Liputan6.com, Jakarta - Google terus mendorong inovasi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence, AI) di beragam layanan milik mereka.
Kali ini, raksasa mesin pencari itu berencana merilis Gemini Live di Play Games pada akhir 2025.
Mengutip 9to5Google, Selasa (30/9/2025), Gemini Live akan hadir sebagai overlay di layar, dan berperan mirip pelatih pribadi, memberikan saran strategi atau informasi langsung saat kamu bermain game.
Sekilas, konsep ini mmirip dengan Microsoft Gaming Copilot di Xbox Mobile dan Windows 11, juga dijadwalkan meluncur tahun ini.
Bedanya, fitur baru Gemini Live ini lebih interaktif karena mampu merespons pertanyaan gamer tanpa harus keluar dari game. Cukup berbicara, jawaban pun akan muncul di layar.
Dilansir The Verge, ada lebih dari 200 ribu game mobile sudah mendukung fitur ini. Bagi pengguna Android, Gemini Live sendiri saat ini sudah tersedia hampir di seluruh model HP di pasaran.
Cara Akses Gemini Live di Game
Buat kamu yang tertarik mencoba, ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Buka Game: pastikan unduh game mendukung pengaplikasian fitur baru ini dari Google Play Store.
- Temukan tombol khusus: setelah berada di dalam game, cari sebuah "pegangan" yang terasa baru muncul di sisi layar.
- Tap tombol tersebut: jika pegangan sudah ketemu, tarik atau geser handle tersebut untuk memunculkan sebuah panel overlay.
- Tekan Tombol "Start Gemini Live": selanjutnya dari dalam panel yang muncul, cari dan tekan tombol yang menonjol dengan tulisan "Start Gemini Live".
- Mulai Berinteraksi: terakhir, sesudah overlay muncul, cobalah bertanya sesuai kebutuhan game yang kamu mainkan.
Sebagai pengingat, fitur baru ini dapat kamu coba setelah resmi rilis di Indonesia. Mengingat sampai saat ini belum ada tanggal pastinya, tunggu saja kabar lebih lanjutnya.
Google Juga Rilis Fitur Baru untuk Ranah Profesional
Selain rencana perilisan Gemini Live di Play Games, rupanya raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) ini telah meluncurkan fitur baru untuk layanan aplikasi penyedia ruang rapat daring di ranah pekerjaan professional, Google Meet.
Usut punya usut, fitur baru yang dimaksud adalah Tanya Gemini “Ask Gemini”. Sebuah layanan tambahan dengan fungsi utama sebagai asisten di ruang rapat.
Mengutip 9to5Google, dari percobaan yang telah dilakukan pada April 2025, terdapat beberapa fitur menarik sebagai berikut:
- Meringkas diskusi yang sedang berlangsung, atau mendapatkan rekap dari apa yang dikatakan seseorang (fitur ini mirip dengan notulen namun lebih singkat).
- Meningkatkan hasil pertemuan dengan mengidentifikasi inti pembahasan, keputusan, dan tindakan yang diambil (fitur seperti seorang penasihat).
- Mencatat poin penting yang tertinggal ketika pengguna terlambat masuk ke dalam ruang rapat (jika Take Notes for Me diaktifkan).
Ketersediaan Layanan dan Kompatibilitas Perangkat
Walau sekarang ini akses uji coba Tanya Gemini sudah hilang karena keterbatasan waktu bukaan pratinjau pada April 2025, salah satu fitur ikonik dari pelayanan ini tetap hadir menemani pelanggan Google Workspace.
Fitur tersebut adalah penerjemahan percakapan (Speech Translation), sebuah kemampuan menerjemahkan diskusi yang terjadi di dalam ruang rapat secara real-time.
Selanjutnya terkait ketersediaan layanan dan perangkat apa saja yang cocok, Tanya Gemini akan hadir untuk Google Meet di web desktop, dengan kemunculan awal bagi pelanggan Enterprise Plus, Enterprise Standart, Business Plus, dan Business Standard.
Perilisan secara penuh dari fitur layanan ini sendiri akan meluncur pada kuartal satu (Q1) 2026 untuk pelanggan Workspace Business Starter, Enterprise Standard, dan Enterprise Plus.
Sampai saat ini belum ada kabar resmi apakah Tanya Gemini akan hadir di Indonesia, namun melihat ketersediaan fitur Speech Translation, sepertinya layanan kali ini tidak akan bernasib sama seperti Google Veo 3 yang masih belum rilis di dalam negeri.