WhatsApp Kini Tersedia di iPad Setelah 16 Tahun, Simak Fitur Lengkapnya!

Liputan6.com, Jakarta - Setelah penantian panjang selama 15 tahun, WhatsApp akhirnya resmi hadir di perangkat iPad dan sudah bisa langsung di download dari App Store.

"Sebagai salah satu hal paling banyak diminta, kami senang sekali mengumumkan WhatsApp kini tersedia di iPad," tulis perusahaan di blog resminya, Rabu (28/5/2025).

WhatsApp di iPad ini membawa semua fitur aplikasi pesan instan ke layar lebih besar. Kini, pengguna tablet Apple ini bisa dengan mudah mengirim pesan hingga melakukan panggilan sambil tetap bisa menikmati pengalaman multitasking khas iPadOS.

Dukungan Fitur Khusus iPadOS

Perusahaan menjelaskan, WhatsApp versi iPad telah dioptimalkan untuk mendukung fitur multitasking seperti Stage Manager, Split View, dan Slide Over.

Dengan ini, pengguna WhatsApp di iPad masih tetap bisa membuka beberapa aplikasi secara bersamaan, mulai dari mengobrol sambil menjelajahi web atau mencatat ide menggunakan Apple Pencil.

Aplikasi ini juga kompatibel dengan Magic Keyboard, sehingga pengguna dapat mengetik dengan lebih nyaman.

Meskipun haddir di perangkat baru, Meta memastikan sistem keamanan dan enkripsi end-to-end tetap sama seperti di versi smartphone dan desktop.

Pengguna WhatsApp di iPad juga masih tetap bisa menikmati fitur keamanan populer, seperti kunci obrolan untuk melindungi percakapan pribadi meskipun perangkat sedang dipakai orang lain.

Dengan dukungan perangkat keras iPad dan fitur khas iPadOS, kehadiran WhatsApp di tablet Apple ini menjadi langkah besar yang memperluas pengalaman pengguna lintas perangkat.

Lebih lanjut, WhatsApp kembali boyong fitur baru yang akan membuat pengalaman mengobrol di grup makin santai.

Kali ini, fitur baru WhatsApp Voice Chat diperluas ke grup yang lebih kecil, jadi pengguna tidak perlu lagi menunggu grup besar untuk bisa ngobrol bareng lewat suara.

Sebelumnya, fitur ini hanya tersedia untuk grup besar. Namun sekarang, Meta mulai menghadirkannya ke semua grup chat, tanpa batasan jumlah anggota.

Menariknya, dikutip dari laman Phone Arena, Senin (26/5/2025), Voice Chat ini dibuat senyap dan tidak mengganggu. Cara mulai obrolan juga mudah, cukup swipe ke atas dari bagian bawah grup chat dan tahan beberapa detik. 

Tidak ada nada dering, atau pop up yang mengganggu, cuma undangan diam-diam yang bisa kamu ikuti kapan saja.  

Obrolan WhatsApp akan tetap muncul di bagian bawah layar, sehingga anggota lain yang ingin bergabung bisa langsung melihat siapa saja yang sedang berbicara.

Fitur ini semakin mendekatkan WhatsApp ke aplikasi seperti Discord dan Telegram yang sudah lebih dulu menawarkan obrolan suara drop-in.

Meta juga terlihat makin serius mengubah WhatsApp menjadi ruang sosial, bukan sekadar aplikasi chatting biasa.

Seperti biasa, WhatsApp tetap menjaga privasi penggunanya. Semua Voice Chat dilindungi dengan enkripsi end-to-end, sehingga percakapan tetap aman dan tidak bisa disadap, bahkan oleh Meta sendiri.

Selain itu, WhatsApp juga meluncurkan fitur Advanced Chat Privacy untuk melindungi percakapan sensitif, baik dalam obrolan pribadi maupun grup, supaya tidak mudah disebarkan ke luar aplikasi.

Pada pembaruan terbaru, WhatsApp juga menghadirkan sejumlah perbaikan bug dan peningkatan performa secara keseluruhan.

WhatsApp dilaporkan tengah mengembangkan fitur baru yang memungkinkan pengguna membuat ringkasan dari obrolan mereka di aplikasi tersebut. Fitur ini merupakan hasil integrasi dengan Meta AI.

Dikutip dari Android Police, Jumat (9/5/2025), fitur ini akan membantu pengguna WhatsApp mengetahui rangkuman pesan yang belum dibaca. Kehadiran fitur ini pertama kali diketahui dari laporan WABetaInfo.

Disebutkan, fitur ini diketahui muncul pada WhatsApp beta untuk Android versi 2.25.15.2. Nantinya, fitur ini akan terlihat ketika pengguna menerima sejumlah pesan baru yang belum dibaca.

Ketika membuka aplikasi, pengguna akan melihat indikator berupa tombol bertuliskan 'Summarize with Meta AI' di atas pesan tersebut.