Liputan6.com, Jakarta Dapur sering kali menjadi jantung dari sebuah rumah, terlebih lagi bagi seorang chef profesional seperti Chef Juna. Dikenal luas sebagai figur publik sekaligus koki andal, Chef Juna memiliki dapur pribadi yang tidak hanya fungsional, tetapi juga dirancang dengan standar tinggi seperti dapur restoran atau hotel bintang lima. Dalam sebuah tayangan di kanal YouTube Behind the Chef by Chef Degan, tampak bagaimana setiap sudut dapurnya merefleksikan kualitas dan kecintaannya pada dunia kuliner. Tidak hanya peralatan yang lengkap dan canggih, dapur ini juga menyimpan cerita menarik tentang koleksi pisau dan salah satu pisau kesayangan yang telah menemaninya sejak awal karier. Dilansir oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (23/4/2025).
Dapur Chef Juna Bernuansa Industrial yang Maskulin dan Modern
Dapur di kediaman Chef Juna mengusung desain industrial yang tegas dan elegan. Pemilihan material seperti besi, kaca, dan stainless steel membuat ruang ini terlihat profesional dan berkarakter kuat. Dengan kombinasi warna abu-abu dan putih, serta sentuhan marmer, dapur ini menciptakan suasana yang bersih dan rapi.
Beberapa dinding menampilkan tekstur bata merah yang memberikan kesan hangat dan menarik. Dapur ini bukan sekadar tempat memasak, tetapi juga ruang yang merefleksikan kepribadian Chef Juna sebagai seorang chef yang memperhatikan detail dan kualitas.
Dengan peralatan masak yang lengkap dan modern, dapur ini sering digunakan untuk membuat konten memasak yang menarik, menunjukkan betapa seriusnya Chef Juna dalam menjalani profesinya.
Akses Eksklusif ke Dapur Melalui Dua Pintu Stainless Steel
Terdapat dua pintu utama menuju area dapur, salah satunya berbahan stainless steel dengan kaca. Elemen ini bukan hanya mempercantik tampilan, tetapi juga menciptakan kesan modern dan bersih. Pintu akses ini memberikan nuansa eksklusif dan mengundang rasa penasaran bagi siapa saja yang ingin melihat lebih dekat dapur Chef Juna.
Chef Juna memilih untuk memanfaatkan pintu yang diperoleh dari dapur sebelumnya, memperbaikinya dan menggunakannya kembali di rumah barunya. Hal ini menunjukkan bahwa ia tidak hanya peduli pada estetika, tetapi juga pada keberlanjutan.
Dengan desain yang terbuka, dapur ini terhubung langsung dengan meja makan berbahan kayu, menciptakan area yang terintegrasi dan nyaman untuk berkumpul.
Kompor French Top Custom: Teknologi Profesional di Rumah
Chef Juna menggunakan jenis kompor french top yang dirancang secara khusus. Kompor ini biasa ditemukan di dapur restoran bintang lima karena kemampuannya mendistribusikan panas secara merata dan efisien. Dengan ukuran 60 x 60 cm, kompor ini terbuat dari plat baja yang kuat dan tahan panas, memastikan proses memasak yang optimal.
“Kompor ini memastikan hidangan tetap hangat saat disajikan, tanpa menjadi terlalu matang,” ungkap Chef Juna. Dengan fitur gas berdaya tinggi, kompor ini menjadi salah satu peralatan yang paling diandalkan dalam dapurnya.
Penggunaan kompor ini mencerminkan dedikasi Chef Juna dalam menciptakan hidangan berkualitas tinggi, bahkan di rumahnya sendiri.
Area Cuci Piring dengan Sentuhan Stainless Steel yang Mewah
Bagian pencucian peralatan dapur di rumah Chef Juna menggunakan material stainless steel, memberikan tampilan modern sekaligus kemudahan perawatan dan kebersihan. Area ini dirancang agar tetap fungsional dan efisien, mencerminkan karakter dapur yang profesional.
Di pojok bawah dapur, terdapat mesin pencuci piring dari brand internasional yang menegaskan keseriusan Chef Juna dalam menjaga standar kebersihan dan efisiensi kerja di dapurnya. Setiap elemen di dapur ini dipilih untuk mendukung proses memasak yang lancar dan menyenangkan.
Dengan desain yang terintegrasi, area cuci piring ini juga memberikan kemudahan akses bagi Chef Juna saat mengolah bahan makanan.
Exhaust Berukuran Besar untuk Sirkulasi Udara Maksimal
Tepat di atas kompor terdapat exhaust berukuran besar yang didesain menyerupai peralatan di dapur industri, memastikan sirkulasi udara tetap optimal selama proses memasak. Dengan desain yang profesional, exhaust ini membantu menjaga kualitas udara di dapur tetap segar dan bersih.
“Dapur ini sering digunakan untuk membuat konten memasak,” kata Chef Juna. Dengan adanya exhaust yang efisien, ia dapat memasak dalam waktu yang lama tanpa khawatir tentang bau atau asap yang mengganggu.
Fitur ini menjadi salah satu keunggulan dapur Chef Juna, menjadikannya tempat yang ideal untuk menciptakan berbagai hidangan lezat.
Koleksi Pisau Chef Juna: Lengkap dan Terorganisir
Chef Juna memiliki berbagai jenis pisau dengan fungsi berbeda. Setiap pisau disimpan dengan rapi, mencerminkan betapa pentingnya alat ini dalam mendukung produktivitas dan ketelitian kerja seorang chef. Koleksi pisau ini tidak hanya berfungsi sebagai alat masak, tetapi juga sebagai simbol dedikasi Chef Juna terhadap profesinya.
“Sebagian ada yang bisa digunakan bersama oleh orang lain, namun sebagian lagi adalah benar-benar menjadi barang pribadinya,” jelas Chef Juna. Dengan perawatan yang baik, pisau-pisau ini menjadi bagian penting dari dapur yang berfungsi maksimal.
Koleksi pisau Chef Juna termasuk pisau kesayangan, Masamoto, yang telah dimilikinya sejak 1998. Pisau ini menjadi simbol perjalanan panjangnya di dunia kuliner, menemani setiap langkah kariernya.
Pisau Masamoto: Simbol Perjalanan Karier Sejak 1998
Salah satu pisau yang paling berharga bagi Chef Juna adalah pisau merek Masamoto, yang telah dimilikinya sejak awal karier profesional. Pisau ini menjadi simbol perjalanan panjangnya di dunia kuliner, dan meskipun tidak sering dipakai, ia merawatnya dengan baik.
“Pisau ini tak hanya alat, tetapi juga bagian dari cerita hidup saya sebagai chef,” ungkap Chef Juna. Dengan sejarah yang panjang, pisau ini memiliki nilai sentimental yang tinggi bagi dirinya.
Koleksi pisau Chef Juna tidak hanya mencerminkan keahliannya, tetapi juga dedikasinya dalam menciptakan hidangan berkualitas tinggi.