loading...
Salat berjamaah merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam karena di dalamnya mengandung banyak keutamaan. Di antara keutamaan tersebut adalah orang yang mengamalkannya akan mendapat balasan pahala berlipat daripada shalat sendirian. Rasulullah bersabda:
صَلَاةُ الْجَمَاعَةِ أَفْضَلُ مِنْ صَلَاةِ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِينَ دَرَجَةً
Artinya: "Salat berjamaah lebih utama daripada shalat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat." (HR Bukhari dan Muslim).
Baca Juga: Zikir setelah Salat Hajat, Mempercepat Terkabulnya Doa
Penjelasan dari laman Hikmah Kementerian Agama, selain memiliki keutamaan, salat berjamaah juga memiliki sejumlah hikmah yang bisa dipetik pelajarannya. Hal ini sebagaimana dijelaskan oleh Syekh Ali Ahmad al-Jarjawi dalam kitabHikmatut Tasyri’ wa Falsafatuh[Beirut: Darul Fikr, 1997], juz I, halaman 87-88, sebagaimana berikut:
1. Simbol Persatuan
Shalat berjamaah merupakan simbol persatuan dan kebersamaan yang terbingkai dalam ukhuwah Islamiyah. Pada waktu dan tempat yang sama, umat Islam berkumpul dalam shaf yang rapi, menghadap kiblat yang sama, dan dipimpin oleh seorang imam. Dalam kondisi ini hilanglah sikap egoisme individu karena jiwa raganya bergerak bersama dalam tujuan yang sama, yaitu beribadah kepada Allah sekaligus mengharapkan ridha dari-Nya.
2. Wujud Kesetaraan
Salat berjamaah bisa menjadi wujud dari kesetaraan umat Islam. Perbedaan yang bersifat duniawi, seperti status sosial, jabatan, keturunan, dan sebagainya, semuanya menjadi hilang saat melaksanakan shalat berjamaah. Tidak ada perlakuan istimewa untuk pejabat, orang kaya, atau keturunan bagus. Begitu pun tidak ada diskriminasi untuk kalangan rakyat biasa. Orang kaya dan miskin, bangsawan dan warga biasa, pejabat dan rakyat jelata, maupun majikan dan pembantu, semuanya berdiri sejajar saat melaksanakan shalat berjamaah.
3. Media Introspeksi