Mengintip Resort Mewah Syahrini di Bali, Nuansa Etnik Tropis yang Bikin Tenang

Liputan6.com, Jakarta Artis Syahrini baru-baru ini membagikan potret suasana resort di Bali bernama Mandapa. Lokasinya terletak di wilayah Kadewatan Ubud, dengan nuansa perdesaan yang kental. Berdasarkan informasi dari KapanLagi, Mandapa merupakan resort mewah yang turut dikelola sang suami, Reino Barack.

Bangunan resort tampak begitu mewah, dengan unsur bambu, kayu serta atap tradisional khas Pulau Dewata, dengan suguhan kenyamanan yang bisa dirasakan para penyewanya. Apalagi, lokasinya juga berada di kawasan dekat perbukitan sehingga udara sejuk begitu terasa.

Lantas seperti apa potretnya? Simak informasi selengkapnya berikut, dirangkum Liputan6, Minggu (7/9).

Seperti dikutip dari Kapanlagi.com, resort ini berada di kawasan perbukitan yang menghadap langsung ke sawah. Alam sekitar masih tampak asri, dan menyatu dengan kawasan penginapan dan relaksasi.

Terlihat deretan bangunannya mengikuti kontur bukit, sehingga membuat sebagian besar unit mendapat view terbuka dan mendapat sinar matahari yang langsung menembus ke fasad. 

Resort mewah di Bali yang dikunjungi Syahrini ini menghadirkan perpaduan desain elegan dengan sentuhan etnik tropis. Bagian interior didominasi material kayu gelap yang digunakan pada tiang, pintu, serta jendela, dipadukan dengan atap jerami alami berbentuk segitiga tinggi yang khas.

Dua lampu gantung kristal beraksen untaian berlapis-lapis menjadi pusat perhatian ruangan, memberikan nuansa glamor sekaligus selaras dengan atmosfer tropis. Lantai kayu berpadu dengan karpet berwarna netral menambah kesan hangat, sementara pencahayaan berwarna keemasan membuat suasana terasa lebih intim.

Area ruang makan dilengkapi meja besar berbentuk persegi dengan kursi berbalut kain netral dan bantal bermotif etnik. Meja dihiasi dengan vas bunga segar dan ornamen kayu yang menambah kesan alami.

Dinding kaca besar mengelilingi ruangan sehingga tamu dapat menikmati pemandangan luar, termasuk kolam renang yang terlihat pada malam hari. Semua elemen ini dirancang untuk menciptakan suasana nyaman, tropis, dan eksklusif sesuai dengan karakter resort mewah di Bali.

Sofa built-in bernuansa krem dengan bantal kuning dan motif etnik menunjukkan penataan ruang duduk yang nyaman dengan nuansa estetik. Meja kopi rendah dan aksesori tradisional di atasnya memberi sentuhan lokal tanpa membebani ruang, sehingga tamu bisa langsung rebahan atau mengobrol santai.

Mandapa diketahui merupakan unit usaha dari grup Ritz Carlton, di mana Reino memiliki bagian saham dalam resort tersebut. Resort ini terdiri dari villa mewah, dengan kolam renang pribadi yang nyaman.

Kamar tidur di resort mewah Syahrini di Bali ini didesain dengan dominasi material kayu yang memberikan nuansa hangat dan alami. Tepat di atas ranjang, tergantung sebuah lampu gantung berukuran besar dengan desain bertingkat yang menjadi pusat perhatian ruangan.

Pada bagian samping ranjang, terdapat lampu gantung kecil berbentuk tabung kaca yang memberikan pencahayaan tambahan. Atap ruangan menggunakan anyaman tradisional yang menyatu dengan elemen kayu di sekelilingnya.

Ranjang besar dengan sprei putih bersih ditempatkan di tengah ruangan, dihiasi selimut bermotif sederhana di bagian atasnya. Di ujung ranjang terdapat bangku kecil dengan anyaman rotan pada bagian atas. Jendela besar di belakang ranjang menampilkan pemandangan hijau dari pepohonan tropis di luar kamar, menghadirkan kesan alami yang selaras dengan konsep resort.

Seluruh elemen ini menampilkan kombinasi desain modern dan tradisional yang khas pada resort mewah di Bali.

Area kamar mandi menghadirkan dua wastafel mangkuk berwarna kayu cokelat di meja batu, lengkap dengan cermin bundar dan kisi dekoratif kayu di belakangnya.

Konfigurasi double vanity memungkinkan dua orang bersiap bersamaan, yang mempersingkat waktu sebelum makan malam atau spa. Lampu gantung kecil memfokuskan cahaya pada area wajah, menghasilkan fungsi yang efisien sekaligus memperkuat karakter interior bergaya tropis-luks.

Pada gambar lain yang dibagikan Syahrini di Instagram Stories memperlihatkan sebuah meja kayu panjang di resort mewah yang ditata dengan rapi dan hangat. Di atas meja terdapat perlengkapan minum teh yang disajikan dalam cangkir putih lengkap dengan sendok kecil, serta teko kaca berisi sajian minuman Pandan Tea dan Ginger Tea, yang menambah detail personal dalam pelayanan resort ini.

Terdapat pula kudapan tradisional yang diletakkan di atas nampan kayu, dilengkapi penutup kaca transparan. Pada sisi meja, sebuah lampu meja dengan cahaya kuning hangat menerangi ruangan, memberikan suasana nyaman.

Di bagian lain meja terlihat hiasan bunga mawar merah segar dalam vas keramik, yang menambah sentuhan elegan. Buku, kartu kecil, dan peralatan dekorasi kayu sederhana turut melengkapi tampilan meja. Dinding di belakang meja menggunakan panel kayu berukir dengan pola geometris, memperkuat kesan etnik khas Bali.

Resort mewah Syahrini di Bali juga dilengkapi dengan ruangan spa privat. Ruangan tersebut dilengkapi dengan dua tempat tidur spa yang ditata sejajar, masing-masing ditutupi kain putih bersih dengan aksen kain hijau di bagian tengah. Penataan sederhana ini menonjolkan suasana tenang dan rapi, sesuai dengan kebutuhan relaksasi. Lantai berwarna netral dan dinding polos semakin memperkuat nuansa minimalis yang menenangkan.

Pada sisi ruangan terdapat meja kecil dengan vas bunga sebagai elemen dekoratif, sementara jendela besar di bagian belakang ditutup tirai agar cahaya tidak terlalu terang dan tetap menjaga privasi. Tatanan ruangan ini menunjukkan fasilitas spa yang disediakan untuk tamu resort, memberikan kenyamanan dan suasana damai bagi siapa pun yang ingin menikmati perawatan tubuh.   

1. Resort apa yang dipilih Syahrini di Bali?

Berdasarkan elemen visual dan watermark pada foto, lokasi yang dituju adalah Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve di Ubud, Bali.

2. Apa keunggulan utama resort ini?

Keunggulannya terletak pada lanskap sawah dan hutan, arsitektur kayu-bambu yang hangat, vila privat, serta layanan personal seperti spa berpasangan dan jamuan intim.

3. Adakah fasilitas untuk relaksasi setelah perjalanan?

Ada, ruang spa untuk pasangan dengan suasana tenang dan pencahayaan lembut, yang dirancang untuk memulihkan tubuh.

4. Kapan waktu terbaik menginap di Ubud untuk suasana seperti pada foto?

Sore menjelang senja dan pagi cerah memberi pencahayaan terbaik untuk menikmati panorama hijau dan merekam momen di area kolam maupun restoran bambu.