Galaxy S25 Edge Lolos TKDN, HP Android Tertipis Samsung Siap Rilis di Indonesia!

4 days ago 11

Liputan6.com, Jakarta - Fans Samsung di Indonesia bersiaplah! Galaxy S25 Edge, smartphone tertipis milik perusahaan asal Korea Selatan itu telah resmi lolos sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dan siap meluncur di Tanah Air.

Berdasarkan pantuan tim Tekno Liputan6.com, Kamis (27/3/2025), ponsel dengan kode model SM-S937B telah muncul di situs Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) milik Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Dengan nilai TKDN mencapai 36,80 persen, Galaxy S25 Edge siap dijual di Indonesia tanpa kendala regulasi seperti iPhone 16 series beberapa waktu lalu.

Berapa Harga Galaxy S25 Edge di Indonesia?

Lalu, berapa harga Galaxy S25 Edge saat resmi meluncur nanti? Walau belum diketahui secara pasti, beberapa bocoran terpercaya mengungkap banderol ponsel baru milik Samsung tersebut. 

Mengutip GSM Arena, Samsung kabarnya bakal menjual ponsel ini di pasar global dengan harga:

  • Galaxy S25 Edge 256GB - USD 1,030 (Rp 16,9 juta)
  • Galaxy S25 Edge 512GB - USD 1,120 (Rp 18,4 juta)

Samsung kabarnya akan meniadakan opsi 1TB, dan hanya menawarkan dua varian memori untuk HP Galaxy S25 Edge.

Dengan banderol harga ini, Galaxy S25 Edge akan berada di antara Galaxy S25 Plus dan Galaxy S25 Ultra.

Setipis Apa Bodi Galaxy S25 Edge?

Samsung pertama kali memperkenalkan Galaxy S25 Edge dalam acara Galaxy Unpacked 2025 pada Januari lalu. Saat diperlihatkan, daya tarik utama HP Android ini adalah bodi super tipis dan ringan.

Disebutkan, bobot Galaxy S25 Edge ini hanya 162 gram, lebih ringan dibandingkan Galaxy S25 reguler. Sedangkan untuk ketebalan bodi, kabarnya HP Samsung ini hanya setebal 5,84mm.

Promosi 1

Bocoran Kamera di Galaxy S25 Edge

<p>Samsung Galaxy S25 Edge. Liputan6.com/ Ratu Annisaa Suryasumirat</p>

Pada sektor fotografi, raksasa teknologi asal Korea tersebut akan menyematkan dua kamera belakang, terdiri dari sensor utama 200MP dan lensa ultrawide 12MP. 

Konfigurasi ini berbeda dari beberapa bocoran sebelumnya, di mana HP super tipis Samsung itu menggunakan tiga kamera belakang.

Untuk perlindungan layar, Galaxy S25 Edge menggunakan Gorilla Glass Victus 2, sama seperti Galaxy S25 dan Galaxy S25 Plus, sehingga lebih tahan terhadap goresan dan benturan.

Galaxy S25 Edge dikabarkan memiliki kapasitas baterai paling kecil di antara seri S25, bahkan lebih kecil dari Galaxy S25 standar. Informasi itu telah dikonfirmasi melalui sertifikasi di Denmark.

Kapasitas Baterai Galaxy S25 Edge?

<p>Samsung Galaxy S25 Edge. Liputan6.com/ Ratu Annisaa Suryasumirat</p>

Dokumen sertifikasi tersebut menunjukkan bahwa Galaxy S25 Edge akan dilengkapi dengan baterai berkapasitas 3.786 mAh, yang secara resmi akan dipasarkan dengan baterai 3.900 mAh. Perangkat ini memiliki baterai yang lebih kecil dari sel 4.000mAh pada Galaxy S25 standar.

Kapasitas baterai akan selalu menjadi salah satu pengorbanan dalam memproduksi handset ultra-tipis, tetapi sebelumnya ada beberapa indikasi bahwa kapasitas baterai tersebut mungkin akan menyamai kapasitas baterai Galaxy S25.

Dalam sebuah video yang sekarang sudah dihapus, seorang YouTuber yang tampaknya memiliki model Galaxy S25 Edge di bulan Februari mengklaim bahwa kapasitas baterainya adalah 4.000mAh. Dengan spesifikasi ini, daya tahan baterai kemungkinan bukan menjadi keunggulan utama S25 Edge.

Sebaliknya, desainnya yang sangat tipis dengan ketebalan hanya 5,84mm menjadi salah satu daya tarik utama, meskipun harus mengorbankan sebagian ketahanan baterainya.

Galaxy S25 Edge Pakai Layar Refresh Rate 120 Hz?

<p>Samsung Galaxy S25 Edge. Liputan6.com/ Ratu Annisaa Suryasumirat</p>

Berdasarkan rumor dan bocoran sebelumnya, Galaxy S25 Edge akan menggunakan chipset Snapdragon 8 Elite SoC dan dipadukan dengan RAM 12GB.

Layarnya mendukung refresh rate 120 Hz serta pengisian daya kabel 25W. Di bagian belakang, perangkat ini hanya memiliki dua kamera, dengan kamera utama beresolusi 200 MP.

Meskipun kecepatan ini setara dengan Samsung Galaxy S25, namun masih jauh lebih lambat dibandingkan pengisian daya 45W yang didukung oleh Galaxy S25 Plus dan Samsung Galaxy S25 Ultra.

Meski sudah lolos TKDN, ponsel dengan kode model tersebut belum mendapatkan sertifikasi postel dari Kemkomdigi (Kementerian Komunikasi dan Digital). Walau begitu, ada kemungkinan sertifikat tersebut akan baru dalam waktu dekat ini.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |