Saingi X Premium, Threads Uji Coba Fitur Teks Panjang: Gratis!

Liputan6.com, Jakarta - Era mengunggah tangkapan layar (screenshot) sepertinya akan segera berakhir dari aplikasi Notes ke Threads.

Kabar resmi, Meta telah mengonfirmasi sedang melakukan uji coba fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk berbagi teks panjang secara langsung di dalam platform.

Fitur ini pertama kali ditemukan oleh peneliti aplikasi dengan nama Radu Oncescu. Tampaknya fitur ini terlihat seperti solusi yang ditunggu-tunggu untuk mengatasi batas maksimum 500 karakter yang selama ini membatasi pengguna saat menulis.

Mengutip TechCrunch, Minggu (31/8/2025), fitur "text attachment" Threads ini dibuat untuk menyaingi fitur berbayar "Articles" di platform X.

Tidak seperti pesaingnya, X, fitur di Threads saat ini bisa dipakai gratis oleh semua pengguna. Harapannya, upaya ini bisa membuat kualitas konten menjadi semakin baik dan juga menjadi daya tarik bagi para penulis serta kreator untuk aktif berkontribusi di Threads.

Harapan besar di balik fitur ini adalah untuk mempertahankan para kreator dan penulis yang selama ini merasa 'terasingkan'.

Mereka harus mengarahkan audiens ke platform lain seperti blog pribadi atau Substack untuk menulis lebih panjang, dan tentunya hal ini bisa membuat engagement berkurang.

Dengan fitur "text attachment", mereka kini bisa membagikan artikel lengkap langsung di Threads, sehingga komunitas mereka tetap berada dalam satu tempat.

Menurut deskripsi resminya, fitur ini memang dirancang untuk "berkreasi dengan alat penataan gaya untuk berbagi pemikiran yang lebih dalam, cuplikan berita, kutipan buku, dan banyak lagi."

Hal ini menunjukkan bahwa Meta benar-benar ingin menjadikan Threads sebagai tempat bagi para penulis dan pencerita.

Di sinilah persaingan utama dengan X terjadi, dan hal itu menarik untuk diperhatikan.

Keunggulan terbesar Threads adalah pengguna bisa mengakses fitur dengan gratis, tetapi berbeda dengan X yang harus berlangganan Premium terlebih dahulu untuk menikmati fitur yang hampir sama.  

Hal ini bisa menjadi daya tarik yang besar untuk bisa menarik banyak kreator yang tidak ingin membayar.

Tetapi, untuk saat ini fitur di X jauh lebih matang karena sudah mendukung penyematan gambar dan video. Sementara itu, fitur di Threads masih murni berbasis teks.

Keterbatasan ini bisa menjadi penghalang bagi jurnalis foto, penulis tutorial, atau siapa pun yang kontennya sangat bergantung pada visual. Ini menjadi pertaruhan besar buat Meta.

Fitur teks panjang ini hanya salah satu dari banyak pembaruan besar yang diluncurkan Threads dalam setahun terakhir.

Sebelumnya, platform ini telah menambahkan fitur DM, integrasi fediverse, kustomisasi feeds, hingga berbagai peningkatan AI.

Deretan pembaruan ini menunjukkan bahwa Meta berkomitmen untuk terus berinovasi dan menjaga platform-nya tetap berkembang.

Semua ini merupakan salah satu bagian dari upaya Threads untuk mengejar ketertinggalan kompetitornya, X.

Seperti yang kita ketahui, X memiliki selisih sekitar 200 juta pengguna aktif bulanan lebih banyak, jika dibandingkan dengan Threads yang memiliki 400 juta pengguna.

Meskipun Meta berencana merilis fitur teks panjang ini untuk 400 juta penggunanya, tapi jadwal pastinya masih dirahasiakan. Hal ini membuat persaingan antara kedua platform semakin menarik untuk diikuti.