Profil Adzando Davema, Penyanyi Religi Viral yang Cetak Box Office Lewat Film Komang 2,5 Juta Penonton

Liputan6.com, Jakarta Adzando Davema ramai dibahas warganet. Salah satunya karena keputusan Adzando Davema debut di layar lebar lewat Komang bersama Aurora Ribero dan Kiesha Alvaro. Film ini mencetak box office dengan mendulang lebih dari 2,5 juta penonton.

Ia mulanya dikenal sebagai penyanyi religi. Sejumlah performanya mengkover lagu-lagu religi diunggah di TikTok lalu viral. Salah satunya kover “Rahmatun lil Alameen” yang aslinya dipopulerkan Maher Zain.

“Rahmatun lil Alameen” versi Adzando Davema viral di TikTok dengan 20 jutaan views. “Hubb Ennabi” yang dikover Adzando Davema juga viral setelah mengumpulkan hampir 5 juta views. Kini, ia jadi perbincangan lewat Komang.

“Di film Komang, aku berperan sebagai Arya Wicaksana, orang Bali. Dia orang yang berlatar belakang sama dengan Komang Ade. Awalnya, pas dapat tawaran proyek Komang, agak kaget. Karena aku belum pernah main film layar lebar sebelumnya,” kata Adzando Davema.

Dalam wawancara eksklusif dengan Showbiz Liputan6.com di Gedung KLY Jakarta Pusat, baru-baru ini, sang aktor mengaku mulanya tak tahu siapa itu Komang. Setelah menyelami sinopsis yang dikirim pihak rumah produksi Starvision, barulah ada pencerahan.

“Kaget, ini bagaimana tiba-tiba diajak terlibat di judul film yang digarap rumah produksi besar. Setelah dipelajari, baca sinopsisnya, belum tahu kalau itu lagu hit-nya Kak Raim. Sebentar, kok ada Ode dan Ade ini siapa ya?” ia menyambung.

Saat tahu tokoh Ode dalam naskah adalah Raim Laode, penulis lagu hit “Komang,” Adzando Davema makin bersemangat. Diskusi dengan tim manajemen membuatnya kian percaya diri untuk memerankan Arya Wicaksana yang diam-diam menyimpan cinta untuk Komang.

“Tentunya dengan pertimbangan lumayan banyak karena saya background-nya musisi religi. Setelah dipertimbangkan dengan matang, akhirnya saya ambil karena ini kesempatan besar,” Adzando Davema membeberkan.

Melansir dari berbagai sumber, akting sebenarnya bukan hal baru baginya. Adzando Davema pernah memerankan Dito dalam serial populer Santri Pilihan Bunda yang mengudara di platform steraming Vidio. Serial ini pun sukses besar.

Sebagai penyanyi religi pun, rekam jejaknya enggak kaleng-kaleng. Mengintip kanal YouTube terverifikasi, sejumlah lagu kover ala Adzando Davema memenangkan hati para pencinta musik. Salah satu yang paling gong “Al Hijrotu” yang menyerap 31 jutaan views.

Kover lagu “Thohirul Qolbi (Mawlaya)” lebih dahsyat lagi lantaran menjaring 32 jutaan views. Tak hanya mengandalkan lagu kover, Adzando Davema dikenal lewat sejumlah single seperti “Never Forget You,” “Ya Nabiyullah,” dan “Assubhu Bada.”

Komang adalah babak baru dalam kariernya di dunia seni. “Hari pertama syuting tekanannya luar biasa. Kiesha umurnya di bawah aku tapi pengalaman dan jam terbangnya (di dunia akting) di atas aku. Jauh,” ia berbagi cerita.

Saking gugup, Adzando Davema sampai baca doa pada hari pertama syuting agar ingatan tajam dalam menghafal dialog demi dialog. Hari pertama syuting Komang disebutnya sebagai fase penyesuaian. Beruntung, sineas Naya Anindita sabar membimbing.

“(Hari pertama syuting) ada nervous-nya. Masih ada kakunya. Padahal kita sudah melakukan proses reading. Cuma ketika di depan kamera, kena lighting, itu under-pressure banget. Alhamdulillah, saya cepat beradaptasi,” ucap Adzando Davema.

Masihg segar dalam ingatan Adzando Davema kala dikabari Komang dijadwalkan tayang libur Lebaran 2025, bersaing dengan empat film lain yakni Pabrik Gula, Norma: Antara Merta dan Menantu, Qodrat 2, dan Jumbo. Ia gugup.

“Kalau deg-degan pasti. Saya kepikiran, bagaimana ya pemnilaian orang akan akting aku. Itu ada. Kalau aku berpikirnya bukan karena ditempatkan di Lebaran 2025. Mungkin memang dapat jadwalnya pas Lebaran 2025,” urai aktor kelahiran Padang, 22 Desember 1998.

Adzando Davema menarik napas lega kala hari pertama tayang di bioskop, 31 Maret, Komang mendatangkan 60 ribuan penonton ke bioskop. Film ini mencapai angka keramat 1 juta penonton pada 8 April lalu 2 jutaan pada 14 April 2025.

“Ini film keluarga, banyak sudut pandang yang menggambarkan semangat kekeluargaan. Ketika kita datang ke bioskop, menonton lalu pulang, hati kita hangat,” Adzando Davema mengulas seraya mengaku tidak kapok berakting.

“Enggak kapok, makin ingin belajar dan cari tahu lebih dalam lagi seputar akting,” ujarnya lalu mengaku, saat ditawari Komang tidak langsung cerita ke orang tua. “Nanti terlalu jauh pemikirannya. Jadi mereka saya kabari setelah di-lock sama pihak Starvision.”

Adzando Davema bersyukur atas Komang, terlepas berapa pun hasil akhirnya nanti. Komang punya tempat spesial di hati maupun rekam jejak kariernya. Kala diminta menggambarkan Komang dalam tiga kata, Adzando Davema menyebut: manis, apa adanya, dan indah.