Kisah Mpu Prapanca, Pejabat Keagamaan Sekaligus Penulis Nagarakretagama Sejarah Peradaban Majapahit

1 day ago 5

loading...

Mpu Prapanca merupakan pembuat Kakawin Nagarakretagama yang menjadi sumber primer Kerajaan Majapahit. Foto/SindoNews

SEMARANG - Mpu Prapanca merupakan pembuat Kakawin Nagarakretagama yang menjadi sumber primer Kerajaan Majapahit . Sosoknya ternyata merupakan orang dalam istana karena orang tuanya diketahui konon merupakan pejabat keagamaan atau dharmmadyaksa di Istana Majapahit.

Sosok orang tua dan profil Mpu Prapanca tergambar dalam Piagam Trawulan yang bertarikh bulan Srawana, 1280 Saka. Piagam ini dikeluarkan satu tahun sebelum perjalanan Raja Hayam Wuruk ke Lumajang. Pada saat itu konon Mpu Prapanca sudah menjadi dharmmadyaksa kasogatan atau pejabat keagamaan meneruskan sang ayah.

Pada Piagam Trawulan tersebut, kepingan III muka belakang, baris pertama dapati nama dharmmadyaksa kasogatan, yakni rangkwi Padelegan Dang Acarya Nadendra. Piagam Trawulan menguraikan bahwa Dang Acarya Nadendra putus pengetahuannya dalam falsafah dan kebuddhaan.

Baca juga: Kisah Mpu Prapanca, Pujangga Majapahit Menulis Negarakertagama Mengenai Kerajaan Singasari

Dikutip SindoNews, Senin (14/4/2025) dari "Tafsir Sejarah Nagarakretagama" dari sejarawan Prof. Slamet Muljana, nama Nadendra kedapatan juga pada Piagam Sekar, dekat Bojanegara, tanpa tarikh, bagian belakang, baris 5 - 6. Pada Piagam Sekar ini, Dang Acarya Nadendra juga menjabat dharmmâdyaksa kasogatan.

Dalam tulisan Jawa kuno yang digunakan untuk menulis piagam-piagam tersebut dan juga Nagarakretagama, nama Nadendra terdiri dari lima aksara yakni: Na, Da, Na, Da, Ra. Taling tidak terhitung sebagai aksara, melainkan sandangan (vokal), tanda e. Jadi, nama Nadendra juga berupa pancaksara lima aksara, cocok dengan pernyataan sang pujangga dalam Nagarakretagama pupuh 32/4.

Atas dasar persamaan tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa nama Prapanca dalam Nagarakretagama kiranya dapat disamakan dengan Dharmmadyaksa Kasogatan Dang Acarya Nadendra pada Piagam Trawulan dan Piagam Sekar. Nama dharmmadyaksa kasogatan sebelum Nadendra ialah Kanakamuni.

Nama ini terdapat pada piagam - piagam, seperti piagam Sidateka bertarikh 10 tahun 1323, pada zaman pemerintahan Prabu Jayanagara, kepingan 2b, Pungwi Padelengan Dang Acarya Kanakamuni. Kemudian Piagam Batur, Sang Aryadiraja, Dang Acarya Kanakamuni, ketiga berdasarkan Piagam Bendasari tanpa tarikh, pada halaman 1 baris 1-2.

Selanjutnya, pada Sang Aryadiraja, Dang Acarya Kanakamuni pada Piagam Bendasari tanpa tarikh, 3a baris 5 yang berisikan Sang Aryadiraja Dang Acarya Kanakamuni, mahir pengetahuannya dalam sastra kasogatan, agama Budha, dan ilmu bahasa. Demikianlah Dang Acarya Kanakamuni menjadi dharmmadyak kasogatan sejak pemerintahan Prabu Jayanagara 1309-1328, paling sedikit sejak tahun 1323 sampai pada zaman pemerintahan Prabu Hayam Wuruk.

(cip)

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |