Buka Muspinas ke-III Kosgoro 1957, Bahlil Dorong Kolaborasi dengan Partai Golkar

3 hours ago 3

loading...

Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia membuka Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) ke-III Kosgoro 1957. Foto/istimewa

JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia membuka Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) ke-III Kosgoro 1957. Dalam kesempatan itu, Bahlil menyinggung peran penting Kosgoro 1957 terhadap Partai Golkar.

Kegiatan Muspinas ke-III yang berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta 7-8 Mei 2025 ini mengusung tema 'Hilirisasi dan Digitalisasi Mewujudkan Kemandirian dan Martabat Bangsa'. Dalam Muspinas tersebut, Mentri ESDM ini dinobatkan sebagai Anggota Kehormatan Kosgoro 1957.

Bahlil menyampaikan Kosgoro 1957 merupakan salah satu organisasi yang melahirkan Partai Golkar. Sebagai Organisasi yang fokus pada ekonomi dan kesejahteraan rakyat, kata Bahlil, Kosgoro 1957 di bawah kepemimpinan Dave Laksono dapat menjadi lebih baik, berjaya, dan berkolaborasi dengan DPP Partai Golkar.

Baca juga: Bahlil Pilih Naikkan Kursi Partai ketimbang Targetkan Golkar Jadi Capres-Cawapres 2029

Rangkaian Muspinas III Kosgoro 1957 ini diawali dengan dua sesi talkshow yang bertemakan "Transformasi Ekonomi Indonesia melalui Digitalisasi serta Penguatan Koperasi dan UMKM" dan "Peran Hilirisasi Dalam Transformasi Indonesia" yang menghadirkan tokoh-tokoh nasional seperti Gubernur Lemhamnas Ace Hasan Syadzily, Ketua Komisi XII DPR Bambang Patijaya, serta pejabat Kementerian UMKM, Komdigi, dan Kementerian Koperasi.

Dalam Muspinas III ini mendapatkan banyak aspirasi salah satunya adalah bersepakat untuk meminta kesediaan Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 Dave Laksono untuk maju kembali dalam Musyawarah Besar (Mubes) Kosgoro 1957 yang akan diselenggarakan pada 2026.

Baca juga: India-Pakistan Saling Serang, Bahlil Cemas Ekspor Indonesia Bakal Terdampak

Sedangkan aspirasi dari daerah, dituangkan kedalam bentuk rancangan keputusan Muspinas III Kosgoro 1957 dan disahkan di hadapan seluruh ketua-ketua PDK Provinsi se-Indonesia setelah Dave Laksono menyanggupi dan menyatakan kesediaannya untuk maju kembali menjadi Ketua Umum PPK Kosgoro 1957.

Adapun pelaksanaan Mubes Kosgoro 1957 diserahkan kepada Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 untuk menentukan panitia, tempat acara serta waktu pelaksanaan Mubes Kosgoro 1957.

(cip)

Read Entire Article
Dunia Televisi| Teknologi |