Konser Blue di Jakarta, Hangat dengan Nostalgia dan Karya Anyar

Liputan6.com, Jakarta Panggung The Kasablanka Hall Jakarta yang gelap gulita mendadak terang dengan wajah para anggota Blue dari monitor. Ditampilkan di video, deretan kenangan sejak mereka debut dengan “All Rise” pada 2001, termasuk saat tampil di panggung besar yang panas dengan sorak sorai penggemar.

Tak lama, para anggota Blue yakni Simon Webbe, Duncan James, Antony Costa, dan Lee Ryan betulan muncul ke atas panggung lalu membawakan lagu debutnya ini. Para penonton yang memenuhi Kasablanka Hall, Kamis (27/11/2025), langsung menyambut heboh dengan teriakan dan ikut melantunkan lirik lagu ini.

Suasana hangat terus berlanjut dalam konser Blue di Jakarta ini, yang dipromotori MEG Entertainment. Blue tampil jelang pukul 9 malam, dan membuka konser dengan penampilan energik lewat “Too Close” dan “Fly By” yang akrab di telinga penggemarnya di awal era 2000-an.

“Ayo angkat tanganmu ke atas seperti ini,” kata Simon Webbe, yang disambut antusias para penonton—yang kebanyakan datang dari generasi milenial.

Hari pertama Festival 6 di Senayan Park, Jakarta berlangsung meriah, Sabtu (08/07/2023). Di hari pertama ini, dimeriahkan dengan berbagai acara mulai dari Anugerah Liputan6.com, Talkshow dan konser musik yang dimeriahkan oleh JKT48, Reality Club hing...

Suasana nostalgia begitu kental terasa, apalagi Blue tak putus membawakan lagu-lagu hit mereka sejak dua dekade lalu. Termasuk "U Make Me Wanna" dan kolaborasi mereka dengan Elton John, "Sorry Seems to Be the Hardest Word."

Pertukaran energi sungguh terasa. Para personel Blue kerap minta penggemar untuk ikut bernyanyi atau melambaikan tangan, yang disambut hangat oleh penonton. “Nice, Jakarta!” kata mereka.

Bahkan dalam “Best in Me” yang sendu, para penonton kompak ikut bernyanyi tanpa perlu dikomando. Tak cuma penonton, para member Blue juga hanyut dengan nostalgia.

“Kami senang sekali datang ke belahan dunia ini. Kami senang sekali bernyanyi bersama kalian. Terima kasih atas dukungan kalian, selama 24 setengah tahun ini, terima kasih banyak,” kata Duncan James.

Para member Blue juga termasuk rajin berkomunikasi dan berinteraksi dengan penonton dalam penampilannya. Setelah membawakan “Best in Me” misalnya, Antony Costa sempat berseloroh soal penampilan mereka yang bernyanyi sambil duduk di kursi.

Salah satu momen kocak juga terjadi saat Lee Ryan menyampaikan bahwa grup mereka tak hanya membawakan lagu-lagu lama. Mereka masih berkarya. “Kami masih membuat musik setelah 25 tahun bersama, itu waktu yang sangat lama. Dan tahu enggak, kami merilis satu lagu baru hari ini,” kata dia.

Lee Ryan melanjutkan, “Kalian punya ponsel kan. Kalian punya Shazam? Spotify? Coba kalian buka dari cari ‘Beautiful Spiritual’ lalu diunduh. Aku enggak mau nyanyi lagi sebelum kalian melakukannya.”

Dalam konser ini, Blue memang memperkenalkan sejumlah lagu baru dari album Reflections yang akan rilis pada Januari 2026. Beberapa di antaranya adalah “Waste My Love,” “Candlelight Fades,” dan “Beautiful Spiritual.”

Setelah kurang lebih satu jam tampil, Blue pamit undur diri ke belakang panggung. Namun, para penggemar tak percaya dengan gimik ini, apalagi ada satu lagu ikonis yang belum ditampilkan.

Betul saja, tak berapa lama kuartet ini kembali ke panggung dan meminta penonton mengacungkan jari telunjuk. Penonton manut, menyadari bahwa ini adalah momen-momen terakhir pertemuan mereka, lewat “One Love.”

Tak sedikit penonton di sisi seating bangkit dari tempat duduknya, bahkan mendekati panggung, dan ikut membawakan lagu ikonis ini.

One love, for the mother's pride

One love, for the times we cried

One love, gotta stay alive

I will survive