Liputan6.com, Jakarta Saat trailer La Tahzan diperkenalkan ke publik pekan ini, emosi penonton menyala gara-gara Asih, karakter yang diperankan Ariel Tatum. Asih adalah pembantu yang nekat main gila dengan majikan, Reza (Deva Mahenra).
Film La Tahzan yang diproduksi Manoj Punjabi dijadwalkan menyapa bioskop Indonesia mulai 14 Agustus 2025. Masih segar di ingatan Ariel Tatum kala kali pertama tuntas baca naskah La Tahzan. Ia sampai menghela napas panjang.
“(Saya) menghela napas panjang, deg-degan, dan excited pastinya. Benar-benar seperti kata Pak Manoj Punjabi tadi kami sangat mengharapkan penonton memberikan antusiasme tinggi,” Ariel Tatum membeberkan.
Saat trailer film La Tahzan diperkenalkan dalam sesi konferensi pers yang dihadiri awak media hingga influencer, hadirin meluapkan kekesalan di adegan Asih dan Reza. Banyak yang bersorak. Tak sedikit yang melontar kecaman.
Melampaui Ekspektasi
Kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta Selatan, Rabu (28/5/2025), Ariel Tatum mengaku syok. Tokoh lain yang menuai simpati publik tentu istri sah, Alika (Marshanda). Ini kali pertama ia adu akting dengan Marshanda dan Deva Mahenra.
“Jujur tadi melampaui ekspektasi saya juga, senang banget dengan energi dan respons dari temen-temen. Semoga energi baik ini terus bertambah dan semakin baik lagi ke depan sampai filmnya tayang di bioskop,” kata Ariel Tatum.
Peran Intimacy Coach
“Ini pertama kali kami bersama. Kami diberi waktu cukup untuk workshop, bahkan sebelum masuk ke naskah. Jadi kami saling mengenal dulu. Ada intimacy coach juga yang membantu menemukan safe space untuk kami berdua,” ia menyambung.
Intimacy coach bertugas mengarahkan Deva Mahenra dan Ariel Tatum dalam adegan-adegan intim agar keduanya nyaman serta saling percaya. Intimacy coach juga mencari titik temu dan batasan yang tak boleh dilanggar kedua aktor dalam adegan tersebut.
Trust dan Keikhlasan
Dari sinilah, Ariel Tatum dan Deva Mahenra saling percaya hingga bisa tampil meyakinkan untuk mengaduk emosi penonton. Bersyukur, syuting bersama sutradara Hanung Bramantyo berjalan lancar dan meyenangkan.
“Benar kata Deva, kami punya trust dan keikhlasan membuka diri. Mengenal satu sama lain pertama kali. Kami membangun dinamika hubungan dengan karakter-karakter lain. Jadi kami trust dulu satu sama lain,” pungkas Ariel Tatum.