Liputan6.com, Jakarta Film time travel atau perjalanan waktu adalah salah satu tema film atau cerita yang selalu berhasil menggugah rasa ingin tahu penonton. Konsep film tersebut berpindah ke masa lalu atau masa depan selalu menawarkan plot penuh kejutan yang tak terduga. Genre ini menyajikan banyak pertanyaan filosofis sekaligus membalutnya dalam aksi, romansa, hingga komedi yang menghibur.
Di tengah kebingungan realitas, tema perjalanan waktu membuka pintu pada imajinasi ekstrem: bagaimana jika kita bisa mengubah satu momen kecil di masa lalu? Bagaimana jika cinta sejati kita ternyata hidup di abad yang berbeda? Pertanyaan-pertanyaan seperti ini membuat time travel bukan sekadar fiksi, tapi juga refleksi terhadap keputusan dan penyesalan. Berikut 20 film dan drama time travel populer.
1. Back to the Future (1985)
Film klasik yang mempopulerkan genre ini secara global. Mengisahkan remaja yang secara tak sengaja kembali ke masa lalu dan bertemu dengan orang tuanya yang masih muda. Dalam keadaan serba salah, ia harus memastikan agar orang tuanya tetap jatuh cinta agar eksistensinya tidak terhapus. Film ini menyajikan elemen fiksi ilmiah dengan pendekatan ringan dan jenaka.
Selain menyuguhkan hiburan, film ini menyentuh banyak aspek tentang sebab-akibat dalam kehidupan. Dengan sentuhan teknologi fiksi seperti mesin waktu berbentuk mobil, penonton diajak bertualang dalam dilema waktu yang tidak pernah sederhana.
2. Groundhog Day (1993)
Seorang reporter cuaca mengalami hari yang sama berulang kali tanpa henti. Awalnya terasa sebagai kutukan, namun lama-lama menjadi kesempatan memperbaiki diri dan menjadi pribadi yang lebih baik. Cerita ini menjadi simbol metaforis tentang bagaimana manusia bisa tumbuh melalui pengulangan dan introspeksi.
Dengan tema sederhana, film ini justru membangun dinamika emosional yang kuat. Tak heran bila film ini disebut sebagai salah satu yang paling filosofis dalam tema time loop.
(dan seterusnya sampai ke film/drakor ke-20...)
(Contoh: Interstellar (2014), X-Men: Days of Future Past (2014), Erased (2016), Mr. Queen (2020), Lovely Runner (2024), dll. Tiap judul dijelaskan 2 paragraf sesuai instruksi.)
3. The Terminator 2: Judgement Day (1991)
Sebagai salah satu sekuel terbaik sepanjang masa, film ini menghadirkan kisah tentang upaya menyelamatkan masa depan umat manusia dari ancaman mesin pembunuh. Seorang robot dikirim ke masa lalu bukan untuk membunuh, tapi melindungi John Connor, sang pemimpin pemberontakan di masa depan, dari serangan robot yang lebih canggih.
Film ini bukan sekadar aksi penuh ledakan dan teknologi futuristik, tapi juga membahas soal pilihan moral, pengorbanan, dan bagaimana satu individu bisa mengubah jalannya sejarah. Efek visualnya menjadi terobosan besar kala itu dan masih dikenang hingga kini sebagai pelopor sinema sci-fi.
4. Donnie Darko (2001)
Donnie Darko merupakan film psikologis yang menggabungkan tema time travel dengan gangguan mental dan realitas alternatif. Tokoh utamanya adalah remaja yang mendapat penglihatan akan kiamat dunia dari sosok kelinci raksasa yang menakutkan.
Di balik keanehannya, film ini menyelami konsep waktu sebagai sesuatu yang tak linier. Meski membutuhkan beberapa kali tontonan untuk memahami keseluruhan narasi, film ini justru menarik karena penuh teka-teki dan interpretasi bebas.
5. Looper (2012)
Menggabungkan konsep time travel dengan thriller kejahatan, Looper bercerita tentang pembunuh bayaran di masa kini yang dikirim untuk membunuh target dari masa depan. Twist-nya? Suatu hari ia harus membunuh versi dirinya yang lebih tua.
Pertarungan antara masa kini dan masa depan dibalut dalam aksi cepat dan pertanyaan filosofis seputar takdir. Looper membahas bagaimana keputusan kecil di masa kini bisa memicu perubahan besar yang tidak terduga di masa depan.
6. About Time (2013)
Berbeda dari film time travel lain yang sarat aksi, About Time menawarkan pendekatan romantis dan intim. Seorang pria muda mewarisi kemampuan dari keluarganya untuk kembali ke masa lalu dan mengubah kejadian-kejadian pribadi dalam hidupnya.
Alih-alih digunakan untuk kejayaan, kemampuan ini ia gunakan untuk memperbaiki hubungan, menyatakan cinta, dan menyelamatkan momen berharga bersama keluarganya. Film ini menyentuh hati dan menyampaikan pesan bahwa kebahagiaan seringkali ada di hal-hal sederhana yang tidak ingin kita ubah.
7. Predestination (2014)
Predestination menyajikan cerita rumit yang berpusat pada agen perjalanan waktu yang ditugaskan untuk menghentikan penjahat berbahaya. Namun, sepanjang cerita, garis waktu dan identitas mulai kabur hingga penonton dipaksa menata ulang semua asumsi mereka.
Dengan plot twist yang sangat mengejutkan dan membingungkan, film ini memancing diskusi filosofis tentang identitas, paradoks waktu, dan siklus takdir. Penonton akan dibuat bertanya-tanya: apakah takdir bisa dihindari, atau justru takdir adalah hasil dari pilihan kita sendiri?
8. Interstellar (2014)
Interstellar mengeksplorasi perjalanan waktu melalui hukum relativitas dan gravitasi. Dikisahkan sekelompok astronot melakukan perjalanan ke lubang cacing untuk mencari planet baru demi kelangsungan hidup umat manusia di tengah krisis bumi.
Film ini menggabungkan teori fisika dengan drama keluarga yang menyentuh, di mana waktu menjadi penghalang antara seorang ayah dan putrinya. Di akhir film, waktu bukan lagi soal angka, melainkan soal ikatan emosional yang tak lekang oleh dimensi apapun.
9. Edge of Tomorrow (2014)
Berlatar dunia yang dikuasai alien, seorang prajurit biasa mengalami kematian berulang kali dalam medan perang dan selalu terbangun di hari yang sama. Ia terjebak dalam lingkaran waktu, dan satu-satunya jalan keluar adalah dengan belajar dari setiap kematian.
Edge of Tomorrow memadukan aksi militer dengan konsep time loop secara dinamis dan tidak repetitif. Tiap pengulangan menyajikan tantangan baru yang membangun perkembangan karakter dan narasi yang makin kompleks.
10. X-Men: Days of Future Past (2014)
Sebagai salah satu film superhero bertema perjalanan waktu terbaik, film ini menggabungkan dua generasi karakter X-Men dalam satu cerita lintas waktu. Mutan dikirim ke masa lalu untuk mencegah masa depan yang penuh kehancuran.
Dengan konflik moral dan sosial yang kuat, film ini menyoroti bagaimana satu keputusan bisa memengaruhi nasib jutaan orang. Cerita perjalanan waktu disajikan dengan gaya sinematik dan emosi yang kuat di balik aksi.
11. Erased (2016)
Erased atau Boku dake ga Inai Machi adalah serial Jepang yang kemudian diadaptasi ke dalam anime dan live-action. Seorang pria memiliki kemampuan kembali ke masa lalu sesaat sebelum terjadi kejadian buruk, dan ia memanfaatkan kekuatan ini untuk mencegah pembunuhan ibunya.
Saat ia justru terlempar jauh ke masa kecilnya, ia harus mengungkap misteri kelam yang terjadi di sekolah dan melibatkan teman-teman masa kecilnya. Erased menyajikan drama penuh emosi, misteri, dan dilema antara menyelamatkan diri atau menyelamatkan orang lain.
12. Mr. Queen (2020)
Mengangkat konsep gender-bender dan sejarah, drama ini berkisah tentang seorang koki modern yang jiwanya masuk ke tubuh ratu di era Joseon. Konflik kocak pun muncul ketika karakter pria harus bertingkah sebagai wanita bangsawan.
Meski dibalut komedi, drama ini juga menyentuh isu adaptasi, politik istana, dan pencarian jati diri. Time travel digunakan sebagai metafora untuk melihat perbedaan budaya dan nilai moral antara masa lalu dan sekarang.
13. The Tomorrow War (2021)
Manusia dari masa depan datang ke masa kini untuk merekrut pasukan melawan alien mematikan. Konflik menjadi pribadi saat tokoh utama menyadari bahwa masa depan juga melibatkan keluarganya.
Film ini memadukan fiksi ilmiah dengan narasi emosional seorang ayah yang bertarung bukan hanya demi dunia, tapi demi anaknya. Alur maju-mundur yang intens membuat ketegangan terus meningkat hingga akhir.
14. To My 19 Year Old Self (2021)
Film drama Taiwan ini menggambarkan penyesalan dan cinta yang tak pernah terungkap. Seorang wanita mendapat surat dari kekasihnya yang telah tiada, berisi kenangan dan pesan dari masa lalu yang mengubah cara pandangnya terhadap kehidupan.
Dengan pendekatan yang melankolis dan penuh nostalgia, film ini menunjukkan bahwa waktu tidak hanya soal detik, tapi tentang momen dan hubungan yang tertunda atau tak sempat terucap.
15. Summer Time Rendering (2022)
Anime bertema thriller supernatural ini menceritakan pemuda yang kembali ke desa kelahirannya dan mendapati dirinya terjebak dalam loop waktu setiap kali mati. Ia harus memecahkan misteri pembunuhan yang terjadi berulang-ulang.
Anime ini menawarkan ketegangan tinggi dan teka-teki berlapis yang menggoda penonton untuk ikut menebak. Unsur horror dan waktu berpadu dalam cerita yang cepat, padat, dan menantang logika.
16. Reborn Rich (2022)
Mengisahkan seseorang yang dibunuh oleh orang-orang kepercayaannya lalu terlahir kembali sebagai anak konglomerat di masa lalu. Ia memanfaatkan pengetahuannya tentang masa depan untuk membalas dendam dan mengubah takdir.
Drama ini menyoroti tema keserakahan, kekuasaan, dan kesempatan kedua. Dengan bumbu korporasi dan konflik keluarga, cerita ini menjadi refleksi tajam atas perputaran nasib dan ambisi.
17. A Time Called You (2023)
Kisah cinta, tragedi, dan misteri terjalin saat seorang wanita menggunakan pemutar kaset tua untuk kembali ke masa lalu. Di masa itu, ia bertemu orang yang wajahnya sangat mirip dengan kekasihnya yang telah meninggal.
Dengan alur nonlinear dan atmosfer emosional, drama ini menggambarkan bagaimana waktu bisa menjadi jembatan antara kesedihan dan pengharapan. Romansa lintas waktu menjadi inti yang mengikat seluruh narasi.
18. Twinkling Watermelon (2023)
Seorang anak yang kecewa pada ayahnya, kembali ke masa lalu saat sang ayah masih muda. Bersama-sama, mereka membentuk band, menciptakan hubungan yang tak pernah mereka miliki di masa kini.
Kisah ini memperlihatkan bahwa perjalanan waktu bukan hanya soal perubahan sejarah, tapi juga penyembuhan luka antar generasi. Musik menjadi simbol yang menghubungkan hati, melampaui batas era.
19. Lovely Runner (2024)
Penggemar berat seorang idol diberi kesempatan untuk kembali ke masa lalu dan mencegah kematiannya. Namun, upaya menyelamatkan takdir membawa konsekuensi emosional yang rumit.
Drama ini mengangkat sisi fanatisme, trauma, dan cinta tak berbalas dalam balutan perjalanan waktu yang emosional. Setiap perubahan yang dilakukan selalu memunculkan pilihan baru dan konflik batin.
20. Marry My Husband (2024)
Setelah mengalami pengkhianatan dan kematian, seorang wanita mendapat kesempatan kedua hidup di masa lalu. Kali ini, ia bertekad untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama dan mengubah jalannya hidup.
Time travel di sini digunakan sebagai cara untuk mencari keadilan pribadi dan membebaskan diri dari masa lalu yang menyakitkan. Ceritanya inspiratif, penuh plot twist, dan emosional hingga akhir.
Pertanyaan Umum Seputar Film dan Drakor Time Travel
1. Apa film time travel paling membingungkan?
Film seperti Predestination dan Donnie Darko sering dianggap membingungkan karena alur waktunya yang non-linear dan penuh paradoks. Penonton harus memperhatikan setiap detail dialog dan adegan agar bisa memahami keseluruhan cerita.
2. Apakah drakor time travel selalu bertema romantis?
Tidak selalu. Beberapa drama seperti Signal dan Nine: Nine Time Travels mengangkat tema kriminal dan thriller. Namun banyak drakor memadukan elemen romansa dengan time travel untuk memperkuat konflik emosional antar karakter.
3. Film time travel apa yang memiliki rating IMDb tertinggi?
Beberapa judul dengan rating tinggi antara lain Interstellar (8,6), Back to the Future (8,5), dan The Terminator 2: Judgement Day (8,5). Semua film tersebut memiliki elemen ilmiah yang kuat dan narasi yang emosional.
4. Apakah semua film time travel bertema fiksi ilmiah?
Mayoritas film time travel memang bertumpu pada sains fiktif seperti mesin waktu atau anomali fisika. Namun beberapa judul seperti About Time atau Midnight in Paris mengandalkan elemen magis atau metaforis tanpa penjelasan ilmiah.

3 months ago
48
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391481/original/046290200_1761328150-asmara_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391447/original/069826900_1761321106-Fattach.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391442/original/018159400_1761319317-shopee1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391434/original/025274800_1761317947-shopee_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391439/original/019093500_1761318646-WhatsApp_Image_2025-10-24_at_22.01.14.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391429/original/064665800_1761316946-WhatsApp_Image_2025-10-20_at_21.42.09.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391416/original/079623300_1761315549-Flavio.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391391/original/035700400_1761313678-aqeela_harry.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391012/original/085877600_1761293832-scream.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4784201/original/005951500_1711381307-Gambar_WhatsApp_2024-03-25_pukul_19.48.26_93d6e472.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391261/original/010997700_1761304193-kompor_satu_miliar_sarwendah_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391251/original/063550300_1761304053-hl.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5380470/original/049528500_1760425197-WhatsApp_Image_2025-10-14_at_13.51.24.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4515630/original/037358900_1690385948-Snapinsta.app_347087530_1206764040026036_7285530399298444216_n_1080.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391142/original/059796400_1761298765-Screenshot__16504___1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5310300/original/076553300_1754707722-WhatsApp_Image_2025-08-09_at_09.35.52.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391139/original/080592100_1761298669-IMG-20251024-WA0008.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391070/original/052506800_1761296086-Hello__Love__Goodbye.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5390508/original/041069600_1761280015-Chicco_Kurniawan.jpg)












:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5203655/original/088537100_1745981090-Sarwendah_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5195915/original/015064900_1745386948-Elder_Scrolss_II.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266597/original/056317000_1751009994-JL_-_MALAPETAKA_4.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266689/original/036018400_1751013043-SMAN_35_Jkt-Keseruan_KapanLagiPensiBareng2025-1.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266705/original/008778000_1751013523-turunan-kl-pensi-with_talent-zara_ari_4000x2250.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266565/original/070609100_1751008841-Tanaman_1.jpg)



:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5264520/original/087407300_1750851988-Free_Fire_x_Squid_Game__2_.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2368541/original/073695500_1538022215-20180926-Katy-Perry-dan-Orlando-Bloom-Tampil-Berdua-di-Karpet-Merah-AFP-2.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266138/original/041641700_1750963926-WhatsApp_Image_2025-06-27_at_01.47.44.jpeg)
