Xiaomi 17 Pro dan 17 Pro Max Resmi Rilis, Ini Spesifikasi dan Harganya

Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi baru saja meluncurkan dua smartphone flagship terbarunya, Xiaomi 17 Pro dan Xiaomi 17 Pro Max, di China.

Raksasa teknologi asal China tersebut dengan sengaja melompat satu generasi, meninggalkan lini "16" dan langsung memperkenalkan Xiaomi 17 Pro dan Xiaomi 17 Pro Max.

Disebutkan, Xiaomi memilih penamaan ponsel barunya ini untuk mengikuti jejak lini iPhone 17 series yang baru saja Apple luncurkan pada September 2025.

Namun, perusahaan beralasan 'lompatan' dalam penamaan ini memang sengaja dengan alasan untuk memperlihatkan lompatan inovasi yang ditawarkan di Xiaomi 17 Pro dan Xiaomi 17 Pro Max.

Dari kedua HP Xiaomi ini, varian 17 Pro Max menjadi sorotan karena tampil dengan layar tambahan di belakang ponsel bernama Magic Back Sreen.

Di China, perusahaan memasang harga Xiaomi 17 Pro Max di kisaran 5.999 Yuan (sekitar Rp 14 jutaan) dan 17 Pro dengan harga 4.999 Yuan (sekitar Rp 11 jutaan).

Buat kamu yang tertarik bisa langsung cek spesifikasi dari Xiaomi 17 Pro Max di bawah ini:

Layar: LTPO 4.0 AMOLED 6,8 inci, resolusi 2K+, refresh rate adaptif 144Hz

Chipset: Snapdragon 8 Gen 5 (3 nm)

RAM: 16 GB / 24 GB LPDDR6

Penyimpanan Internal: 512 GB / 1 TB / 2 TB UFS 5.0

Sistem Operasi: Android 16 dengan HyperOS 3.0

Kamera Belakang:

• Utama: 50 MP (1-inch sensor, f/1.4-f/4.0 variable aperture, HyperOIS)
• Ultra-Wide: 50 MP (Free-form lens)
• Periscope Telephoto: 50 MP (5x optical zoom, 200x digital zoom

Kamera Depan: 32 MP (Under-display)

Baterai: 5.500 mAh, 150W HyperCharge, 80W wireless HyperCharge, reverse 20W

Bodi: Rangka Titanium vegan leather, IP68

Ketersediaan Warna: Black, White, Purple, dan Green

Jaringan: 5.5G, Komunikasi satelit dua arah

Sensor: In-display Ultrasonic Fingerprint Gen-3

Audio: Dual Stereo Speakers, Hi-Res Audio, tuned by Harman Kardon

Spesifikasi Xiaomi 17 Pro

Varian Xiaomi 17 Pro membawa desain lebih ringkas dengan spesifikasi serupa dengan varian Pro Max, hanya berbeda di opsi RAM, memori internal, dan tanpa layar belakang.

Adapun fungsi “Magic Back Screen” di Xiaomi 17 Pro Max ditujukan sebagai viewfinder saat selfie dengan kamera belakang.

Tak hanya itu, konsumen juga dapat menggunakan layar kedua ini igunakan untuk menampilkan berbagai hal sederhana, seperti jam, foto, hingga widget tertentu, membuat variasi bagian belakang terlihat tidak monoton.

Lantas Apa Bedanya dengan yang Dulu?

Kembali pada topik utama, fitur seperti ini bukanlah sesuatu yang asing bagi Xiaomi, karena mereka sudah pernah menghadirkan konsep serupa lewat Xiaomi Mi 11 Ultra.

Perbedaan paling mencolok pada pembaruan fitur kali ini adalah ukuran layar kedua pada Mi 11 Ultra hanya berukuran 1,1 inci, sementara layar belakang di Xiaomi 17 Pro terlihat jauh lebih besar.

Secara garis besar tampilan dan penamaan, tonjolan memanjang ‘Plateau’ di Xiaomi 17 Pro Max memang mirip dengan apa yang ada di iPhone 17 Pro Max.

Bedanya, Xiaomi memanfaatkan area tersebut untuk menambahkan layar kedua yang membentang hingga ke tepi dan mengelilingi lensa kamera.

Gaya desain ini sedikit berbeda dengan "Camera Bar" milik Google Pixel, yang hanya berisi kumpulan lensa kamera tanpa fungsi tambahan.

Layar yang menyatu dengan modul kamera ini justru lebih mengingatkan pada layar eksternal ponsel lipat seperti Motorola Razr atau Samsung Galaxy Z Flip 7.

Bedanya, kali ini konsep tersebut diterapkan pada ponsel dengan desain klasik berbentuk batang (candybar).

Xiaomi sebelumnya sempat menampilkan gambar versi Pro Max dengan desain serupa, tetapi postingan itu kini sudah dihapus.

Selain bawa desain unik, Xiaomi 17 Pro Max jadi salah satu ponsel pertama di dunia yang menggunakan chipset flagship terbaru dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 8 Elite Gen 5.

Kehadiran chipset tersebut menegaskan performa kelas atas Xiaomi 17 Pro Max, baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun aktivitas berat seperti bermain game atau multitasking.

Uniknya, melihat harga pasaran di China yang dapat dibilang jauh berbeda ketimbang kompetitor lainnya, penggunaan chipset paling gahar saat ini sepertinya akan membuat celah ketimpangan antar penggemar brand melebar.