 7Dunia setelah perjuangan panjang dan pandemi.
  • "Ku Harus Pergi" bercerita tentang pengorbanan cinta, diproduksi profesional.

Liputan6.com, Jakarta Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober menjadi momen istimewa bagi 7Dunia. Band yang digawangi oleh Andi (vokal) dan Rudi (drum) ini meluncurkan single terbaru mereka yang bertajuk "Ku Harus Pergi" di bawah naungan label musik True Friends.

Bukan sekadar perilisan karya biasa, kemunculan lagu ini sekaligus menjadi babak baru perjuangan panjang mereka di industri musik Tanah Air. Duo personel 7Dunia ini menyampaikan rasa syukurnya karena dapat kembali berkarya secara profesional, tepat di hari yang penuh semangat perjuangan.

"Alhamdulillah, single 'Ku Harus Pergi' dirilis label True Friends bertepatan momen Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025, setelah selama ini kami melewati fase perjuangan dalam berkarya di dunia musik," kata Andi dan Rudi saat bincang santai dengan konsultan musik Bois Famous Maker, di Kawasan Rawamangun, Jakarta Timur.

Perjalanan 7Dunia untuk sampai ke titik ini memang tidak mudah dan penuh tantangan.. Sang vokalis, Andi, mengenang kembali jejak langkah mereka yang dimulai lebih dari satu dekade lalu dengan formasi dan genre yang berbeda.

Terbentuk di 2010, 7Dunia hadir dengan empat personel mengusung Pop alternatif. Sepak terjang mereka pun kian melejit di 2019 hingga dilirik label internasional yang berada di Malaysia, Life Record.

Promosi 1

Anomali yang Dihadapi 7Dunia

Sayangnya, pandemi global membuat langkah mereka sempat terseok, hingga dua personel memutuskan untuk hengkang. Namun, semangat mereka tak padam dan berhasil bangkit pada 2024 dengan merilis 12 single secara mandiri, sebelum akhirnya ditemukan oleh label lokal True Friends.

"Anomalinya, band 7Dunia ini bisa-bisanya 'terdampar' di Malaysia merilis debut singlenya di label internasional Life Records Malaysia. Kebetulan saya dengan Pak Osman, bos Life Records ini bersahabat dari tahun 2010, saat band Seventeen kerjasama dengan Life Records dalam peredaran kaset, CD, dan digital di Malaysia dan Singapura. Namun info 7Dunia kerja sama dengan Life Records, baru saya ketahui belakangan ini. Bagi saya, semangat perjuangan 7Dunia ini sangat luar biasa, bisa menembus label musik di luar negeri dengan merilis single perdananya," urai Bois Famous Maker.

Pesan di Balik Lagu Ku Harus Pergi

Single "Ku Harus Pergi" sendiri membawa narasi yang dalam tentang pengorbanan dalam sebuah hubungan percintaan. Lagu ini mengisahkan tentang seorang pria yang merelakan kepergian kekasihnya, bukan karena tak lagi cinta, tetapi justru karena terlalu mencintainya.

"Pesan moral yang ingin disampaikan bahwa pecinta sejati yang sesungguhnya adalah lepaskanlah jika memang melepaskan adalah yang terbaik. Pergilah, jika memang kepergian itu adalah wujud dari kesempurnaan, di mana cinta itu tidak harus memiliki," kata Rudi.

Guna memastikan kualitas musik yang maksimal, proses produksi 'Ku Harus Pergi' melibatkan talenta-talenta berpengalaman di bidangnya. Mereka dibantu oleh Andin, yang pernah memperkuat band Vena dan menjadi additional player untuk The Fly, sebagai music director.

Sementara itu, penggarapan video klipnya dipercayakan kepada video maker A.T.T.A., dengan D.O.P dan editor Rahyudhy Putra. Lokasi syuting di sebuah gedung tua peninggalan Belanda di Kota Tua, Jakarta, berhasil menambah nilai visual artistik yang kuat pada video musik ini.

Harapan 7Dunia

Saat ini 7Dunia telah menyiapkan serangkaian agenda promosi untuk menyapa para pendengar di Indonesia dan Malaysia. Berbekal pengalaman dan semangat baru, Andi menyampaikan optimismenya terhadap masa depan 7Dunia.

"InsyaAllah dengan dirilisnya single 'Ku Harus Pergi' di momen Hari Sumpah Pemuda akan menjadi semangat dalam menata masa depan di dunia musik. Semoga 7Dunia bisa melangkah pasti dan sukses di rimba raya musik Tanah Air, Bismillah!," ucap Andi.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |