CNN Indonesia
Selasa, 30 Sep 2025 18:39 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Polisi tengah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus 20 siswa SDN 01 Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur yang diduga keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG). Para saksi ini mulai dari Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) hingga koki.
"Sampai saat ini masih kita minta keterangan untuk yang koki masak sama yang Kepala SPPG," kata Kapolsek Pasar Rebo AKP Wayan Wijaya kepada wartawan, Selasa (30/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wayan mengatakan pihaknya juga mengambil sampel MBG yang dibagikan kepada para siswa untuk dilakukan pendalaman lebih lanjut.
"Kita ambil sampelnya, kita koordinasikan dengan pihak MBG yang berlokasi di Kelurahan Gedong," ujarnya.
"Sementara kita gabungan bersama Badan POM dan pihak Dinas Kesehatan segala macam gitu, gabungan bersama," sambungnya.
Sebelumnya, sebanyak 20 siswa SDN 01 Gedong Jalan Trikora, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur diduga keracunan makana bergizi gratis (MBG), Selasa (30/9).
Wayan mengatakan peristiwa bermula saat sekolah itu menerima kiriman MBG sekitar pukul 06.00 WIB.
"(Lalu) anak-anak yang habis olahraga selesai jam 7 mengonsumsi menu yang hari ini yang pagi diantar. Setelah makan ada anak sekolah yang muntah, selanjutnya guru menyetop makan keseluruhan. Jadi ada kurang lebih terakhir 20 yang keracunan," kata Wayan saat dihubungi.
(fra/dis/fra)