Ukuran Layar Samsung Galaxy S26 Plus Disebut bakal Mirip dengan Versi Ultra

1 day ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Samsung dikabarkan sedang menyiapkan perubahan pada lini perangkat Galaxy S26 Plus. Bocoran terbaru menyebutkan ponsel ini berpeluang hadir dengan layar lebih besar dan terasa semakin mendekati varian Galaxy S26 Ultra.

Samsung sebelumnya diprediksi akan bermain aman pada jajaran Galaxy S26 dengan menghadirkan peningkatan minim dibandingkan seri Galaxy S25. Namun informasi terbaru mengindikasikan bahwa setidaknya Galaxy S26 Plus berpotensi tampil berbeda dari seri sebelumnya.

Mengutip Phone Arena, Senin (29/12/2025), menurut bocoran yang dibagikan Tech Informer, Samsung disebut akan meningkatkan ukuran layar Galaxy S26 Plus. Jika Galaxy S25 Plus hadir dengan layar 6,7 inci maka penerusnya diklaim mengusung 6,9 inci. Ukuran tersebut dikatakan setara dengan layar yang akan digunakan pada Galaxy S26 Ultra.

Apabila rumor ini benar, Galaxy S26 Plus akan menjadi perangkat dengan layar terbesar yang pernah dirilis Samsung. Peningkatan ini berpotensi membuat pengalaman visual dan produktivitas pengguna semakin mendekati kelas flagship tertinggi Samsung.

Tidak hanya soal layar, bocoran tersebut juga memuat informasi berbeda terkait kamera telefoto di seluruh seri Galaxy S26. Disebutkan bahwa Samsung akan menggunakan sensor 12MP untuk kamera zoom, berbeda dengan laporan sebelumnya yang menyebutkan sensor 10MP.

Hingga saat ini belum ada laporan lain yang menguatkan klaim mengenai layar Galaxy S26 Plus yang lebih besar. Jika satu spesifikasi terbukti keliru, tidak menutup kemungkinan detail lainnya juga kurang akurat.

Terlepas dari rumor tersebut, Samsung saat ini menjadi satu-satunya produsen besar yang masih mempertahankan varian “Plus”. Sebaliknya, Apple telah menghentikan model iPhone Plus setelah iPhone 16 Plus, sementara Google hanya menawarkan perangkat berukuran besar melalui Pixel 10 Pro XL.

Jika Galaxy S26 Plus benar hadir dengan layar mendekati versi Ultra dan harganya terjangkau, langkah ini dianggap menarik terlebih konsumen yang melirik ponsel berlayar besar tanpa harus membayar dengan harga flagship tertinggi.

Di sisi lain, Samsung resmi membuka program beta One UI 8.5 untuk sejumlah perangkat tertentu di beberapa negara. Pembaruan ini memberi kesempatan pengguna menjajal lebih awal fitur baru yang disiapkan perusahaan sebelum rilis versi stable atau stabil.

Salah satu fitur yang menjadi sorotan adalah Storage Share. Fitur ini memungkinkan pengguna mengakses penyimpanan antar perangkat Samsung secara langsung, selama terhubung dengan akun Samsung sama.

Dilansir SamMobile, Rabu (24/12/2025), tim mereka sudah membedah fitur ini lewat seri video Feature Dive One UI 8.5 di YouTube. Dari sana terlihat jelas bagaimana Storage Share dirancang untuk memperkuat pengalaman multi perangkat di ekosistem Samsung.

Dengan Storage Share, pengguna dapat membuka file tersimpan di tablet melalui ponsel atau sebaliknya, tanpa perlu memindahkan data secara menual. Akses dilakukan langsung melalui aplikasi pengelola file di perangkat utama.

Fitur Storage Share dapat ditemukan melalui menu Nearby Share. Dari sana, peerangkat yang kompatibel akan ditampilkan dan bisa langsung dihubungkan. Setelah terhubung, seluruh file di perangkat lain dapat diakses seperti penyimpanan lokal.

Samsung sebelumnya hanya menyinggung fitur ini secara singkat dalam pengumuman resmi program One UI 8.5. Namun, Storage Share terlihat menjadi salah satu fitur kunci yang mendukung multi perangkat Samsung.

Bagi pengguna yang mengandalkan ponsel dan tablet secara bersamaan untuk bekerja atau berkreasi, fitur ini berpotensi meningkatkan efisien dan kenyamanan penggunaan sehari-hari.

One UI 8.5 bakal Dilengkapi Fitur AI Eksklusif Samsung Galaxy S26 Series

Samsung rupanya masih menyimpan sejumlah fitur tersembunyi di One UI 8.5 yang belum ditampilkan ke publik. Fitur ini disebut baru akan diperkenalkan secara resmi bersamaan dengan peluncuran seri Galaxy S26.

Sekitar seminggu lalu, Samsung resmi membuka program beta One UI 8.5 bagi pengguna perangkat yang memenuhi syarat. Pembaruan ini memungkinkan pengguna menjajal berbagai fitur dan peningkatan terbaru sebelum versi resmi dirilis.

Dikutip dari Sam Mobile, Selasa (16/12/2025), laporan terbaru mengungkapkan bahwa tidak semua fitur One UI 8.5 disertakan dalam versi beta. Samsung diduga sengaja menahan sejumlah fitur khususnya yang berbasis kecerdasan buatan (AI), untuk dijadikan eksklusif pada seri Galaxy S26.

One UI 8.5 akan Dapat Banyak Fitur AI

Informasi tersebut pertama kali mencuat melalui unggahan dari platform X. Disebutkan bahwa Samsung ingin menyoroti fitur-fitur AI baru tersebut saat peluncuran Galaxy S26, sehingga fitur tersebut belum dimasukkan ke dalam rilis beta One UI 8.5 saat ini.

Salah satu fitur yang disinyalir masih dirahasiakan adalah ringkasan notifikasi AI. Fitur ini dikabarkan memanfaatkan model internal Samsung, Gauss AI, disebut-sebut awalnya direncanakan hadir di One UI 7, tetapi urung dirilis.

“Banyak fitur One UI 8.5 yang tidak tersedia, alasannya karena mereka adalah fitur AI eksklusif di Galaxy S26. Salah satunya adalah ringkasan notifikasi AI, di mana pertama kali diinisialkan untuk One UI 7. Fitur ini menggunakan model Gauss buatan Samsung dan akan merangkum notifikasi dalam 24 jam terakhir,” cuit @chunvn8888.

Fitur ini terlihat dalam bocoran build One UI 8.5 untuk Galaxy S25 Ultra, tetapi tidak ada di versi beta resmi. Rupanya, fitur ini awalnya direncanakan untuk dirilis bersama One UI 7 tetapi akhirnya tidak disertakan.

Fitur AI One UI 8.5 Meluncur pada 2026?

Hal itu tidaklah mengejutkan. Fitur AI semakin banyak ditampilkan selama acara peluncuran Samsung akhir-akhir ini.

Perusahaan cenderung merahasiakan fitur-fitur tersebut untuk seri Galaxy S terbaru, dan biasanya diberikan secara eksklusif untuk perangkat terbaru dalam jangka waktu tertentu.

Jika skema ini kembali diterapkan, pengguna kemungkinan belum akan menjumpai fitur-fitur AI tersembunyi tersebut dalam pembaruan beta One UI 8.5 berikutnya. Fitur-fitur tersebut baru diperkirakan muncul setelah Samsung memperkenalkan lini Galaxy S26 yang dijadwalkan meluncur pada Februari 2026.

Selanjutnya, fitur-fitur tersebut akan tersedia secara bertahap untuk perangkat Samsung lainnya seiring perilisan versi stabil One UI 8.5 pada tahun depan. 

Infografis Akhir Riwayat Ponsel Black Market di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |