Liputan6.com, Jakarta Salah satu film Indonesia yang akan menyapa pertengahan 2025 adalah Keluarga Super Irit karya sutradara Danial Rifki. Salah satu daya tarik film ini, pemainnya keluarga artis benaran.
Film Keluarga Super Irit dibintangi pasangan selebritas Dwi Sasono dan Widi Mulia. Ketiga anak mereka yakni Widuri Puteri, Den Bagus Satrio, dan Dru Prawiro juga tampil di sini.
“Ini film keluarga benaran main jadi keluarga. Kami enggak perlu pura-pura akrab di lokasi syuting, karena memang tiap hari barengan,” kata Dwi Sasono di Jakarta, Sabtu (3/5/2025).
Produser Falcon Pictures, Frederica mengabarkan, Keluarga Super Irit dijadwalkan tayang di bioskop mulai 12 Juni 2025. “Film ini bukan cuma tentang irit, tapi bagaimana keluarga tetap kompak dan bahagia walau hidup sederhana,” Frederica menjanjikan.
Laporan khas Showbiz Liputan6.com merangkai 6 fakta film Keluarga Super Irit berdasarkan wawancara eksklusif dengan sineas Danial Rifki. Seperti apa keseruannya selama syuting? Selamat menyimak fakta-fakta berikut ini.
1. Danial Rifki Merasa Relate
Proyek film Keluarga Super Irit kali pertama ditawarkan ke Danial Rifki awal 2024. Syuting dimulai pada pertengahan 2024 saat anak-anak Dwi Sasono dan Widi Mulia libur sekolah. Danial Rifki menerima proyek berdasarkan rasa terhubung atau tidak dengan kisahnya.
“Saya memilih proyek berdasarkan relate atau tidak agar bisa menceritakan dengan nyaman. Saya teringat uang lagi mepet, mesti berhemat, mendengar begitu banyak isu PHK, dolar AS fluktuatif, dan lain-lain. Saat itu saya merasa terkoneksi dengan Kelarga Super Irit,” ujarnya.
2. Kekaguman Pada Keluarga Sasono
Danial Rifki pernah kerja sama dengan Dwi Sasono di film Father and Son dan Rencana Besar. Dengan Widi Mulia, ia belum pernah namun mengikuti jejak kariernya dari penyanyi sampai jadi aktris. Widuri Puteri salah satu aktris muda dikagumi Danial Rifki.
“Den Bagus saya melihat pergerakannya di medsos sementara Dru, punya look yang natural, effortless keren dan Indonesia banget. Saya sejak awal yakin, Dru bisa ikut main dalam Keluarga Super Irit,” Danial Rifki mengulas.
3. Disiplin Unik Ala Keluarga Sasono
Satu keluarga main film ternyata malah memudahkan kinerja Danial Rifki di lokasi syuting. Menurutnya, Keluarga Dwi Sasono memiliki disiplin unik. Di luar sesi reading bareng peman lain, mereka rupanya berlatih di rumah.
“Progress mereka dalam menghayati peran cepat dan solid. Jadi saat tiba di lokasi syuting, mereka sudah in to the character. Makanya saya bilang hampir enggak ada kesulitan selama syuting,” ucap sutradara film Haji Backpacker.
4. Syuting 1 Bulan di Jakarta
Setelahnya, Danial Rifki membeberkan syuting film Keluarga Super Irit di Jakarta selama sebulan. Makeup-nya sehari-hari saja. Keluarga super irit ini pada dasarnya kreatif, ada saja akal-akalan dari sisi kostum sehingga tidak terlihat melarat.
“Esensi film ini komedi tentang mengakali hidup dan memotret drama kondisi ekonomi. Ini paradoks menertawakan hidup sekaligus menangisinya dalam hati. Diproduksi tahun lalu. Ketika dirilis tahun ini, makin related dengan kondisi sekarang,” cetus Danial Rifki.
5. Improvisasi ala Onadio Leonardo
Daya tarik film Keluarga Super Irit juga terletak pada barisan pemeran pendukung. Oki Rengga jadi faktor pemantik komedi. Indro Warkop melontar celetukan lucu sekaligus bijaksana. Sementara Onadio Leonardo kaya akan improvisasi sejak awal.
“Dia sejak hari pertama memang tinggi improvisasi. Jadi take pertama, kedua, dan ketiga bisa beda-beda tapi lucu semua. Jadi bingung bagaimana kontinuitasnya. Improvisasinya harus kami respons bahkan sejak hari pertama dia syuting,” ia memaparkan.
6. Tambah Ide Saat Reading
Terkait irit, Widi Mulia yakin ini tema sehari-hari dan pasti pernah dilakukan keluarga Indonesia. Karenanya, ia optimistis film yang diadaptasi dari komik laris ini bakal disambut hangat para pencinta sinema.
Sementara Widuri Puteri menambahkan, “Lucunya, pas reading skenario, kita malah saling kasih ide buat menambahi keiritan-keiritan baru. Misalnya, mandi pakai air hujan buat menghemat air.” Wah, jadi penasaran nih!