9 Potret Dapur Suti Karno 'Atun' Si Doel, Modelnya Sederhana Namun Berfungsi Optimal

Liputan6.com, Jakarta Meski dikenal sebagai aktris senior, kehidupan Suti Karno jauh dari kesan glamor yang melekat pada dunia selebriti. Pemeran 'Atun' dalam sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan ini memilih menjalani hidup sederhana dan memfokuskan diri pada usaha kuliner rumahan. Di balik layar, Suti memanfaatkan dapur di rumahnya yang sederhana untuk menerima pesanan catering. Tak hanya berfungsi sebagai ruang masak pribadi, dapur ini sekaligus menjadi jantung dari bisnis kecil yang ia jalankan dengan penuh dedikasi.

Potret dapurnya mencerminkan kehidupan apa adanya yang dekat dengan keseharian masyarakat umum. Dirangkum Liputan6.com dari akun Youtube @sarahmindasari2475 pada Rabu, (23/4/2025), berikut adalah 9 potret dapur sederhana milik Suti Karno. 

Suti Karno kini fokus mengembangkan bisnis catering dari dapur rumahnya. Ia memanfaatkan ruang masak pribadinya untuk memenuhi berbagai pesanan makanan. Dapur ini menjadi saksi perjuangan Suti membangun usahanya secara mandiri.

Dengan menggunakan dapur yang sederhana, Suti membuktikan bahwa kesuksesan tidak selalu datang dari kemewahan. Dapur ini menjadi tempat di mana cita rasa dan kreativitasnya dalam memasak dituangkan.

Berbeda dari kakaknya Rano Karno, Suti hidup dalam kesederhanaan. Ini terlihat dari suasana rumah dan dapurnya yang jauh dari kesan mewah. Perabotan yang digunakan pun sederhana, mencerminkan gaya hidup apa adanya. 

Hal ini menunjukkan bahwa Suti lebih memilih kenyamanan dan kebahagiaan di rumah dibandingkan dengan kehidupan glamor yang seringkali diimpikan banyak orang. Dapur ini menjadi simbol dari ketekunan dan dedikasi Suti dalam menjalani hidup.

Dapur ini memang tidak selalu rapi. Karena digunakan setiap hari untuk memasak pesanan, kondisi dapurnya cenderung penuh dan berantakan. Namun, hal itu justru menunjukkan kesibukan nyata dalam menjalankan usaha rumahan. Tiap sudut dapur mencerminkan aktivitas tanpa henti.

Keberadaan dapur yang selalu aktif ini membuat Suti harus pandai mengatur waktu dan ruang. Meski dalam kesibukan, ia tetap menikmati setiap proses memasak yang dilaluinya.

Meski sederhana, dapur ini tetap dilengkapi dengan kabinet untuk menyimpan berbagai alat masak. Penataan seperti ini membantu memaksimalkan ruang di tengah keterbatasan.

Dengan kabinet yang ada, Suti bisa dengan mudah mengakses peralatan masak yang dibutuhkannya. Ini menunjukkan bahwa fungsionalitas adalah prioritas utama dalam desain dapurnya.

Salah satu perabot penting di dapur Suti adalah kulkas besar untuk menyimpan bahan makanan dalam jumlah banyak. Ini penting untuk mendukung usaha catering-nya. Selain kulkas, peralatan masaknya pun lengkap meskipun tidak mewah.

Kulkas ini membantu Suti menjaga kesegaran bahan makanan yang digunakan untuk memasak. Dengan adanya peralatan yang memadai, Suti bisa lebih leluasa berkreasi dalam memasak.

Dinding dapurnya dilapisi keramik biasa, begitu pula bagian countertop. Tampilan ini memperlihatkan betapa dapur ini dirancang berdasarkan kebutuhan dan bukan estetika semata. 

Desain yang sederhana ini justru menunjukkan kejujuran dan keaslian dari dapur Suti. Ia lebih memilih untuk fokus pada kualitas masakan dibandingkan dengan penampilan dapur yang mewah.

Dapur Suti berada di bawah tangga, memanfaatkan sudut rumah yang biasanya terabaikan. Di sana terdapat meja kaca yang multifungsi, bisa untuk makan maupun menyiapkan makanan. Efisiensi ruang benar-benar jadi prioritas.

Dengan penataan yang cerdas, Suti berhasil mengubah area yang tidak terpakai menjadi ruang yang produktif. Ini menunjukkan bahwa kreativitas bisa muncul di mana saja, termasuk dalam penataan ruang.

Karena perabotannya cukup banyak, dapur ini dibuat semi-terbuka agar tetap terasa lega. Tidak adanya sekat antara dapur dan ruangan lain menjadi solusi untuk menciptakan kesan lapang di rumah sederhana.

Ruang terbuka ini memberikan sirkulasi udara yang baik, sehingga dapur tidak terasa pengap meskipun banyak barang. Ini adalah contoh bagaimana desain yang baik bisa meningkatkan kenyamanan.

Meja di area dapur bukan hanya digunakan untuk makan, tapi juga sebagai preparation table. Di sanalah Suti menata bahan dan peralatan masak sebelum mulai memasak. Meja serbaguna ini menjadi bagian penting dari dapurnya.

Dengan meja yang multifungsi, Suti bisa lebih efisien dalam mengelola waktu dan ruang. Ini adalah salah satu kunci sukses dalam menjalankan bisnis kuliner di rumah.