Liputan6.com, Jakarta Kabar duka menyelimuti dunia musik internasional setelah Liam Payne ditemukan meninggal pada Kamis, (17/10/2024), di Buenos Aires, Argentina. Penyanyi berusia 31 tahun ini dilaporkan jatuh dari balkon hotel ketinggian 13-15 meter.
Sebagai anggota One Direction, Liam Payne menjadi ikon masa remaja bagi banyak orang. Boy band yang terbentuk dari acara The X Factor ini berhasil merajai tangga lagu dengan hits besar seperti What Makes You Beautiful, Story of My Life, dan History.
Kepergian Payne yang mendadak memicu reaksi penuh kesedihan, baik dari rekan-rekannya seperti Zayn Malik, Harry Styles, dan Louis Tomlinson, yang mengungkapkan perasaan haru melalui media sosial mereka, maupun dari penggemar yang setia mengikuti kariernya.
Dikutip dari Enews, banyak penggemar mulai berkumpul di depan hotel tempat Liam ditemukan meninggal. Mereka menyalakan lilin, membawa bunga, dan menyanyikan lagu-lagu One Direction sebagai tanda cinta dan penghormatan terakhir kepada idolanya. Salah satu dari mereka mengungkapkan bahwa baru dua minggu lalu ia melihat Payne di konser Niall Horan dan tak pernah menyangka tragedi ini akan terjadi.
Penggemar di media sosial juga ramai menyampaikan rasa dukanya. Ungkapan-ungkapan seperti “Setiap beres-beres rumah, aku selalu nyetel lagunya One Direction. Rest in peace, Liam Payne,” serta “Terima kasih Liam, sudah mengisi masa remajaku,” menghiasi kolom komentar di berbagai platform sosial media milik Liam Payne.
Meskipun band ini hiatus sejak 2015, Liam melanjutkan karier solonya dengan sukses. Namun, tragedi ini mengakhiri perjalanan hidupnya yang singkat namun penuh kesan.
Ungkapan Penuh Haru dari Louis Tomlinson, Harry Styles, dan Zayn Malik Mengenang Kepergian Liam Payne
Para anggota One Direction—Louis Tomlinson, Harry Styles, dan Zayn Malik—menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya Liam Payne. Louis menulis pada akun Instagram @louist91, “Aku kehilangan seorang saudara. Liam adalah seseorang yang selalu kuimpikan sebagai saudara, dengan jiwa yang positif, lucu, dan penuh kebaikan.” Louis juga mengenang pertemuannya dengan Liam saat mereka masih remaja, dan bagaimana ia selalu kagum dengan suara dan kepribadian Payne.
Sementara itu, Harry Styles dalam akun sosial media Instgaram @harrystyles menuturkan betapa hancurnya hatinya dengan kepergian Liam, menggambarkan rekannya sebagai sosok yang penuh cinta dan semangat hidup. Zayn Malik, dalam pesannya melalui Instagram @zayn menyebut Liam sebagai "saudara" yang selalu mendukungnya, terutama selama masa-masa sulit. Mereka semua mengenang Liam sebagai sosok yang baik dari segi musik maupun persahabatan.
Fans Berkumpul di Hotel, Nyanyikan Lagu-Lagu One Direction
Dikutip dari BBC, sejak berita kematian Liam Payne tersebar, para penggemar berbondong-bondong menuju hotel tempat ia ditemukan meninggal di Buenos Aires. Di sana, mereka berkumpul, menyalakan lilin, dan menyanyikan lagu-lagu hits One Direction seperti "History", "Story of My Life", dan "Infinity".
Momen ini menjadi ajang penghormatan emosional bagi penggemar yang ingin mengenang sosok Payne. “Lagu-lagu ini menemani masa remaja kami, dan Liam adalah bagian dari kenangan terindah itu,” ujar salah satu penggemar yang turut menyanyikan lagu-lagu tersebut bersama orang-orang lainnya di depan hotel.
"Terima Kasih Liam, Sudah Mengisi Masa Remajaku" kata salah satu penggemar.
Menghibur Masa Remaja
Di media sosial, para penggemar tak henti-hentinya mengungkapkan rasa duka dan terima kasih mereka kepada Liam Payne. Banyak dari mereka yang mengenang masa-masa di mana lagu-lagu One Direction menjadi soundtrack hidup mereka saat remaja hingga dewasa.
“Terima kasih Liam, sudah menghibur masa remajaku sampai sekarang. One Direction selalu di hati,” kata penggemar lain.
Banyak warganet yang juga mengenang bagaimana lagu-lagu dari Payne dan rekan-rekannya menjadi bagian penting dari perjalanan hidup mereka, menunjukkan betapa besar pengaruh Payne terhadap generasi muda di seluruh dunia.
(Liputan6/ Fatimah Az Zahra)