Mantan Vokalis Skid Row, Erik Gronwall Masih Berharap Ingin Tetap di Band Meskipun Sudah Mustahil

Liputan6.com, Jakarta Mantan vokalis Skid Row, Erik Grönwall, berbicara tentang keputusannya keluar dari band tersebut yang sudah berlangsung kurang dari setahun yang lalu, dalam wawancara terbaru dengan media Chaoszine dari Finlandia.

Musisi berusia 37 tahun kelahiran Swedia ini didiagnosis menderita leukemia limfoblastik akut pada Maret 2021. Ia mengumumkan pengunduran dirinya dari Skid Row pada Maret 2024.

Setelah itu, Erik Grönwall lalu menyebut bahwa kini makin sulit untuk memprioritaskan kesehatannya dan pemulihan penuh sebagai vokalis utama band.

Mengenai alasan kepergiannya dari Skid Row, Erik sempat mengungkapkan kepada Chaoszine. "Meninggalkan band adalah salah satu keputusan karier terberat yang pernah saya buat," ujarnya mengutip dari Blabbermouth.net. 

"Saya sangat mencintai berada di band itu. Tidak ada rasa sakit saat bangkit sebagai vokalis utama Skid Row. Namun, saya akan tetap di band jika itu memungkinkan."

"Saya pergi untuk menghormati diri saya yang pernah melalui leukemia — maksud saya, diri saya di rumah sakit. Saya berjanji pada diri sendiri untuk selalu mengutamakan kesehatan saya. Dan ketika saya merasa tidak bisa melakukan itu di band, saya harus membuat keputusan tersebut," jelasnya.

"Saya menyukai waktu saya di band. Saya bersenang-senang dengan para personel. Kami langsung klik, dan saya akan selalu mengenang waktu itu dengan senyuman, tentu saja. Dan saya sebenarnya ingin tetap di band. Tapi dengan situasi yang ada, kami tidak bisa menemukan kesepakatan bersama mengenai seberapa banyak kami harus tur," lanjutnya.

Erik Grönwall juga menjelaskan bahwa ia selalu terbuka untuk melanjutkan dengan Skid Row jika ada kesepakatan mengenai jadwal tur.

"Saya tidak yakin apakah ini pernah disebutkan dalam wawancara lain, tetapi bagi saya, ini bukan tentang tidak tur sama sekali," katanya.

"Saya hanya ingin lebih banyak waktu di antaranya untuk pulih. Jadi, saran saya adalah tiga minggu di jalan, termasuk perjalanan, dan kemudian satu bulan libur, tiga minggu di jalan, termasuk perjalanan, satu bulan libur, hanya untuk memiliki waktu itu di antaranya. Tapi mereka tidak menemukan itu layak, dan itu sepenuhnya bisa dimengerti," ucapnya.

"Maksud saya, Skid Row telah melakukan ini sejak sebelum saya lahir. Mereka punya resepnya. Saya sangat menghormati bahwa mereka tidak menemukan itu layak sama sekali. Tapi itu yang saya butuhkan, dan begitulah keadaannya," ungkapnya.

Menurut Erik, meninggalkan Skid Row memberinya "banyak kebebasan" untuk mengejar proyek lain.

"Saya tidak akan berhenti menjadi artis," katanya. "Saya bisa melakukan apa saja yang saya inginkan. Dan saya menyukainya. Saya tidak terikat dengan label manapun saat ini. Saya tidak ingin terikat. Saya menyukai jenis kebebasan dan kemandirian itu," ungkapnya.

"Mungkin akan ada waktu ketika masuk akal untuk menandatangani kontrak dengan seseorang, tetapi saat ini saya melakukan segalanya dari rumah. Rasanya menyenangkan bangun, turun ke bawah, membuat kopi, masuk ke sini dan bernyanyi, lalu pergi ke ruangan lain dan merekam video dan mengunggahnya ke YouTube. Ini cukup nyaman," ia menambahkan.

Mengenai rencananya merilis musik baru, Erik mengatakan, "Saya sebenarnya sedang menulis banyak musik sekarang, karena saya ingin merilis sesuatu secara mandiri. Sejujurnya, saya belum memutuskan apakah saya akan melakukannya sebagai solo atau dalam band. Tapi saya pikir saya ingin memulai band dan merilis musik baru."

"Saya masih merasa belum sepenuhnya melakukan hal saya sendiri 100 persen. Saya akan selalu bergabung dengan band yang sudah memiliki suara yang mapan. Jadi saya benar-benar sedang mengerjakan itu — menulis musik baru dan fokus pada masa depan," ujarnya.

Erik memulai kariernya dari audisi di acara kompetisi "Swedish Idol" pada 2009 dengan menyanyikan lagu Skid Row "18 And Life", hingga akhirnya menjadi vokalis band tersebut 13 tahun kemudian.

Lzzy Hale (Halestrom), teman lama Skid Row, mengambil alih vokal utama untuk empat konser band tersebut pada akhir Mei 2024 dan awal Juni 2024, dua bulan setelah Erik keluar dari grup.

Saat Erik Grönwall keluar, anggota Skid Row mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka "bangga" dengan apa yang telah "diciptakan dan dicapai bersama Erik" selama dua tahun sebelumnya dan berharap "yang terbaik untuknya dan kesehatannya."

Sebelum Skid Row, Erik juga sempat dikenal sebagai vokalis band Swedia, H.E.A.T, sejak 2010 hingga 2020. Ia juga sempat merilis karya solo serta bergabung dalam proyek New Horizon.