Potret Cynthia Ganesha di Upacara HUT RI ke-80, Perdana sebagai Istri Wakil Menteri Kebudayaan

Liputan6.com, Jakarta Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di Istana Merdeka menjadi sorotan banyak pihak, termasuk kehadiran para tokoh penting. Salah satu yang menarik perhatian adalah Cynthia Ganesha, istri dari Wakil Menteri Kebudayaan, Giring Ganesha. Kehadiran Cynthia Ganesha dalam kapasitas barunya ini menandai debutnya di acara kenegaraan sekelas HUT RI, setelah sang suami resmi menjabat. Ia tampil anggun dan mencuri perhatian publik dengan busana adat Bugis yang dikenakannya.

Momen ini tidak hanya menunjukkan peran baru Cynthia sebagai pendamping pejabat negara, tetapi juga memberikan gambaran tentang bagaimana ia akan mendampingi Giring dalam tugas-tugas kebudayaan ke depan. Berikut potret  Cynthia Ganesha  di Rangkaian HUT RI ke-80.

Giring Ganesha, yang sebelumnya dikenal luas sebagai mantan vokalis grup musik Nidji, kini memegang jabatan penting sebagai Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia. Penunjukan ini merupakan bagian dari Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Jabatan Wakil Menteri Kebudayaan sendiri adalah posisi yang pertama kali dibentuk dalam sejarah kabinet Indonesia. Giring Ganesha secara resmi mulai menjabat sejak tanggal 21 Oktober 2024, membawa harapan baru bagi sektor kebudayaan nasional.

Peran baru Giring ini juga berdampak bagi sang istri, Chyntia. Cynthia Ganesha, atau yang juga dikenal sebagai Cynthia Riza, adalah sosok yang setia mendampingi Giring Ganesha. Sejak Giring menjabat, Cynthia Ganesha kini memiliki peran baru sebagai istri pejabat negara.

Ini berarti ia akan lebih sering terlibat dalam acara-acara resmi dan kenegaraan, mendampingi suaminya dalam berbagai agenda penting. Salah satunya adalah mengikuti upacara HUT RI ke-80 di Istana Negara, yang merupakan pengalaman baru dan pertama baginya.

Dalam rangkaian HUT RI ke-80, Cynthia Ganesha tampil memesona dengan balutan baju adat Bugis yang sarat makna budaya. Baju adat Bugis yang ia kenakan merupakan rancangan Cristina Aritonang, desainer asal Makassar yang dikenal piawai memadukan keanggunan tradisi dengan sentuhan modern elegan. 

Ia mengenakan busana bernuansa putih dengan sentuhan bordir bunga berwarna cerah, dipadukan dengan selendang songket berhias manik-manik dan payet yang menambah kilau elegan. Hiasan kepala berbentuk mahkota emas membuat penampilannya semakin berwibawa. Detail busana ini memperlihatkan kekayaan seni khas Bugis yang kental dengan filosofi keanggunan dan keindahan.

Cynthia juga memadukan busana adat tersebut dengan aksesori emas berupa gelang, cincin, dan anting sederhana, menciptakan kesan berkelas tanpa berlebihan. Sementara itu, riasan wajahnya dipercayakan kepada MUA Barry Irawan, yang sukses menghadirkan look flawless dengan nuansa soft glam sehingga menonjolkan pesona natural Cynthia.

Riasannya fokus pada mata yang tegas dan bibir berwarna nude elegan, membuat keseluruhan penampilan tampak segar dan harmonis. Kehadirannya di samping sang suami, Wakil Menteri Kebudayaan, menjadi potret selaras antara tradisi dan modernitas, memperlihatkan peran barunya yang tidak hanya mendampingi tetapi juga ikut merayakan kekayaan budaya bangsa.

Pada rangkaian upacara penurunan bendera HUT RI ke-80 di Istana Merdeka, Cynthia Ganesha kembali tampil menawan dalam balutan busana adat Bugis. Pakaian adat penuh keanggunan itu masih merupakan rancangan eksklusif dari desainer ternama Cristina Aritonang.

Jika pada upacara kenaikan bendera ia memilih nuansa putih yang anggun, maka untuk penurunan bendera Cynthia beralih ke warna merah yang berani dan penuh makna kebangsaan. Busana ini tampak megah dengan hiasan bordir emas dan detail payet yang menambah kesan glamor tanpa meninggalkan nilai tradisional.

Cynthia melengkapi penampilannya dengan selendang songket berhias ornamen tradisional, serta mahkota emas khas Bugis yang semakin menegaskan karisma dan keanggunannya di tengah perayaan kemerdekaan. 

Sentuhan aksesori emas berupa gelang, anting, dan cincin semakin memperkuat aura mewah sekaligus anggun dari sosok Cynthia. Pemilihan warna merah kali ini juga memberi kesan penuh energi, seolah merepresentasikan semangat kebangsaan dalam momen sakral penurunan bendera.

Sementara, makeup Cynthia terlihat flawless dengan nuansa soft glam yang elegan. Fokus riasan terletak pada bagian mata, dengan penggunaan eyeliner tegas dan bulu mata lentik yang memberi kesan tajam sekaligus anggun.

Alisnya dibentuk rapi namun tetap natural, sementara pulasan eyeshadow bernuansa cokelat keemasan memberi efek hangat yang serasi dengan busana adat Bugis merahnya. Pemilihan lipstik nude kecokelatan membuat keseluruhan look tampak seimbang, tidak berlebihan, dan tetap menonjolkan pesona wajahnya.

1. Apa busana yang dikenakan Cynthia Ganesha di HUT RI ke-80?

Ia mengenakan baju adat Bugis rancangan Cristina Aritonang. Busana ini tampil dalam dua warna berbeda, putih untuk upacara pagi dan merah untuk upacara sore.

2. Siapa yang merias Cynthia Ganesha?

Makeup Cynthia ditangani oleh Barry Irawan. Ia memilih gaya soft glam yang elegan namun tetap natural.

3. Aksesori apa saja yang melengkapi penampilannya?

Cynthia mengenakan mahkota emas, anting, gelang, dan cincin. Semua aksesori ini menambah kesan mewah pada busana adatnya.

4. Mengapa penampilannya di HUT RI ke-80 menjadi sorotan?

Ini adalah penampilan perdana Cynthia sebagai istri Wakil Menteri Kebudayaan di acara kenegaraan. Kehadirannya dinilai memadukan keanggunan tradisi dan pesona modern.

5. Apa makna pemilihan warna busana Cynthia?

Warna putih melambangkan kesucian dan ketulusan, sementara merah merepresentasikan semangat dan keberanian. Keduanya selaras dengan makna kemerdekaan Indonesia.