Kodam Hasanuddin Tangkap 40 Pelaku Penipuan Online di Sidrap Sulsel

6 hours ago 2

CNN Indonesia

Jumat, 25 Apr 2025 14:17 WIB

Personel Intel Kodam XIV/Hasanuddin menangkap sebanyak 40 orang diduga jaringan pelaku penipuan online di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Petugas Kodam XIV/Hasanuddin meringkus 40 orang jaringan sindikat penipuan online dari Sidrap, Sulsel. (CNN Indonesia/ilham)

Makassar, CNN Indonesia --

Personel Intel Kodam XIV/Hasanuddin menangkap sebanyak 40 orang diduga jaringan pelaku penipuan online di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Aksi para pelaku itu diduga menimbulkan kerugian korban, salah satunya malah tertipu hingga total Rp1,6 miliar.

Adapun 40 orang itu ditangkap setelah mencatut nama pejabat Kodam Hasanuddin dan menipu keluarga TNI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Modus yang digunakan antara lain, penyamaran sebagai anggota TNI dengan menggunakan identitas dan atribut palsu demi meyakinkan korban dan mencatut nama pejabat dari kodam," kata Kapendam Hasanuddin, Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, Jumat (25/4).

Tak hanya itu, sindikat pelaku penipuan melancarkan aksinya dengan modus investasi emas bodong, sehingga salah satu istri dari anggota Kodam Hasanuddin tertipu hingga diduga mengalami kerugian Rp1,6 miliar.

"Kemudian ada juga penipuan jual beli online. Jadi termasuk juga ada anggota kami yang di kodam yang menjadi korban penipuan dalam jual beli online maupun investasi emas dan jual beli barang elektronik," ujar Gatot.

Personel Intel Kodam XIV Hasanuddin menangkap sebanyak 40 orang diduga pelaku penipuan online di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, setelah mencantut nama pejabat kodam dan menipu keluarga TNI hingga mengalami kerugian mencapai Rp 1,6 miliar.Konferensi pers Kodam XIV/Hasanuddin atas penangkapan 40 orang jaringan penipuan online di Sidrap, Sulsel. (CNN Indonesia/ilham)

Pengungkapan kasus penipuan online ini, kata Gatot, setelah adanya laporan dari korban sehingga dilakukan penyelidikan dan berhasil menangkap para pelaku di salah satu rumah di Kabupaten Sidrap, pada Kamis (24/4).

"Jadi diawali adanya laporan masyarakat bahwa terjadi penipuan dengan mencatut nama pejabat Kodam XIV/Hasanuddin. Mereka adalah sindikat penipuan yang telah lama meresahkan masyarakat di berbagai wilayah Indonesia, khususnya di Kabupaten Sidrap dan Kota Makassar. Hal ini tentunya sangat merugikan institusi TNI dan juga merugikan masyarakat," jelasnya.

Berdasarkan hasil keterangan sementara dari para pelaku bahwa mereka melancarkan aksinya yang dikoordinasi seorang pria inisial HK dengan nama kelompok Putra 99.

"Setiap bulannya kelompok ini meraup penghasilan kisaran Rp70-150 jt. Dengan jumlah korban 20-30 orang, dan mereka mendapat upah 10 persen dari pendapat yang mereka dapatkan," ujar Gatot.

Dari tangan puluhan pelaku, petugas intel Kodam Hasanuddin mengamankan barang bukti berupa 144 unit handphone, delapan unit laptop, 4 bilah badik, satu unit alat cetak resi dan satu unit handy talky (HT).

"Para pelaku dan barang bukti akan dilimpahkan kepada pihak Kepolisian untuk dilakukan penyelidikan dan penanganan hukum lebih lanjut sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Gatot.

(mir/kid)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |