Dedi Mulyadi Belum Mau Lapor Ke Polisi Soal Ancaman Pembunuhan

6 hours ago 4

CNN Indonesia

Rabu, 23 Apr 2025 22:10 WIB

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi belum berencana melaporkan ancaman pembunuhan yang dilayangkan oleh akun di kanal YouTube pribadinya. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum akan melaporkan ancaman pembunuhan dirinya ke pihak kepolisian. Dedi mengaku akan mengkaji terlebih dahulu soal ancaman tersebut. ( Tangkapan Layar Youtube Kang Dedi Mulyadi Chanel)

Bandung, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum akan melaporkan ancaman pembunuhan dirinya ke pihak kepolisian. Dedi mengaku akan mengkaji terlebih dahulu soal ancaman tersebut.

"Ya nanti saya mau kajilah apa yang harus saya lakukan terhadap ancaman-ancaman seperti ini apakah harus lapor atau tidak dilaporkan nanti saya lihat saya pelajari dulu untung dan ruginya langkah-langkah yang saya lakukan," kata Dedi, di Bandung, Rabu (23/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedi menyebut saat ini pengamanan yang diberikan kepadanya dari Polda Jabar sudah cukup. Ia pun percaya masyarakat Jabar akan menjaga dirinya.

"Enggaklah saya biasa aja saya mempercayai. diri bahwa rakyat Jawa Barat melindungi saya dan saya mempercayakan diri juga ajudan atau tim pengamanan dari Polda Jabar yang selama ini nempel di saya sudah relatif cukup," katanya.

Sebelumnya, ancaman itu disampaikan dalam komentar siaran langsung di YouTube Kang Dedi Mulyadi pada Senin (21/4) malam lalu. Dalam komentar itu, sebuah akun tersebut berulang kali mengancam akan membunuh Dedii.

Saat dikonfirmasi wartawan, Dedi mengaku hal tersebut adalah risiko seorang pemimpin. Menurutnya di dalam setiap langkah pemimpin, bisa ada yang suka dan tidak suka. Dia pun mengaku akan melihat perkembangan selanjutnya terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan.

Polda Jabar menyatakan siap untuk melakukan penyelidikan terkait dengan dugaan ancaman pembunuhan terhadap Dedi.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Hendra Rochmawan mengatakan pihaknya telah memantau adanya ancaman tersebut. Pihaknya siap menindaklanjuti jika Dedi Mulyadi melaporkannya secara resmi.

"Kami monitoring. Apabila ada permintaan pemantauan, tim siber siap bantu beliau (Dedi Mulyadi) selaku pelapor," kata Hendra di Bandung

(fra/csr/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |