Nidji Konsisten Suarakan Gaya Hidup Berkelanjutan, Bawa Tumbler Saat Manggung Hingga Olahraga

Liputan6.com, Jakarta - Babak baru dalam karier Nidji ditandai dengan momen rebranding. Pelantun “Sudah” dan “Laskar Pelangi” ini meluncurkan logo baru dengan warna yang lebih bold. Selain itu, Nidji melepas album keenam, Manifestasi Hati. Frekuensi manggung pun makin sering.

Di sela kesibukan, Nidji yang diperkuat Muhammad Yusuf Nur Ubay (vokal), Andi Ariel Harsya dan Ramadhista Akbar (gitar), Randy Danistha (kibor serta synthesizer), Andro Regantoro (bas), serta Adri Prakarsa (drum) menggarisbawahi komitmen gaya hidup ramah lingkungan.

Gaya hidup ramah lingkungan ini dimulai dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Tak heran, para pesonel Nidji ke mana-mana berkawan tumbler. Terang-terangan, vokalis Nidji, Ubay, menyebut tumbler telah menjadi kebutuhan esensial era masa kini.

“Sebagai band yang banyak beraktivitas dan berpindah-pindah (tempat, kini) tumbler sudah menjadi kebutuhan esensial bagi kami di Nidji,” kata Ubay lewat keterangan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, pada Rabu, 24 Desember 2025.

Ubay lalu menyorot fenomena maraknya berbagai pihak menyuarakan konsep gaya hidup berkelanjutan atau sustainability. Pesohor dengan 100 ribuan pengikut di Instagram itu mengamini bahwa segala sesuatu yang baik dimulai dari diri sendiri termasuk gaya hidup ramah lingkungan.

Mulai dari Yudhistira Massardi meninggal dunia gagal ke Senayan hingga Giring ingin reuni dengan Nidji, berikut sejumlah berita menarik News Flash Showbiz Liputan6.com.

Di sisi lain, sekarang era kolaborasi. Karenanya, kampanye ramah lingkungan kerap lahir dari kerja sama dua pihak atau lebih. Ubay membenarkan. Nidji kini getol mengajak anak muda bersikap ramah terhadap lingkungan lewat kolaborasi dengan pihak yang sevisi. 

“(Tumbler) hadir sebagai bagian dari ritme hidup yang kami jalani—saat manggung, berolahraga, dan menjalani hari,” ujarnya. “Nidji rebranding dengan logo baru, warna-warna baru, yang kita usung adalah (nuansa) ekspresif, bold, dan energetik,” urai Ubay.

Kebiasaan membawa tumbler menjadikan Nidji bukan hanya sebagai kolaborator, tapi juga pelopor gaya hidup berkelanjutan di industri musik Indonesia. Nidji selalu bawa tumbler sebagai simbol komitmen terhadap pengurangan sampah sekali pakai.

Sementara itu, CEO Maestro Nexindo Indonesia, Firman, menyebut, koleksi tumbler ini merepresentasikan karakter masing-masing personel Nidji, yaitu Lilac Haze, Neon Pink, Neon Orange, Khaki, Sky Blue, dan Toffee. Setiap warna hadir disertai visi yang jelas.

“Warna ini wujud ekspresi diri, kreativitas, sekaligus pesan gaya hidup berkelanjutan bisa dijalani dengan cara personal dan menyenangkan. Nidji membuktikan sustainability bukan sekadar kampanye, melainkan kebiasaan yang dijalani secara konsisten,” ujar Firman.

Wayan Diananto, Ratnaning AsihTim Redaksi