Harga iPhone Air Turun Drastis Tuai Perhatian

1 day ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Harga iPhone Air semua varian turun drastis di Indonesia hingga Rp 3,2 jutaan. Informasi ini menuai perhatian para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Minggu (27/12/2025) kemarin.

Berita lain yang juga populer datang dari Samsung Galaxy A07 5G yang disebut bakal dilengkapi baterai jumbo 6.000mAh.

Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Harga iPhone Air Turun hingga Rp 3,2 Jutaan di Indonesia, Ini Daftar Lengkapnya

Di tengah isu kenaikan harga HP akibat kelangkaan chip dan memori RAM, harga iPhone Air justru turun secara drastis di Indonesia.

Tak tanggung-tanggung, harga iPhone Air untuk semua varian turun merata hingga Rp 3.250.000 di akhir 2025.

Mengutip laman resmi iBox, Minggu (28/12/2025), berikut daftar harga iPhone Air terkini untuk semua varian yang turun cukup dalam di penghujung tahun 2025:

iPhone Air (256GB): Rp 17.999.000iPhone Air (512GB): Rp 22.749.000iPhone Air (1TB): Rp 26.999.000Untuk diketahui, iPhone Air (256GB) sebelumnya dibanderol Rp 21.249.000, iPhone Air (512GB) dijual Rp 25.999.000, dan iPhone Air (1TB) ditawarkan dengan harga Rp 30.249.000.

Harga tersebut merupakan harga jual pertama iPhone Air yang diungkap saat masa pre-order resmi di Indonesia pada Oktober 2025. 

iPhone Air tersedia dalam empat pilihan warna berbeda, seperti cloud white, light gold, sky blue, dan space black.

Belum diketahui apa yang menyebabkan harga iPhone Air turun di Indonesia. Pesaing utamanya, Samsung Galaxy S25 Edge, juga mengalami penyesuaian harga.

Baca selengkapnya di sini

2. Samsung Galaxy A07 5G akan Diperkuat Baterai Jumbo 6.000 mAh?

 Samsung dikabarkan tengah menyiapkan pemutakhiran signifikan untuk lini ponsel Galaxy A series (rumornya adalah Samsung Galaxy A07 5G).

Fokus utama pada generasi terbaru ini tampaknya terletak pada peningkatan daya tahan baterai yang lebih mumpuni.

Berdasarkan data sertifikasi yang muncul di Brasil, sebagaimana dikutip dari Gizmochina, Minggu (28/12/2025), perangkat yang diyakini sebagai Galaxy A07 5G akan dibekali baterai berkapasitas 6.000mAh.

Jika informasi ini akurat, kapasitas tersebut merupakan peningkatan drastis dibandingkan Galaxy A07 varian 4G yang hanya mengusung baterai 5.000mAh.

Peningkatan kapasitas sebesar 1.000mAh ini dinilai sebagai langkah strategis Samsung. Sepanjang tahun 2025, Galaxy A07 tercatat sebagai salah satu model dengan volume penjualan tertinggi bagi raksasa teknologi asal Korea Selatan tersebut.

Nilai plusnya terletak pada brand value yang kuat dan harga kompetitif. Aspek ini tentunya menjadi pertimbangan konsumen dalam memilih ponsel.

Dengan model Galaxy A07 saat ini yang sudah mampu bertahan seharian penuh, kehadiran baterai yang lebih besar pada varian 5G diprediksi akan menjadi daya tarik utama bagi konsumen di kelas menengah ke bawah.

Baca selengkapnya di sini

3. iPhone 17 bakal Makin Mahal karena Harga RAM Naik 230 Persen

Kelangkaan memori DRAM (Dynamic Random Access Memory) global mulai menekan margin keuntungan Apple. iPhone 17 diprediksi akan menjadi produk pertama yang merasakan dampak langsung dari lonjakan biaya komponen tersebut.

Menurut laporan Gizmochina, dikutip Minggu (28/12/2025), Apple tengah menghadapi kenaikan harga DRAM yang cukup drastis.

Hal ini memicu spekulasi mengenai seberapa lama raksasa teknologi asal Cupertino, Amerika Serikat (AS) tersebut mampu menyerap kenaikan biaya produksi sebelum akhirnya membebankannya kepada konsumen (menaikkan harga iPhone 17).

Data menunjukkan bahwa biaya untuk modul RAM LPDDR5X berkapasitas 12GB yang diproyeksikan untuk model iPhone 17 Pro, meroket dari kisaran USD 25–USD 29 (sekitar Rp 400 ribu-Rp 460 ribu) menjadi USD 70 (sekitar Rp 1,1 juta) per unit.

Kenaikan sebesar 230 persen ini merupakan angka yang sangat signifikan bagi struktur biaya perangkat elektronik mana pun, termasuk bagi perusahaan sebesar Apple.

Selama ini, Apple berhasil menghindari guncangan harga pasar berkat kontrak pasokan jangka panjang yang mengunci harga komponen jauh di muka. Namun, untuk kasus DRAM kali ini, Apple tampaknya mulai kesulitan.

Rumor yang beredar menyebutkan bahwa kontrak pasokan DRAM Apple dengan dua raksasa memori, SK Hynix dan Samsung, akan berakhir pada Januari 2026.

Baca selengkapnya di sini

Infografis Akhir Riwayat Ponsel Black Market di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |