Liputan6.com, Jakarta Anggota grup K-pop NewJeans resmi mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi pada Rabu (16/4/2025) setelah Pengadilan Distrik Pusat Seoul menolak keberatan mereka terhadap putusan sebelumnya yang melarang mereka melakukan aktivitas independen di luar agensi manajemen mereka, ADOR.
Dikutip dari The Korea Times, sebelumnya pada bulan Maret, pengadilan mengabulkan permohonan perintah sementara dari ADOR untuk mencegah kelima anggota NewJeans menandatangani kontrak iklan dan menjalankan aktivitas musik secara mandiri.
Perintah ini bagian dari perselisihan hukum yang berlangsung antara para anggota dan agensi tersebut. Putusan pengadilan itu menyatakan bahwa para anggota tetap terikat pada kontrak eksklusif yang berlaku, dan karena itu tidak dapat menjalankan kegiatan profesional secara terpisah.
Upaya para anggota menggugat keputusan tersebut tak dikabulkan pengadilan. Menanggapi putusan tersebut, para anggota NewJeans segera mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Seoul.
Sidang Berlangsung Singkat
Langkah ini menunjukkan bahwa konflik antara grup dan agensi mereka masih jauh dari kata selesai. Dilansir dari Soompi dan Korea JoongAng Daily, Kamis (10/4/2025), banding pertama digelar di Pengadilan Distrik Pusat Seoul dan hanya berlangsung selama 15 menit.
Dalam sidang yang berlangsung singkat ini, kedua belah pihak tak datang secara langsung dan hanya diwakili pengacara. Berbeda dengan sidang yang berlangsung pada 7 Maret lalu, prosesnya tidak terbuka untuk wartawan.
Tak Ada Perubahan Putusan
Pengacara kedua belah pihak juga tidak memberi komentar apa pun kepada media. Namun perwakilan ADOR sempat memberi pernyataan singkat, “Tidak ada perubahan signifikan sejak putusan.”
NewJeans, yang sempat mengganti nama menjadi NJZ pada Februari lalu, mulai menjalankan aktivitas independen sejak akhir 2023. Mereka menuduh ADOR telah melanggar ketentuan dalam kontrak eksklusif mereka, yang memicu ketegangan antara kedua belah pihak.
Perselisihan Panjang
Namun, ADOR bersikeras bahwa kontrak eksklusif tersebut masih sah dan akan berlaku hingga Juli 2029. Dengan diajukannya banding ini, perselisihan hukum antara NewJeans dan ADOR diperkirakan akan berlanjut ke tingkat pengadilan yang lebih tinggi.