Liputan6.com, Jakarta Mike Shinoda, lahir dengan nama Michael Kenji Shinoda pada 11 Februari 1977, adalah seorang musisi dan desainer grafis yang berasal dari Panorama City, Los Angeles, California. Ia dikenal sebagai salah satu pendiri dan anggota utama band rock Linkin Park. Dengan bakatnya yang luar biasa, Mike Shinoda tidak hanya berkontribusi dalam musik, tetapi juga dalam dunia seni visual.
Shinoda memulai karier musiknya dengan Linkin Park, di mana ia bertindak sebagai co-lead vocalist, rhythm guitarist, keyboardist, penulis lagu utama, dan produser grup musik tersebut.
Musik yang dihasilkan oleh band ini memadukan elemen rock dan hip-hop, yang menjadi ciri khas mereka. Kolaborasinya dengan mendiang Chester Bennington menghasilkan banyak lagu hit yang tak terlupakan, seperti 'In the End' dan 'Numb'.
Selain berkarier di Linkin Park, pada tahun 2004, Shinoda juga meluncurkan proyek musik hip-hop solonya yang dikenal dengan nama Fort Minor.
Album debutnya, 'The Rising Tied,' menampilkan lagu 'Kenji,' yang menceritakan pengalaman pahit ayahnya yang dipindahkan secara paksa ke kamp interniran Jepang-Amerika selama Perang Dunia II. Lagu ini menunjukkan kedalaman emosional dan latar belakang budaya yang mempengaruhi karya-karya Shinoda.
Karier Solo dan Proyek Musik Lain
Setelah Linkin Park kehilangan Chester Bennington untuk selamanya pada tahun 2017, Shinoda merilis album solo debutnya yang berjudul 'Post Traumatic' pada tahun 2018.
Album ini menggambarkan perasaannya setelah kehilangan sahabat sekaligus rekan bandnya. Dalam album ini, ia mengeksplorasi tema kesedihan dan pemulihan yang sangat personal melalui musik.
Shinoda terus aktif merilis musik solo, termasuk single-single terbaru kala itu seperti 'Already Over' dan 'In My Head' yang dirilis pada tahun 2023.
Ia juga berkontribusi dalam berbagai proyek musik lainnya, termasuk soundtrack untuk serial populer Arcane: League of Legends, yang semakin menunjukkan fleksibilitas dan kemampuannya dalam berbagai genre.
Peran Sebagai Produser dan Kolaborasi
Tidak hanya sebagai musisi, Mike Shinoda juga dikenal sebagai produser musik yang handal. Ia telah bekerja sama dengan berbagai artis, termasuk Lupe Fiasco, Styles of Beyond, dan The X-Ecutioners.
Kemampuannya dalam memproduksi musik membuatnya diakui sebagai salah satu produser terkemuka di industri musik saat ini.
Latar Belakang dan Pengaruh Musik
Dibesarkan di Agoura Hills, California, Shinoda memiliki latar belakang yang kaya dengan pengaruh musik. Ayahnya adalah keturunan Jepang-Amerika, sementara ibunya berdarah asli Amerika.
Sejak usia enam tahun, ia mulai belajar piano klasik, kemudian beralih ke jazz dan hip-hop. Pengaruh musiknya sangat beragam, termasuk Boogie Down Productions, Public Enemy, N.W.A, Nine Inch Nails, Deftones, dan The Roots, yang semuanya membentuk gaya musiknya yang unik.
Karya Desain dan Pameran Seni
Selain karier musiknya, Mike Shinoda juga merupakan seniman dan desainer grafis berbakat. Ia mendesain sampul album Hybrid Theory yang menjadi salah satu karya ikonik Linkin Park. Karya-karyanya juga telah dipamerkan di Japanese American National Museum, menunjukkan bahwa bakatnya tidak terbatas pada musik saja.
Shinoda juga merupakan salah satu pendiri Machine Shop Records, sebuah label rekaman berbasis di California yang membantu mengembangkan karier banyak artis. Ia terus berkontribusi dalam industri musik dan seni visual, membuktikan bahwa ia adalah sosok multitalenta.
Respons terhadap Protes
Salah satu momen menghebohkan publik dalam karier Mike Shinoda adalah ketika ia mengajak Emily Armstrong untuk bergabung dengan Linkin Park. Momen ini menunjukkan komitmen Shinoda untuk mempertahankan band.
Ketika anak Chester Bennington, Jaime, mengungkapkan protes terhadap keputusan yang diambil setelah ayahnya meninggal, Mike Shinoda merespons tanpa harus menunjuk balik.
Selama lonser di Kia Forum di Los Angeles pada September 2024, Mike Shinoda bertanya secara bergantian kepada penggemar yang sebelumnya pernah menonton konser Linkin Park, serta kepada penonton yang baru pertama kali melihat secara langsung.
Setelah melihat tanggapan yang hampir seimbang, Mike Shinoda berkata, "Itu luar biasa. Ini adalah bagian dari alasan kami kembali. Ini bukan tentang menghapus masa lalu, tetapi tentang memulai babak baru untuk masa depan—dan untuk setiap orang dari kalian. Kami senang bermain untuk kalian dan menciptakan musik ini."
Pernyataan tersebut banyak dianggap sebagai tanggapan Mike Shinoda terhadap tuduhan Jaime bahwa Mike "menghapus" warisan Chester.
Secara keseluruhan, Mike Shinoda mmerupakan sosok multitalenta yang telah memberikan kontribusi signifikan di dunia musik dan desain. Ia dikenal karena kemampuannya dalam merangkum berbagai genre musik, bakatnya dalam menulis lagu dan memproduksi musik, serta ketekunannya dalam seni visual. Berkat pencapaian yang telah diraihnya, Mike Shinoda telah menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.