Stefan William Bergabung di Sinetron SCTV Cinta di Ujung Sajadah, Cut Syifa Janji Berikan yang Terbaik

Liputan6.com, Jakarta Kejutan datang dari sinetron Cinta di Ujung Sajadah. Sejumlah karakter baru bermunculan salah satunya, Indra yang dimainkan Stefan William. Indra adalah suami pertama Alia (Tsania Marwa).

Salah satu adegan memperlihatkan Indra ditangkap polisi. Ia tak terima seraya balik menuding Alia penipu. Sementara itu, Alia berlagak merasa keselamatannya dan anak-anak terancam.

Cut Syifa mengakui, konflik Cinta di Ujung Sajadah makin menggigit dan penuh kejutan. Ia dan Eza Gionino pun kaget kala menerima skenario baru lalu mencermati grafik konflik yang makin menanjak.

Lebih lanjut, Cut Syifa berterima kasih atas kesetiaan pemirsa dalam menyaksikan sinetron SCTV ini. “Aku bersyukur banget, terima kasih banyak teman-teman sudah support dari awal tayang sampai hari ini,” katanya.

Cut Syifa menyadari pergerakan konflik Cinta di Ujung Sajadah ada yang sesuai dan tidak dengan ekspektasi penonton. Namun, ia mengajak publik terus memantau pergerakan konflik karena bakal makin seru.

“Aku tahu mungkin ada beberapa yang menurut kalian ini enggak sesuai sama ekspektasi kita. Tapi, percayalah kita berusaha ngasih terbaik juga,” ujar Cut Syifa melansir wawancara program Halo Selebriti yang diunggah kanal YouTube SCTV, Minggu (4/5/2025).

“Dan please, terus dukung kami, doakan kami. Aku bersyukur banget kalian nonton terus. Semoga kami bisa terus memberikan yang terbarik,” bintang sinetron Samudra Cinta dan Love Story The Series menambahkan.

Sebelumnya, ada tokoh baru bernama Adi yang dimainkan Eza Gionino. Zikri Daulay mengakui, hadirnya Adi memberi warna baru dalam rentetan konflik sinetron Cinta di Ujung Sajadah yang tayang di SCTV tiap hari jam 20.05 WIB.

Eza Gionino mengakui peran Adi bukan tanpa tantangan. Sebagai pendatang baru di dunia Rindu, ia mesti sadar posisi dan paham akar permasalahan. Di sisi lain, Eza Gionino baru kali pertama adu akting dengan Cut Syifa. Chemistry harus segera dibangun.

“Tantangannya adalah gue masuk di tengah (cerita). Gue harus belajar dan observasi juga tentang cerita ini. Selain lepas dari karakter yang gue perankan, gue harus belajar juga. Gue harus mengerti ternyata oke, alur ceritanya seperti ini,” urai Eza Gionino.