Kontroversi Worldcoin: Antara Janji Utopis dan Ancaman Privasi di Era Digital

5 hours ago 4

loading...

Bukan sekadar mata uang kripto biasa, Worldcoin hadir dengan janji revolusioner untuk mendistribusikan token kripto bernama WLD. Foto: ist

JAKARTA - Di tengah hiruk pikuk inovasi teknologi, muncul sebuah proyek ambisius yang digagas oleh otak di balik OpenAI, Sam Altman: Worldcoin.

Bukan sekadar mata uang kripto biasa, Worldcoin hadir dengan janji revolusioner untuk mendistribusikan token kripto bernama WLD, kepada setiap individu sebagai pengakuan atas keunikan kemanusiaan mereka.

Lebih jauh, proyek ini bertujuan ganda: menjadi sistem pendapatan dasar universal global dan mekanisme otentikasi untuk membedakan manusia dari robot di era kecerdasan buatan yang kian merajalela.

Bola Biometrik Orb

Inti dari operasi Worldcoin terletak pada perangkat futuristik berbentuk bola yang disebut Orb.

Alat biometrik ini bertugas memindai iris mata individu sebagai imbalan atas token WLD, sebuah pertukaran yang menimbulkan pertanyaan mendasar: berapa harga privasi kita? Sejak fase beta, proyek ini telah menarik perhatian 2 juta pengguna, dan dengan peluncuran resminya pada Juli 2023, Worldcoin memperluas operasi "orbing" ke 35 kota di 20 negara.

Bagi mereka yang mendaftar di negara-negara tertentu, insentif berupa token WLD menjadi daya tarik utama.

Sam Altman dan salah satu pendiri, Alex Blania, dalam pengumuman peluncurannya menyatakan bahwa Worldcoin adalah "upaya penyelarasan skala global, perjalanannya akan menantang dan hasilnya tidak pasti."

Namun, di balik visi utopis ini, bayang-bayang kritik dari para ahli teknologi atas potensi risiko privasi tak terhindarkan.

Mekanisme Kontroversial: Pemindaian Iris Demi Identitas Digital dan Kekayaan Kripto

Untuk menerima token WLD, setiap individu yang mendaftar harus rela iris matanya dipindai oleh Orb. Proses ini diklaim sebagai cara untuk memastikan bahwa setiap pendaftar adalah manusia unik dan hanya mendaftar satu kali.

Jeremy Clark dari Concordia Institute for Information Systems Engineering di Kanada menjelaskan bahwa sementara mata uang kripto seperti Bitcoin memungkinkan siapa saja mendaftar dengan identitas ganda, Worldcoin berupaya untuk memberikan satu dan hanya satu alamat kripto kepada setiap individu di planet ini.

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |