Nintendo Alarmo Meluncur, Bangun Tidur Makin Seru dengan 35 Musik dari Game Populer

Liputan6.com, Jakarta - Nintendo baru saja mengumumkan perangkat terbaru besutan mereka. Yang menarik, perangkat ini bukan konsol game, melainkan sebuah jam alarm interaktif.

Mengutip informasi dari Polygon, Rabu (16/10/2024), jam alarm Nintendo ini diberi nama Nintendo Sound Clock: Alarmo. Jam ini dilengkapi dengan 35 musik serta adegan dari berbagai game populer Nintendo.

Ada Super Mario Odyssey, The Legend of Zelda: Breath of the Wild, Splatoon 3, Pikmin 4, hingga Ring Fit Adventure. Selain itu, Alarmo juga dilengkapi dengan beragam fitur menarik lainnya.

Jam alarm ini dapat melacak tidur dan gerakan penggunanya. Jadi, pengguna bisa melihat seberapa aktif mereka selama tidur.

Pengguna juga bisa memiliki mode alarm yang sesuai dengan preferensinya, seperti Steady Mode, Gentle Mode, atau Button Mode.

Steady Mode akan secara bertahap meningkatkan intensitas alarm jika pengguna terus berbaring di tempat tidur, sedangkan Gentle Mode akan mempertahankan tingkat intensitas yang konsisten. 

Sementara Button Mode memungkinkan pengguna menunda alarm dengan mengetuk jam tersebut. Jam alarm ini juga dilengkapi dengan Sleepy Sound untuk membantu pengguna tertidur. 

Apabila pengguna memiliki Nintendo Account, mereka juga bisa mengunduh agenda tambahan dari Mari Kart 8 Deluxe dan Animal Crossing: New Horizon secara gratis di kemudian hari.

Rencananya, perangkat ini akan dijual dengan harga USD 99,99 atau sekitar Rp 1,5 juta untuk pelanggan Nintendo Switch Online. Lalu baru di awal 2025, Nintendo Sound Clock: Alarmo akan dijual di toko ritel.

Di sisi lain. desas-desus mengenai kehadiran penerus Nintendo Switch kembali terdengar. Kali ini, bocoran menyebut kalau informasi resmi mengenai perangkat tersebut akan diungkap dalam waktu dekat.

Berdasarkan bocoran dari pengamat industri game, Chris Ding, seperti dikutip dari Nintendo Life, Jumat (6/9/2024), kehadiran Nintendo Switch terbaru akan diumumkan di bulan ini.

Meski informasinya masih samar, bocoran ini diperkuat dengan tanggapan jurnalis VGC Andy Robinson. Lewat kicauannya, ia menyatakan kalau rumor soal kehadiran Switch 2 sudah terdengar di beberapa media game.

Kendati demikian, Nintendo sendiri hingga saat ini belum memberikan konfirmasi soal kehadiran perangkat tersebut. Perusahaan asal Jepang itu juga masih belum memberikan tanda-tanda soal keberadaan penerus Switch.

Terlebih, berdasarkan pernyataan Presiden Nintendo Shuntaro Furukawa, pada laporan keuangan akhir tahun lalu, Switch anyar setidaknya baru akan diumumkan paling lambat pada April 2025.

Oleh sebab itu, ada kemungkinan informasi soal perangkat tersebut mungkin tidak akan diungkap dalam waktu dekat. Namun, bukan tidak mungkin, Nintendo memiliki rencana untuk mengungkapnya lebih dulu, sebelum resmi merilisnya nanti.

Di sisi lain, laporan VGC sebelumnya menyebut Nintendo telah memberitahu publisher game kalau tanggal rilis Switch 2 telah ditunda dari akhir 2024 menjadi kuartal pertama 2025.

Dijelaskan pula, penundaan ini dilakukan untuk mempersiapkan third-party software yang lebih mumpuni.

Selain itu, Nintendo Switch 2 ingin menghadirkan kemampuan ekosistem yang lebih matang, sehingga bisa meningkatkan pengalaman bermain game bagi para pengguna. 

Sebelumnya, petinggi Nintendo sudah secara resmi mengakui keberadaan konsol baru tersebut, dan memberikan isyarat kapan Nintendo Switch 2 akan diungkap.

Walau begitu, Nintendo Switch 2 sendiri bukanlah nama konsol penerus yang disebut secara langsung oleh perusahaan berbasis di Jepang tersebut.

Masih dari laporan ke investor baru-baru ini, Shuntaro Furukawa, presiden Nintendo mengkonfirmasi konsol teranyar itu akan terus menggunakan sistem Nintendo Account yang digunakan di Switch sekarang dan aplikasi mobile-nya.

Dengan informasi ini, apakah mengisyaratkan game-game Nintendo Switch saat ini bakal bisa dimainkan di konsol Nintendo Switch 2? Hal ini patut dinantikan di beberapa bulan mendatang.

Nintendo sendiri akan segera mengumumkan suksesor Switch pada tahun fiskal saat ini yang berakhir di Maret 2025.

Informasi tersebut diketahui dari unggahan presiden Nintendo Shuntaro Furukawa pada akun X miliknya. Ia menulis, informasi soal Nintendo Switch 2 ini tidak akan diungkap di event Nintendo Direct pada Juni 2024.