CEO Astronomer Andy Byron Dinonaktifkan Sementara, Buntut Penampakan 3 Detik di Video Konser Coldplay

3 months ago 44

Liputan6.com, Jakarta Gara-gara penampakan sekitar tiga detik dalam video viral di konser Coldplay, karier Andy Byron selama 20 tahun tercoreng. Dilansir dari E! News, Sabtu (19/7/2025), ia bahkan dinonaktifkan sementara di Astronomer, perusahaan tempat ia menjabat sebagai CEO. 

Hal ini diungkapkan dalam unggahan Astronomer lewat akun media sosial untuk profesional, LinkedIn. Perusahaan ini juga telah menunjuk sosok yang akan menduduki posisi ini untuk sementara.

"Co-founder dan Chief Product Officer Pete DeJoy saat ini menjabat sebagai CEO sementara. Kami akan membagikan detail lebih lanjut jika diperlukan dalam beberapa hari mendatang," begitu pernyataan pihak Astronomer. 

Sementara itu dalam pernyataan sebelumnya, Astronomer melakukan investigasi internal terkait hal ini. "Dewan Direksi telah memulai penyelidikan formal terkait masalah ini dan kami akan segera membagikan detail tambahan mengenai hal ini secepatnya."

Klarifikasi Spekulasi dan Hoaks

Pihak Astronomer juga mengklarifikasi spekulasi dan hoaks yang belakangan beredar.

Hal pertama yang diklarifikasi, adalah dugaan keberadaan karyawan Astronomer lain  dalam video viral tersebut. Yakni seorang wanita bernama Alyssa Stoddard yang konon ikut tersorot kamera, tersenyum lebar di pengujung video setelah pasangan yang terekam mencoba bersembunyi. 

"Alyssa Stoddard tidak hadir di acara tersebut dan tidak ada karyawan lain yang ada dalam video tersebut," kata perwakilan Astronomer. 

Hoaks Permintaan Maaf Andy Byron

Hal lain yang diklarifikasi, adalah hoaks mengenai permintaan maaf sang CEO yang terlanjur viral di media sosial. "Andy Byron belum mengeluarkan pernyataan apa pun, laporan yang menyatakan sebaliknya semuanya tidak benar."

Tak berapa lama dari kehebohan kiss cam konser Coldplay ini, memang beredar unggahan viral, berisi pernyataan yang mengatasnamakan Andy Byron. Isinya, adalah pengakuan dan penyesalan bahwa insiden ini terjadi. 

Sudah Dinyatakan Hoaks

"Saya secara tulus ingin meminta maaf kepada istriku, keluargaku, dan tim di Astronomer," begitu petikan isi surat ini. 

Sebelumnya, kepada TMZ, Astronomer membantah kesahihannya. "Itu bukan pernyataan yang asli," kata pihak perusahaan teknologi tersebut. 

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |