Liputan6.com, Jakarta - WhatsApp belum lama ini merilis fitur bernama Draft Pesan WhatsApp alias Message Draft. Fitur draft ini membantu pengguna mengingat pesan-pesan yang sudah mereka ketik tetapi belum dikirimkan.
Fitur Draft Pesan ini cukup bermanfaat ketika si pengguna agak teralihkan atau memutuskan untuk menyelesaikan penuliskan pesan nanti. Misalnya karena sedang bersiap turun dari kendaraan umum, atau mendadak berbincang dengan orang di sekitar mereka saat sedang mengetikkan pesan.
Nah, saat pengguna mengetikkan pesan tapi belum mengirimkannya, WhatsApp akan melabeli pesan ini untuk masuk ke Draft.
Lewat fitur baru WhatsApp ini, indikator hijau "Draft" akan muncul di daftar chat yang belum selesai kamu tulis atau belum sempat dikirim.
Chat ini juga akan pindah ke bagian atas daftar pesan. Oleh karenanya, pengguna akan lebih mudah menemukan mana pesan-pesan yang sudah diketik tapi belum sempat dikirim.
Kerap kali kita sedang berada di kondisi mau membalas pesan tetapi si pengguna sedang sedang repot mengerjakan sesuatu, akibatnya, pesan pun ternyata belum terbalas. Kehadiran Draft pun memudahkan mereka yang suka skip membalas pesan WhatsApp ini.
WhatsApp akhirnya menunda kebijakan privasi baru yang mengintegrasikan data pribadi dengan Facebook. Hal ini memicu kebingungan pengguna, dan migrasi ke aplikasi chatting lain.
Kekurangan: Belum Sinkron di Perangkat Lain
Sayangnya, saat ini fitur Draft Pesan ini masih punya kekurangan. Sebagaimana dikutip dari Gizchina, Senin (18/11/2024), draft pesan di smartphone kamu ternyata tidak otomatis tersinkronisasi ke WhatsApp smartphone kamu yang lain (multi-device).
Misalnya, kamu sedang mengetik pesan di smartphone kamu dan belum mengirimkannya ke kontak yang dituju. Nah, kamu tak akan melihat draft pesan yang belum dikirim ini di WhatsApp Web atau smartphone lain yang tertaut akun WhatsApp kamu.
Tentunya hal ini membuat pengguna yang login satu akun WhatsApp di beberapa smartphone jadi kurang nyaman.
Masih Kalah Dibanding Telegram
Sebagai perbandingan, Telegram, sebagai kompetitor WhatsApp juga telah menawarkan fitur ini.
Namun kalau di Telegram, pengguna bisa mulai menulis sebuah pesan di satu pesan di sebuah perangkat, dan akan tersinkronisasi di perangkat lain dengan akun yang sama.
Sinkronisasi yang seamless dan nyaman ini menghadirkan pengalaman yang lebih smooth bagi pengguna yang memiliki beberapa smartphone dengan satu akun Telegram.
Jadi, WhatsApp seharusnya mulai mempertimbangkan untuk menghadirkan sinkronisasi draft di berbagai perangkat. Dengan begitu pengguna bisa lebih nyaman.