Cedera Bahu, Anthony Sinisuka Ginting Banjir Dukungan Warganet

5 days ago 14

Liputan6.com, Jakarta - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, harus absen dari Badminton Asia Championships 2025 karena cedera.

Dalam keterangan tertulis, Kabid Binpres Pelatnas PBSI Eng Hian menyebutkan, Ginting mengalami cedera tulang rawan dan peradangan otot di bagian bahu kanan.

"Cedera Ginting pada saat persiapan jelang Olimpiade. Pada saat itu sudah dilakukan penanganan awal namun belum cukup komprehensif karena sudah mendekati Olimpiade," kata Eng Hian. 

Cedera tulang rawan dan peradangan otot di bahu kanan yang diderita Ginting sejak persiapan Olimpiade memaksa pemain kelahiran Cimahi, 20 Oktober 1996 ini untuk menepi. Ia harus absen dalam sejumlah turnamen karena cederanya. 

Kabar ini tentu mengecewakan bagi penggemar bulu tangkis Indonesia, namun di tengah kesedihan tersebut, Ginting justru dibanjiri dukungan dari warganet di media sosial.

Informasi mengenai cedera Ginting disampaikan oleh PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia). PBSI juga telah mengajukan perlindungan peringkat (protected ranking) kepada BWF (Badminton World Federation) agar peringkat Ginting tetap terjaga selama masa pemulihan.

Proses pemulihan sendiri akan dilakukan secara intensif, meliputi terapi dan latihan ringan setelah fase pemulihan awal.

Sementara itu, melalui komentar di media sosial, ayah Ginting, Edison Ginting mengungkapkan kalau putranya mengalami cedera tendon bahu. 

"Anthony cedera tendon bahu, bukan sobek tapi seperti ada lubang-lubang kecil. Cedera ini sangat langka jadi belum dapat cara penyembuhan yang efektif," katanya. 

Promosi 1

Dukungan Warganet Mengalir Deras

Unggahan ayah Ginting ini viral mendapat perhatian dari warganet. Para netizen meminta PBSI untuk membantu penyembuhan cedera Ginting. 

"Sempat bertanya-tanya cedera seperti apa Ginting ini sampe harus absen banyak turnamen ternyata tendon langka itu. Takut banget PBSI menyepelekan kaya kasus Cea," kata seorang netizen. 

Seorang pengguna Twitter bahkan menandai akun PBSI, meminta tolong agar PBSI lebih memperhatikan kondisi Ginting. 

"Ayo, mereka ini atlet udah berjuang untuk negara, giliran negara bantu atlet, si bronze OG (Ginting)," kata netizen lain. 

Ada juga warganet yang memberikan semangat kepada Ginting. 

"Ya Allah Onik, semoga aja ada jalan keluar, cepat sembuh cepat pulih pokoknya, kangen banget sama doi bisa tampil baik lagi di lapangan," tulis seorang netizen memberikan dukungan buat Ginting. 

Tidak sedikit pula yang meminta Ginting untuk berobat langsung ke dokter alih-alih menunggu penanganan dari PBSI. 

"Ginting kamu punya, mending berobat di luar daripada nunggu PBSI. Udah lihat sendiri kan selama ini teman-temannya gimana kalau cedera. Demi karier yang panjang," kata seorang warganet. 

Alwi Farhan Gantikan Ginting di Kejuaraan Asia 2025

Anthony Sinisuka Ginting ditarik mundur dari Kejuaraan Asia 2025. Sebab, kondisi tunggal putra Indonesia itu masih dalam proses pemulihan cedera.

Anthony Ginting masuk dalam daftar 19 wakil Indonesia yang diundang Badminton Asia untuk ikut serta dalam Kejuaraan Asia 2025. Event ini bakal berlangsung di Ningbo, China, 8-13 April.

Tetapi, pebulu tangkis berusia 28 tahun tersebut kondisinya belum memungkinkan untuk berlaga. "Menurut hasil pemeriksaan tim medis, kondisi Ginting dinyatakan belum siap untuk bertanding dan masih perlu waktu untuk mengembalikan kondisi ke tahap siap bertanding," kata Kabid Binpres PBSI Eng Hian dalam keterangan singkat melalui PBSI, Senin (24/3).

Karena Anthony Ginting belum bisa berlaga, makanya posisi digantikan oleh pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan.

Daftar Pemain di Kejuaraan Asia 2025

Tunggal Putra:

Jonatan Christie

Chico Aura Dwi Wardoyo

Alwi Farhan

Tunggal putri:

Gregoria Mariska Tunjung

Putri Kusuma Wardani

Ester Nurumi Tri Wardoyo

Komang Ayu Cahya Dewi

Ganda Putra:

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani

Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana

Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin

Ganda Putri:

Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi

Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose

Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu

Ganda Campuran:

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari

Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu

Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |