Asma Nadia dan Isa Alamsyah Bikin Kopdar Nasional KBM, Bagikan Cincin Berlian Hingga Tips Menulis

Liputan6.com, Jakarta Komunitas Bisa Menulis atau KBM yang dibangun penulis papan atas Asma Nadia bersama sang suami, Isa Alamsyah, menggelar Kopdar Nasional sekaligus merayakan HUT ke-45 Perpustakaan Nasional RI, di Jakarta Pusat, Minggu (11/5/2025).

Penulis KBM App telah menghasilkan sejumlah karya viral bahkan diusung ke layar lebar. Kopdar Nasional ini dihadiri lebih dari 300 penulis. Hampir semua nama yang belum populer namun produktif menghasilkan karya atau cerita.

“Ada yang ibu rumah tangga, cleaning service, buruh, hingga pengajar. Dari produktivitas dan konsistenti menulis, mereka dapat penghasilan ratusan juta bahkan ada yang mencapai 1 hingga 3 miliar rupiah,” kata Asma Nadia soal Komunitas Bisa Menulis.

Ini membuktikan siapa saja punya kesempatan sama untuk berkarya. Ada banyak momen mengharukan dalam Kopdar Nasional. Seorang penulis memeluk Asma Nadia dan berterima kasih karena sukses ternyata tak harus ke Jakarta.

Berbincang dengan Showbiz Liputan6.com via telepon pada Minggu (11/5/2025) malam, Asma Nadia menyatakan, berkaca pada pengalaman, tak jarang menulis bisa menjadi terapi sekaligus solusi dari rumitnya masalah hidup.

“Ada yang mengaku kepada saya terlilit pinjol, depresi hingga (maaf) mau bunuh diri. Dengan menulis, ia mendapat penghasilan untuk melunasi utang lalu memperbaiki kualitas hidup. Masyaallah mendengar pengakuan ini,” ia menyambung.

Berkomitmen meningkatkan kualitas karya para penulis, Asma Nadia dan Isa Alamsyah di bawah payung KBMF kerap menggelar program pembinaan gratis dengan bintang tamu yang rekam jejaknya di industri seni telah teruji oleh waktu,

“Dari Pak Sunnil Samtani produser film Pengabdi Setan, sutradara Anggy Umbara yang sukses lewat Warkop DKI Reborn Jangkrik Boss!, penulis Ika Natassa hingga Dewi Lestari. Kami ingin bertumbuh bersama,” ungkap Asma Nadia.

Dalam kesempatan itu, CEO KBM App, Isa Alamsyah memberi penghargaan cincin berlian untuk member KBM App yang berstatus Diamond sebagai bentuk apresiasi. Karya mereka pun diperlihatkan kepada para penulis baru untuk berbagi semangat.

Isa Alamsyah menjelaskan salah satu tips menulis adalah mencantumkan judul menarik, pembukaan menggebrak, dan the end of story yang membuat penasaran. “Kalau setiap ending bikin penasaran, orang akan baca terus sampai akhir,” beri tahunya.

Asma Nadia menambahkan, orang kerap punya ide menarik namun bingung dari mana harus memulai menulis. Penulis novel Surga Yang Tak Dirindukan dan Cinta di Ujung Sajadah mengajak publik menuliskan pengalaman pribadi dulu.

“Tulislah cerita yang alurnya sudah diketahui. Biasanya ini pengalaman pribadi. Nama bisa difiktifkan. Ini bisa jadi pelajaran buat diri sendiri maupun orang lain,” pungkas Asma Nadia seraya bersyukur KBM jadi sarana menulis dan membaca yang menguntungkan.