Apple Buka Developer Academy Baru di Jakarta 2026, Siapkan Institut AI hingga Game Development

Liputan6.com, Jakarta - Apple mengumumkan pembukaan Apple Developer Academy kelima mereka pada 2026, di mana kali ini raksasa teknologi tersebut memilih Jakarta sebagai lokasi akademi baru.

Tak hanya itu, perusahaan juga akan membuka institut baru fokus pda kecerdasan buatan (AI), game development, dan development operations kepada masyarakat Indonesia dari berbagai latar belakang dan pengalaman teknis.

Pengumuman Apple Developer Academy kelima ini semakin mempertegas komitmen perusahaan dalam mendukung talenta digital lokal.

“Indonesia memiliki komunitas pengembang, wirausahawan, dan inovator yang berkembang pesat, dan kami sangat antusias untuk semakin mempererat hubungan kami di sini,” kata Lisa Jackson, Vice President of Environment, Policy, and Social Initiatives Apple, sebagaimana dikutip dari situs resminya, Minggu (31/8/2025).

Ia menambahkan, "dengan Apple Developer Academy dan Apple Developer Institute, kami akan terus mendampingi generasi developer Indonesia berikutnya untuk memulai bisnis baru, membangun aplikasi hebat, dan menciptakan peluang di berbagai bidang mutakhir."

Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita, menyambut baik program Apple Developer Academy di Indonesia.

“Apple Developer Academy telah menyediakan fasilitas dan kurikulum membantu para pelajar Indonesia dalam mengembangkan pola pikir inovatif, keterampilan digital, serta keahlian yang diperlukan untuk menjadi pengembang kelas dunia," katanya.

Sejak pertama hadir di Tangerang pada 2028, Apple Developer Academy telah meluluskan ribuan peserta. Lebih dari 95 persen alumni kini telah bekerja secara independen hingga di perusahaan besar, sementara lebih dari 350 aplikasi telah dirilis di App Store.

Agus mengatakan, "pengumuman ini tidak hanya menandai kemajuan investasi Apple dalam inovasi di Indonesia, tetapi juga membuka peluang lebih besar bagi tumbuhnya inovasi di dalam negeri. Kami menantikan kemitraan yang terus berlanjut dengan Apple di Indonesia.” 

Dengan akan dibukanya Apple Developer Academy kelima di Thamrin, Jakarta, pada tahun 2026, perusahaan  akan memberikan akses pembelajaran kelas dunia kepada lebih banyak calon pengembang dan wirausahawan.

Apple Developer Institute baru menghadirkan pelatihan lanjutan di berbagai topik khusus. Pada Juli 2025, Game Development Institute di Batam memulai program pertamanya dengan durasi satu tahun, yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan game di ekosistem Apple.

Mulai tahun 2026, Developer Institute yang berfokus pada artificial intelligence di Surabaya dan development operations di Tangerang akan membantu pelajar mempelajari cara membangun, melatih, dan menerapkan model AI serta pembelajaran mesin di seluruh perangkat Apple, serta memperoleh pengalaman profesional.

Lulusan Akademi terbukti mampu menghadirkan inovasi nyata. Salah satu buktinya adalah Muhammad Naratama, yang lulus dari akademi pada tahun 2021 ikut mendirikan Aksaraya, sebuah aplikasi iPhone dan iPad yang membantu orang-orang mempelajari aksara Jawa, salah satu sistem penulisan tradisional Indonesia.  

“Saya sangat berterima kasih atas bimbingan di Apple Developer Academy, yang mendampingi kami dalam menjalankan misi budaya ini dan membuka pintu menuju peluang-peluang luar biasa,” kata Naratama. 

Kisah lain datang dari Nidya Anifa, pendiri aplikasi HerLens yang membantu deteksi dini kanker serviks menggunakan teknologi SwiftUI, AVFoundation, serta Core ML.

“Mengikuti Apple Developer Academy merupakan bagian penting yang membantu saya dan tim mewujudkan HerLens dari konsep menjadi kenyataan,” ujar Anifa.