Ibu Sambung Indra Bekti Meninggal Dunia, Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta

21 hours ago 5

Liputan6.com, Jakarta Kabar duka datang dari Indra Bekti. Di tengah momen sukacita perayaan Imlek 2025, ia kehilangan ibu sambungnya, Setro Partini. Ibu sambung Indra Bekti meninggal dunia pada Rabu, 29 Januari 2025, sekitar pukul 02.00 WIB di Rumah Sakit Muhammadiyah, Jakarta.

Lebih lanjut Indra Bekti mengungkap riwayat sakit yang diderita almarhumah semasa hidup. Suami Aldila Jelita menyebut mendiang mengalami komplikasi lantaran kadar gula darah yang sangat tinggi.

"Jadi almarhumah itu ibu sambung saya. Ini dari riwayatnya memang ada gulanya," ujar Indra Bekti di rumah duka, kawasan Radio Dalam, Jakarta, Rabu (29/1/2025).

"Jadi dari hari Minggu itu sudah kolaps karena gulanya tinggi, akhirnya dibawa ke rumah sakit dan ternyata meninggal dunia tadi subuh jam 2 pagi," ia menyambung.

Tak Pernah Mengeluh Sakit

Indra Bekti mengungkapkan, almarhumah pribadi yang tak pernah mengeluh di tengah kondisinya yang sedang sakit. Mendiang selama ini rutin mengonsumsi obat yang diresepkan dokter.

"Beliau enggak pernah mengeluh sakit. Tapi memang ada gula. Ada beberapa obat yang harus dikonsumsi. Sebenarnya dia juga rajin minum obatnya. Mungkin makan-nya kemarin kebablasan apa gimana, namanya umur, Allah yang menentukan juga," urai Indra Bekti.

Tak Separah Ini

Indra Bekti pun mengetahui kadar gula ibu sambungnya cukup tinggi. Menurutnya, kali ini kondisi mendiang cukup parah hingga drop dan sempat terjatuh dari tempat tidur.

"Kalau gulanya sudah lama juga, cuma enggak pernah separah ini. Baru kali ini, tiba-tiba langsung tinggi, sampai katanya enggak terdeteksi gulanya karena saking tingginya. Sehingga beliau kolaps, terjatuh di tempat tidur," ungkapnya.

Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Meski sudah dilakukan upaya maksimal dari tim dokter, takdir berkata lain. Jenazah ibu sambung Indra Bekti dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

"Ternyata sempat 6 kali percobaan diusahakan supaya kembali dengan bantuan dokter. Tapi mungkin Allah sudah menentukan jalan terbaik untuk Ibu," tutur Indra Bekti.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |