Raisa Hadiri Sidang Cerai dengan Hamish Daud Meski di Tengah Suasana Duka Usai Kepergian Ibunda

Liputan6.com, Jakarta Proses cerai Raisa dan Hamish Daud, kembali digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, pada Senin (1/12/2025). Sidang kali ini masih mengagendakan pemanggilan para prinsipal untuk hadir secara langsung di ruang sidang.

Situasi ini cukup berat mengingat Raisa baru saja kehilangan ibunda tercinta. Meski dalam suasana berkabung, Raisa justru memilih hadir.

"Nah kemarin juga kita tahu, innalillahi wa inna ilaihi raji'un, telah berpulang ke Rahmatullah ibunda dari klien kami. Jadi itupun menjadi suatu kondisi yang kita harus bisa konfirmasikan atau jadwal kehadirannya," ujar Putra Lubis, kuasa hukum Raisa lewat daring.

"Dengan kondisi yang masih berkabung, saya juga tidak menyangka ternyata yang bersangkutan bersedia hadir. Kira-kira begitu. Jadi tadi pagi kan juga saya sudah ada beberapa kali komunikasi, 'Sidangnya jam berapa?' Saya bilang sidangnya itu seperti biasa, tunggu antrean, kita tidak bisa jadwalkan," Putra Lubis menambahkan.

Raisa menggelar konser amal dari rumah bertajuk, "Peduli Bersama Raisa" yang bisa disaksikan oleh seluruh masyarakat. Donasi yang terkumpul dari konser amal ini akan disalurkan ke masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Menurut Putra Lubis, proses komunikasi berlangsung sangat cepat. Raisa tiba-tiba mengonfirmasi kesediaannya untuk hadir. Setelah mendapat kabar, tim segera melapor ke pengadilan agar persidangan bisa segera dilaksanakan tanpa menunggu terlalu lama.

"Kemudian karena mendadak juga disanggupi untuk bisa hadir, akhirnya kami lapor kemudian disegerakan. Kira-kira seperti itu kondisinya. Makanya tadi prinsipal, Raisa, klien kami hadir. Kemudian ya sudah, sidangnya dilanjutkan dengan agenda memeriksa prinsipal," jelasnya.

Di ruang sidang, Majelis Hakim tidak memberikan pertanyaan yang melebar atau menyulitkan Raisa terkait masalah rumah tangganya. Hakim hanya melakukan verifikasi standar untuk memastikan identitas penggugat serta kebenaran gugatan yang telah dilayangkan sebelumnya.

"Tentu pertama mengonfirmasi identitas. Bahwa betul apakah Anda yang bernama Raisa? Tadi disampaikan betul. Kemudian, apakah betul mengajukan gugatan? Tadi juga disampaikan betul mengajukan gugatan. Dan terakhir memverifikasi apakah betul diwakilkan kuasa hukum? Betulkah ini kuasa hukumnya? Tadi pun dikonfirmasi betul. Itu saja sih," ungkapnya.

Selain memverifikasi identitas, lanjut Putra Lubis, pihaknya juga diberi kesempatan untuk melakukan pembuktian. Raisa mengajukan bukti tertulis disertai dengan saksi.

"Kemudian karena diberi kesempatan untuk pembuktian, kebetulan hari ini kami pun siap. Kami ajukan bukti tertulis dan juga tadi disertai dengan saksi. Kira-kira itu kondisinya hari ini teman-teman," imbuhnya.

Kehadiran Raisa di persidangan ini sekaligus menjadi penegasan niatnya untuk berpisah dari Hamish Daud. Meski pertanyaan hakim bersifat administratif, konfirmasi Raisa atas gugatannya menyiratkan bahwa keputusan untuk bercerai sudah bulat.

"Tadi pertanyaannya bukan soal berpisah, tapi lebih ke mengonfirmasi bahwa betul apakah memang benar mengajukan gugatan. Jadi lebih tepatnya bahasanya kurang lebih begitu ya. Jadi kalau kita bilang apakah itu untuk berpisah, ya tentu sesuai gugatan artinya ya itu ya memang sesuai gugatan dan ingin berpisah," pungkas Putra Lubis.