Liputan6.com, Jakarta - MediaTek baru saja mengumumkan flagship chipset terbarunya, MediaTek Dimensity 9500, yang bakal menjadi otak dari ponsel Android kelas atas di penghujung tahun ini.
Chipset Mediatek ini dibangun dengan arsitektur “all big-core” generasi ketiga dan diproduksi lewat proses fabrikasi 3nm, membuatnya jauh lebih efisien sekaligus bertenaga.
Sejumlah peningkatan besar ikut dibawa, terutama di sisi performa gaming dan kemampuan pemrosesan AI.
Mengutip situs resmi MediaTek, Kamis (25/9/2025), perusahaan merancang Dimensity 9500 agar bisa memenuhi kebutuhan pengguna modern yang menginginkan ponsel pintar lebih cerdas, lebih kencang, tapi tetap hemat daya.
“Seiring AI semakin masuk ke kehidupan sehari-hari, konsumen berharap perangkat mereka terasa lebih cepat, lebih personal, dan tetap irit baterai,” ujar Corporate Senior Vice President MediaTek, JC Hsu.
Menurut rencana, ponsel pertama yang ditenagai Dimensity 9500 akan meluncur sebelum akhir 2025. Beberapa produsen besar dikabarkan sudah menyiapkan perangkat mereka untuk jadi yang pertama memakai chipset anyar ini.
Arsitektur CPU 'All Big-Core' dan Performa Gaming
MediaTek Dimensity 9500 menggunakan konfigurasi CPU delapan inti yang seluruhnya terdiri dari inti besar. Susunannya meliputi satu ultra core dengan kecepatan hingga 4.21GHz, tiga premium cores, serta empat performance cores.
Kombinasi ini membuat performanya melonjak cukup signifikan. Kinerja single-core naik 32 persen, sementara kemampuan multi-core meningkat 17 persen dibanding generasi sebelumnya.
Untuk urusan grafis, chipset ini dibekali GPU Arm G1-Ultra yang dirancang khusus untuk menghadirkan pengalaman bermain game sekelas konsol.
Berkat dukungan teknologi ray tracing, game bisa berjalan mulus di frame rate 120fps tanpa hambatan berarti.
Tak hanya lebih bertenaga, performa puncak GPU meningkat 33 persen, ditambah efisiensi daya yang lebih baik hingga 42 persen, sehingga pengguna bisa menikmati kualitas grafis tinggi tanpa cepat menguras baterai.
Kemampuan AI Generatif dan Fotografi Canggih
Untuk urusan kecerdasan buatan (AI), MediaTek Dimensity 9500 membawa NPU 990 generasi kesembilan yang jauh lebih tangguh.
Kinerjanya diklaim dua kali lipat lebih kuat dibanding pendahulunya, dan kini sudah dilengkapi Generative AI Engine 2.0.
Dengan teknologi itu, pemrosesan AI bisa dilakukan langsung di perangkat (on-device) dengan cara yang lebih cepat sekaligus hemat daya.
Salah satu kemampuan baru yang cukup mencolok adalah kemampuannya membuat gambar beresolusi 4K langsung dari ponsel, tanpa perlu bantuan cloud.
Dari sisi fotografi, MediaTek menyematkan ISP Imagiq 1190 yang mendukung sensor kamera hingga 200MP.
Chip ini juga mampu merekam video potret sinematik 4K 60fps, lengkap dengan sistem fokus yang dipandu NPU agar hasilnya lebih tajam, presisi, dan cepat mengunci objek.
Memori Cepat, Layar Adaptif, dan Konektivitas Cerdas
MediaTek Dimensity 9500 juga membawa terobosan baru di sektor memori. Chipset ini jadi yang pertama di industri yang sudah mendukung memori 4-channel UFS 4.1.
Teknologi ini membuat kecepatan baca dan tulis data jadi dua kali lebih cepat, dan mempercepat proses pemuatan model AI berukuran besar hingga 40 persen lebih singkat.
Untuk urusan tampilan, MediaTek membekalinya dengan MiraVision Adaptive Display, sebuah teknologi pintar yang bisa menyesuaikan kontras dan warna layar secara otomatis mengikuti kondisi cahaya di sekitar pengguna.
Hasilnya, tampilan layar jadi lebih nyaman di mata, baik saat digunakan di luar ruangan yang terang maupun di dalam ruangan yang redup.
Konektivitas Cerdas
Konektivitas juga tak kalah diperhatikan. Dimensity 9500 mengandalkan AI untuk menghemat daya pada jaringan 5G dan Wi-Fi, sehingga baterai tidak cepat terkuras saat terkoneksi.
Ada juga fitur AI Congestion Prediction yang mampu memangkas latensi jaringan hingga 50 persen, membuat pengalaman bermain game online atau streaming jadi lebih lancar.
Semua itu didukung oleh teknologi 5CC Carrier Aggregation yang meningkatkan bandwidth sampai 15 persen, memastikan koneksi tetap stabil meski jaringan sedang padat.