Samsung Perluas Pasar Galaxy XR ke Empat Negara Baru pada 2026

3 weeks ago 25

Liputan6.com, Jakarta - Samsung dikabarkan sedang mempersiapkan langkah besar untuk memperluas jangkauan perangkat mixed reality, Galaxy XR, ke lebih banyak negara pada 2026.

Setelah lebih dulu hadir di Amerika Serikat dan Korea Selatan, Galaxy XR ini direncanakan akan meluncur di Inggris, Jerman, Prancis, dan Kanada.

Dilansir SamMobile, (11/11/2025), peluncuran Galaxy XR di empat negara ini merupakan strategi Samsung untuk membangun ekosistem XR berbasis Android sebelum akhirnya dijual secara global.

Galaxy XR menjalankan OS Android XR hasil kolaborasi Samsung, Google, dan Qualcomm. Headset ini menggunakan chipset Snapdragon XR2 Plus Gen 2, RAM 16GB, memori 256GB, dan layar Micro-LED 4.3K.

Menarik, Galaxy XR sudah terintegrasi dengan Gemini. Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) ini mampu mengenali objek, membantu tugas pengguna, hingga membuat konten 3D secara langsung.

Strategi ekspansi pasar ke negara lain secara bertahap diyakini dapat memberi ruang bagi Samsung untuk memperkuat konten, aplikasi, dan dukungan pengembang. Pengguna juga berpotensi mendapat pengalaman lebih matang saat perangkat tersebut mulai dijual di negara mereka.

Raksasa teknologi asal Korea Selatan itu belum mengumumkan jadwal pasti atau harga di negara tujuan ekspansi mereka. Namun, 2026 dipandang sebagai periode peluncuran paling mungkin. Pengguna di wilayah terkait disarankan untuk mengikuti pembaruan resmi dan informasi pra-pemesanan.

Perluasan Galaxy XR diyakini menjadi langkah penting Samsung menuju era baru teknologi XR berbasis Android.

Headset AI Samsung Galaxy XR Jadi Pesaing Berat Apple Vision Pro

Samsung bekerja sama dengan Google dan Qualcomm resmi merilis headset Galaxy XR pertama dari seri perangkat Android XR.

Kolaborasi antara ketiga raksasa teknologi ini menjanjikan perangkat yang mencakup “The full spectrum of XR form factors,” termasuk kacamata berbasis AI. 

Samsung Galaxy XR memiliki layar mikro-OLED beresolusi 3.552 x 3.840 piksel dengan total 27MP (mendekati resolusi 8K). Kecepatan refresh yang didukung adalah 72Hz (standar), 60Hz, dan 90Hz dengan layar virtualnya mencakup sudut 109° horizontal dan 100° vertikal.

Dalam blog resmi Samsung, dikutip Rabu (22/10/2025), memasuki dimensi baru film, olahraga, dan game--Galaxy XR menghadirkan layar virtual besar untuk pengalaman sinematik, di mana saja.

"Rasakan pengalaman yang lebih mendalam dengan konten 360 derajat dan Spatial Audio yang membuat kalian tetap berada di kursi 'pengemudi' tanpa perlu meninggalkan sofa," tulis Samsung.

Spesifikasi Galaxy XR

Headset ini memiliki dua kamera yang bisa digunakan untuk video passthrough (menjadikan pengalaman luas yang ditingkatkan dengan AI). Kamera tersebut memiliki lensa sudut lebar 18mm f/2.0 dan sensor 6,5MP yang dapat mengambil foto dan video secara 3D.

Selain itu, perangkat ini dibekali enam kamera yang menghadap ke dunia luar (world-facing cameras) untuk sistem yang dikenal sebagai pelacakan "inside-out". Teknologi ini memungkinkan pelacakan secara mandiri tanpa memerlukan perangkat keras eksternal, cukup antara headset dan penggunanya.

Kamera-kamera tersebut juga berfungsi untuk melacak gerakan tangan, yang menjadi metode input utama bagi pengguna.

Untuk menyempurnakan pengalaman visual dan navigasi, ditambahkan pula sebuah depth sensor, lima IMU (Inertial Measurement Unit), yang terdiri dari akselerometer dan giroskop, serta sensor kedip (flicker sensor) untuk memastikan kualitas terbaik di bawah pencahayaan buatan.

Fitur Canggih Headset pada Kamera Bagian Dalam

Terdapat empat kamera pelacak mata di bagian dalam yang mendukung pengenalan iris mata digunakan untuk membuka kunci headset dan memverifikasi pengguna di aplikasi, sehingga headset ini tahu apa yang mereka lihat.

Headset ini juga memiliki jarak antar pupil mata, yang bisa disesuaikan (54-70 mm) juga mendukung insersi optik bagi pengguna yang membutuhkan kacamata.

Terdapat juga pelindung cahaya yang dapat dilepas untuk menghalangi cahaya imersi yang lebih baik saat menggunakan aplikasi VR dan dapat dilepas untuk kenyamanan yang lebih baik.

Galaxy XR memiliki berat 545g dengan bantalan dahi, belum termasuk pelindung cahaya atau pengatur ukuran bantalan opsional dan terdapat baterai terpisah seberat 302g.

Samsung menyatakan, "Rangka headset dirancang untuk mendistribusikan tekanan di dahi dan bagian belakang kepala pengguna agar lebih nyaman dipakai. Memisahkan baterai dari unit utama juga mengurangi beban pada kepala dan leher."

Samsung Galaxy XR disebut akan menjadi pesaing Apple Vision Pro, dan saat ini tersedia di pasar Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan dengan harga USD 1.800 (Rp 30 jutaan).

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |