Lirik Lagu Hilang Waras dari Aida Ihsan, Royalti Akan Disalurkan untuk Korban Bencana di Aceh

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi asal Aceh, Aida Ihsan mengakhiri tahun 2025 dengan meluncurkan lagu baru “Hilang Waras” karya musisi Pika Iskandar. Lagu sendu ini mengisahkan hubungam toksik yang ironisnya tetap dijalani karena tak ingin kehilangan orang tersayang.

Menariknya, Aida Ihsan mendedikasikan seluruh royalti lagu ini untuk warga terdampak bencana banjir dan longsor di Aceh. Seperti diketahui, banjir serta longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat mengakibatkan lebih dari 1.000 orang meninggal dunia.

Selain itu, ratusan ribu orang mengungsi. Aida Ihsan menjelaskan, saat bencana datang, empati dan kepedulian terhadap nasib sesama warga adalah yang utama. Karenanya, sebagai pekerja seni, nurani Aida Ihsan terketuk untuk berbagi kepada sesama.

“Setiap bencana datang, masyarakat selalu diminta sabar dan kuat. Tapi jarang dijelaskan kenapa ini terus terjadi dan kenapa bantuan sering terasa jauh,” katanya lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, pada Senin (22/12/2025).

Dalam kesempatan itu, Aida Ihsan menjelaskan, “Hilang Waras” bisa ditarik ke konteks yang lebih universal. Dikaitkan dengan bencana yang kini melanda, salah satu faktor pemicunya adalah deforesasi atau penggundulan hutan sebagai paru-paru dunia.

Hyuna baru saja merilis sebuah video musik baru berjudul I'm Not Cool. Ini adalah lagu utama dari mini album ketujuh milik HyunA.

“Aku enggak mau menyalahkan siapa-siapa. Tapi kalau alam rusak dan bantuan tak jelas, wajar kalau banyak yang merasa hilang waras,” Aida Ihsan menyambung seraya menyebut lagu ini bentuk cinta terhadap tanah kelahirannya, Aceh. 

Aida Ihsan berharap, masyarakat terhibur dengan karyanya. Doa lain yang dilantunkannya yakni, warga terdampak bencana segera pulih serta bantuan mengalir lancar untuk mempercepat proses kebangkitan pasca-bencana.

Video klip “Hilang Waras” telah mengudara di kanal YouTube sejak 4 Oktober 2025 dan disambut hangat publik. Dalam catatan video klipnya, Aida Ihsan menyebut “Hilang Waras” didedikasikan untuk mereka yang jatuh cinta lalu tersesat.

“Semoga ‘Hilang Waras’ bisa jadi ruang buat kalian yang pernah jatuh cinta, tersesat, dan berusaha pulih lagi. Di music videonya, aku pengin bawa kalian masuk ke dalam kepalaku—tempat di mana cinta, luka, dan logika saling berbenturan,” cuitnya.

Kurela jadi manusia gila

Demi cinta yang tak pernah nyata

Ini bodoh tapi kumau

Walau hati hancur tanpa ragu

Apa kurangku coba kau jawab

Kau bebas datang lalu lenyap

Aku setia menjaga rasa

Kau bahagia aku yang tersiksa

Kau tertawa di pelukan lain

Sedang ku seperti memeluk angin

Kalau harus hilang warasku

Biar sajalah asal jangan hilang kamu

Apa kurangku coba kau jawab

Kau bebas datang lalu lenyap

Aku setia menjaga rasa

Kau bahagia aku yang tersiksa

Namun anehnya tiap kuterluka

Ku menikmatinya

Kau tertawa di pelukan lain

Sedang ku sperti memeluk angin

Kalau harus hilang warasku

Biar sajalah asal jangan hilang kamu

Berjuang sendiri dengan luka

Kau tenang sperti tak terjadi apa-apa

Kalau harus hilang warasku

Biar sajalah asal jangan hilang kamu

Asal jangan pergi kamu

Wayan Diananto, Ratnaning AsihTim Redaksi