loading...
Siswa Kelas 5 SD Cikal Surabaya Atharizi berhasil menyabet medali perak di ajang International Mathematics Contest (IMC) di Singapura. Foto/Sekolah Cikal.
JAKARTA - Siswa Kelas 5 SD Cikal Surabaya Atharizi berhasil menyabet medali perak di ajang International Mathematics Contest (IMC) di Singapura. Ia berhasil melawan 623 peserta dari 9 negara.
“Soal Matematika itu membuat aku bisa berpikir mengunakan logika dan biarpun sulit pasti ada caranya dan itu menarik jika sudah ketemu cara menyelesaikannya ada perasaan menyenangkan dan bila belum ketemu suka penasaran untuk cari caranya. Matematika itu menarik banyak ragamnya bisa dalam permainan juga," katanya, melalui siaran pers, Selasa (23/9/2025).
Baca juga: Bangga, 6 Siswa Indonesia Raih Juara di Olimpiade Matematika Bergengsi Dunia
Tak Menyangka Raih Medali Perak
Atharizi mengungkapkan bahwa pada awalnya ia hanya berharap bisa meraih medali Perunggu untuk Indonesia di kompetisi Matematika Internasional yang diikuti 623 pelajar dari 9 negara tersebut.. Namun, dengan kesungguhan yang ia telah buktikan, Atharizi pun terkejut saat tahu ia berhasil meraih medali perak.
“Untuk IMC aku latihan soal-soal tahun sebelumnya dan diskusi soal-soal dengan guru atau ikut pelatihan persiapan lomba. Aku sangat senang karena tadinya target aku hanya dapat bronze, tapi ternyata bisa dapat silver medal.”ungkapnya.
Baca juga: 7 Prompt ChatGPT Terbaik untuk Menyelesaikan Soal Matematika yang Sulit
Baginya Matematika memang bukanlah sesuatu yang menakutkan. Ketertarikannya akan Matematika inilah yang membawanya percaya diri dan sukses meraih perak melawan peserta dari 9 negara yaitu China, Macau, Hong Kong, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, Taiwan, dan Vietnam.
Tantang Diri di Berbagai Kompetisi
Meski masih kelas 5 SD, namun Atharizi sudah mengasah kemampuannya di berbagai kompetisi matematika . Sampai hari ini telah ada 5 Kompetisi Matematika Nasional dan Internasional yang ia ikuti.
Baca juga: Kisah Sigra, Siswa Kelas 3 SD yang Sukses Sabet 35 Juara Olimpiade Matematika dan Sains