S-Line Kapan Tayang di Vidio? Simak Jadwalnya di Sini

Liputan6.com, Jakarta - Drama Korea terbaru berjudul S-Line telah menarik perhatian publik dengan premisnya yang unik dan menegangkan. Serial bergenre fantasi thriller ini mengadaptasi webtoon populer karya Kkomabi, menghadirkan kisah tentang garis merah misterius yang tiba-tiba muncul di atas kepala setiap orang.

Garis ini secara mengejutkan menghubungkan mereka dengan individu yang pernah memiliki hubungan seksual, mengungkap rahasia paling pribadi secara terbuka.

Dibintangi oleh Lee Soo-hyuk, Lee Da-hee, dan Arin Oh My Girl, S Line resmi dirilis pada 11 Juli 2025 di platform streaming Korea Selatan, Wavve. Kehadiran drama ini memicu rasa penasaran mengenai bagaimana masyarakat akan bereaksi ketika privasi menjadi mitos dan koneksi intim terekspos secara visual. Penonton di Indonesia dan negara lain tentu bertanya-tanya, S Line tayang dimana selain di platform asalnya.

Kisah ini berpusat pada Shin Hyeon-heup, seorang gadis yang sejak lahir memiliki kemampuan melihat garis-garis merah tersebut, dan Han Ji-wook, seorang detektif yang bekerja sama dengannya.

Mereka berdua berusaha memecahkan serangkaian kasus kematian misterius yang berkaitan dengan fenomena S-Line. Drama ini tidak hanya menyajikan ketegangan, tetapi juga mengeksplorasi tema-tema mendalam seperti rasa malu, pengawasan sosial, dan dampak pengungkapan rahasia pribadi.

S-Line memperkenalkan konsep revolusioner di mana sebuah garis merah, atau S-Line, muncul di atas kepala individu, secara visual menghubungkan mereka dengan setiap orang yang pernah berbagi hubungan intim. Fenomena ini secara instan mengubah lanskap sosial, memaksa masyarakat untuk menghadapi realitas baru di mana rahasia pribadi yang paling dijaga menjadi terlihat oleh semua orang. Premis ini secara cerdik mengeksplorasi batas-batas privasi dan konsekuensi dari pengungkapan total.

Kekacauan semakin meluas ketika sepasang kacamata yang mampu memberikan kemampuan melihat S-Line kepada siapa pun yang memakainya mulai beredar di pasar gelap. Hal ini menghilangkan sisa-sisa privasi yang ada, mengubah dinamika hubungan dan interaksi sosial secara drastis. Masyarakat dipaksa untuk beradaptasi dengan kenyataan baru di mana masa lalu intim mereka dapat dilihat oleh siapa saja.

Shin Hyeon-heup, yang diperankan oleh Arin dari Oh My Girl, adalah karakter sentral yang memiliki anugerah sekaligus kutukan untuk melihat garis-garis ini sejak lahir. Kemampuannya ini menjadikannya saksi bisu atas kekacauan yang terjadi. Bersama detektif Han Ji-wook (Lee Soo-hyuk), ia memulai penyelidikan untuk mengungkap dalang di balik serangkaian kematian misterius yang terkait dengan S-Line, yang seringkali dipicu oleh rasa malu atau kemarahan akibat terungkapnya rahasia.

Setelah lebih dulu tayang di Korea Selatan sejak 11 Juli 2025 secara bertahap, drama S Line akhirnya resmi tersedia di Indonesia melalui platform streaming Vidio mulai 25 Juli 2025. 

Penayangan di Vidio dilengkapi dengan subtitle Bahasa Indonesia resmi dan kualitas tayangan HD, memberikan pengalaman menonton yang nyaman dan legal bagi penggemar drakor Tanah Air.

"S Line" tidak hanya menarik perhatian domestik tetapi juga telah meraih pengakuan internasional yang signifikan. Drama ini menjadi satu-satunya serial Korea yang berkompetisi di Cannes International Series Festival 2025 (CANNESERIES), sebuah pencapaian bergengsi yang menunjukkan kualitas produksinya. Lebih lanjut, "S Line" berhasil memenangkan penghargaan Best Music di festival tersebut, menandakan kekuatan elemen audio visualnya yang imersif.

Kesuksesan ini tidak lepas dari arahan sutradara Jooyoung Ahn serta naskah yang diadaptasi oleh Jooyoung Ahn, Hogil Hwang, dan Joonhyun Kim dari webtoon populer. Drama ini dipuji karena plotnya yang menarik, akting para pemeran yang memukau, sinematografi yang apik, dan musik yang mendukung suasana cerita. Produksi oleh SIDUS juga menunjukkan komitmen terhadap kualitas tinggi dalam setiap aspek serial ini.

Sebagai adaptasi dari webtoon Kkomabi yang awalnya diterbitkan di Naver Webtoon dari November 2011 hingga November 2012, "S Line" berhasil menangkap esensi cerita aslinya. Webtoon ini mengeksplorasi dampak mengerikan dari garis merah dan bagaimana hal itu memengaruhi kehidupan karakter, termasuk isu-isu sensitif seperti kesucian pranikah dan korupsi. Meskipun mendapatkan perhatian luas, "S Line" kemungkinan besar akan tetap menjadi serial satu musim, karena drama Korea sering kali dirancang sebagai serial mandiri kecuali ada permintaan domestik yang sangat tinggi atau produksi dari platform global besar.